SuaraJogja.id - Di masa pemulihan pandemi COVID-19, Ketua Asosiasi Rumah Sakit Gigi dan Mulut Pendidikan Indonesia (ARSGMPI) drg Julita Hendrartini berpesan agar masyarakat tidak perlu takut untuk berkunjung kembali ke rumah sakit gigi dan mulut atau klinik dokter gigi.
Hal tersebut ia sampaikan dalam acara peresmian Bulan Kesehatan Gigi Nasional (BKGN) bertepatan dengan Hari Kesehatan Gigi Nasional (HKGN) yang diperingati di Indonesia setiap 12.
“Jadikan momen HKGN atau BKGN ini untuk mengimbau seluruh masyarakat supaya tidak takut berkunjung ke rumah sakit gigi mulut ataupun ke tempat praktik dokter gigi karena kami semua sudah mengupayakan hari yang aman walaupun kondisi pandemi,” kata Julita dalam sebuah acara di Gelora Bung Karno, Jakarta, Senin.
Julita mengatakan, tingkat kunjungan pasien ke rumah sakit gigi dan mulut (RSGM) pada semester I 2022 telah meningkat dua kali lipat dibandingkan tahun lalu. Pada masa pandemi tahun 2020 hingga 2021, ia mengatakan tingkat kunjungan sempat turun drastis, baik rumah sakit di bawah institusi pendidikan maupun non-pendidikan.
Baca Juga: Menkes Budi Soroti Jumlah Dokter Gigi di Indonesia yang Sangat Sedikit, Distribusinya Pun Tak Merata
“Data yang kami dapatkan kalau sebelum pandemi, satu rumah sakit rata-rata (kunjungan) 55 ribu pasien per tahun. Pada tahun 2020, rata-rata, kunjungan itu di bawah 15 ribu. Bisa dibayangkan (penurunannya), padahal bulan Januari-Februari (2020) masih normal,” katanya.
Julita menambahkan bahkan pasien anak-anak dapat dikatakan nyaris tidak ada selama masa pandemi. Namun pada tahun ini, berdasarkan pengalamannya di RSGM Univesitas Gadjah Mada (UGM), pasien yang berkunjung sebagian besar merupakan anak-anak.
“Jadi kelihatannya memang anak-anak sendiri merasa (karena) dua tahun tidak pernah berkunjung yang ini juga (dibarengi) kesadaran orang tua, mereka rata-rata diantar oleh orang tuanya dan banyak sekali pasien anak saat ini di rumah sakit (tempat saya bekerja),” katanya.
Menurut Julita, RSGM tak hanya memfasilitasi perawatan dan pengobatan melainkan juga menekankan upaya preventif dan promotif atau edukasi kepada anak-anak mengenai pentingnya menjaga kesehatan gigi dan mulut dimulai dari menggosok gigi yang baik dan benar. Hal tersebut, lanjutnya, sejalan dengan kebijakan Kementerian Kesehatan yang pada tahun ini mengedepankan upaya preventif dan promotif di bidang kesehatan.
“Saya kira BKGN dan HKGN ini sangat selaras dan sekaligus ini saya kira (menjadi momen) kebangkitan bersama, bukan hanya kesehatan gigi namun juga kesehatan anak,” katanya.
Baca Juga: Cerita Menkes Budi Pernah Punya Julukan Gigi Kuning Saat Masih Anak-Anak, Ternyata Ini Sebabnya
Julita mengatakan sistem pelayanan RSGM pada saat ini sudah berbenah dengan mengutamakan keselamatan pasien dan tenaga medis agar tidak tidak tertular dan menularkan virus COVID-19.
Berita Terkait
-
Benarkah Stres Bisa Rusak Kesehatan Gigi dan Mulut? Ini Penjelasan Ahli
-
Industri Kesehatan Gigi dan Mulut Kian Berkembang, Tawarkan Perawatan yang Nyaman dan Waktu Pemulihan Lebih Cepat
-
POTADS DIY Edukasi Orang Tua tentang Kesehatan Gigi Anak Down Syndrome
-
Tips Mengatasi Rasa Takut ke Dokter Gigi
-
Fakta Implan Gigi, Benarkah Solusi Ideal Mengganti Gigi yang Hilang?
Terpopuler
- Jerman Grup Neraka, Indonesia Gabung Kolombia, Ini Hasil Drawing Piala Dunia U-17 2025 Versi....
- Kiper Belanda Soroti Ragnar Oratmangoen Cs Pilih Timnas Indonesia: Lucu Sekali Mereka
- Innalillahi Selamat Tinggal Selamanya Djadjang Nurdjaman Sampaikan Kabar Duka dari Persib
- Jabat Tangan Erick Thohir dengan Bos Baru Shin Tae-yong, Ada Apa?
- 8 HP Samsung Siap Kantongi One UI 7 Berbasis Android 15, Langsung Update Bulan Ini!
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 6 GB, Andalan dan Terbaik April 2025
-
Orang RI Mulai Cemas, Kudu Mikir 1.000 Kali Untuk Belanja! Sri Mulyani Justru Diam Seribu Bahasa
-
Semua Maskapai China Stop Beli Pesawat Boeing Imbas Perang Dagang dengan AS
-
Dear Pak Prabowo! Orang RI Kini Cemas, Mau Belanja Kudu Mikir 1.000 Kali
-
Weton Rabu Pon Menurut Primbon Jawa: Karakter, Pantangan, dan Tips Menghindari Kesialan
Terkini
-
ABA Dibongkar, Pemkot Jogja Manfaatkan Lahan Tidur untuk Relokasi Pedagang ke Batikan
-
20 UMKM Binaan BRI Sukses Tembus Pasar Internasional di FHA-Food & Beverage 2025!
-
Suap Tanah Kas Desa Trihanggo Terungkap, Lurah dan Pengusaha Hiburan Malam Ditahan
-
Tunggu Hasil Mediasi Mangkubumi, Warga RW 01 Lempuyangan Tolak Pengukuran Rumah PT KAI
-
Tak Puas dengan Pembuktian UGM, Massa TPUA Segera Sambangi Jokowi di Solo