Scroll untuk membaca artikel
Eleonora PEW
Minggu, 04 September 2022 | 19:20 WIB
Ribuan maba UMY memecahkan rekor dunia RHR dalam memainkan wayang bersama di kampus setempat, Minggu (04/09/2022) sore. - (Kontributor SuaraJogja.id/Putu Ayu Palupi)

SuaraJogja.id - Sebanyak 5.718 mahasiswa baru (maba) Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) berhasil memecahkan rekor dunia RHR (Record Holders Republic). Mereka bermain wayang secara bersamaan dengan jumlah dalang terbanyak di kampus setempat, Minggu (04/09/2022) sore.

Mahasiswa bersama dalang utama Ki Udreka Hadi Swasana menampilkan lakon "Sang Abhiseva" yang menceritakan tentang keberagaman Indonesia. Tokoh wayang yang dibawa mahasiswa berukuran A3 merupakan representasi berbagai suku di Indonesia.

"Kegiatan ini merupakan upaya mahasiswa untuk menyebar kebaikan melalui pengenalan budaya dengan wayang terbanyak dan dalang terbanyak," ungkap Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni UMY, Faris Al Fadat usai acara.

Tak hanya menggambarkan keberagaman, kegiatan tersebut menurut Faris juga merupakan pembelajaran bagi mahasiswa untuk berprestasi sejak awal kuliah. Mahasiswa menyiapkan diri untuk memecahkan rekor dunia sejak tiga bulan terakhir. Mahasiswa secara mandiri membuat konsep pentas wayang bersama-sama.

Baca Juga: Gol Semata Wayang Michael Krmencik Jadi Penentu Kemenangan Persija di Kandang Arema FC

Dalam pemecahan rekor dunia kali in, panitia menggunakan satu dalang utama dan 5.718 mahasiswa sebagai dalang pembantu. Dalam pentas itu ada pembagian dialog antara dalang utama dan dalang pembantu secara bergantian.

"Mereka yang memecahkan rekor dunia tersebut merupakan prestasi yang membanggakan tidak hanya kampus namun juga Indonesia," tandasnya.

Sementara perwakilan dari Asia President of RHR, Lia Masmutiasari mengungkapkan pentas wayang bersama 5.718 mahasiswa tersebut merupakan rekor baru dunia.

"Karenanya RHR memberikan tiga piagam penghargaan dunia. Yakni untuk Rektor UMY sebagai kreator pentas wayang, panitia acara Masa Taaruf serta koordinator acara," paparnya.

Kontributor : Putu Ayu Palupi

Baca Juga: Kenalkan Budaya dan Belajar Menyenangkan Lewat Panggung Siswa Bercerita di Gedung Wayang Orang Sriwedari

Load More