SuaraJogja.id - Dua bocah laki-laki, warga Kalurahan Kalitirto, Kapanewon Berbah, Kabupaten Sleman meninggal dunia, usai kesetrum listrik saat mencari ikan di kolam milik warga setempat.
Kapolsek Berbah AKP Parliska mengungkap, anak-anak yang menjadi korban dalam peristiwa nahas tersebut berasal dari alamat sama, yakni Pedukuhan Sumber Lor, Kalitirto. Namun kedua korban berasal dari RT yang berbeda.
Sedangkan identitas korban masing-masing yaitu Fadil Alfiantoro (8), siswa kelas III Sekolah Dasar, dan Falih Maulana (12), siswa kelas VI Sekolah Dasar.
"Dimungkinkan terkena setrum tegangan listrik kawat, yang digunakan sebagai tali pancang kabel lampu penerangan," kata dia, lewat pesan singkat, Sabtu (17/9/2022) malam.
Peristiwa itu diketahui oleh petugas Polsek Berbah melalui laporan masyarakat. Warga tersebut memberitahukan kepada aparat, bahwa telah ditemukan dua anak meninggal dunia akibat kesetrum jaringan kabel listrik penerangan lampu, yang dipancangkan dengan tali kawat.
Laporan diawali salah satu saksi kejadian yang diberitahu teman-teman korban, bahwa ada dua teman mereka yang kesetrum kabel penerangan lampu.
"Selanjutnya saksi mendatangi TKP dan ditemukan korban Falih Maulana dengan kondisi kaki sebelah kanan terlilit kawat. Belum ada informasi perihal kondisi korban Fadil Alfiantoro, yang turut meninggal dunia akibat peristiwa itu," imbuh Parliska.
Kedua korban selanjutnya dibawa ke rumah sakit (RS) dan mendapatkan penanganan medis di instalasi gawat darurat (IGD).
"Keterangan dokter piket, waktu tiba di RS, korban Fadil Alfiantoro kondisi detak jantungnya masih ada namun denyut nadinya sudah tidak ada. Tak berselang lama, nyawa korban tidak tertolong," terangnya.
Baca Juga: Seorang Pemuda Dibacok di Jalan Wonosari, Polsek Berbah Lakukan Penyelidikan
Sementara itu, korban Falih Maulana sudah tidak bernyawa saat masuk ke IGD.
Kontributor : Uli Febriarni
Berita Terkait
-
Seorang Pemuda Dibacok di Jalan Wonosari, Polsek Berbah Lakukan Penyelidikan
-
4 Pekerja Tambak Udang di Agam Tersengat Listrik, 2 Orang Tewas
-
Trio Emak-emak PNS Ngelawak Kesetrum Listrik, Warganet: Kangen Malaikat
-
Perbaiki Lampu PJU, Dua Pekerja Tewas Tersengat Listrik
-
Tersengat Listrik saat Pasang Tarup untuk Lomba Gaple Acara 17-an, Warga Lampung Timur Tewas
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- Baru 2 Bulan Nikah, Clara Shinta Menyerah Pertahankan Rumah Tangga
Pilihan
-
5Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
Terkini
-
Setelah 13 Tahun 'Mangkrak': 2 Kereta Kuda Keraton Yogyakarta Kembali 'Miyos'
-
Parkir Belum Siap, Atap masih Bocor, DPRD Sleman Minta Jadwal Boyongan Pedagang Mundur
-
Polisi Usut Insiden Kentongan Maut yang Tewaskan Bocah di Kulon Progo: Siapa yang Bertanggung Jawab?
-
Jelang PSIM vs Dewa United: Van Gastel Soroti Dua Masalah Krusial dan Waspadai Ketangguhan Tim Tamu
-
Aman & Tertib? Polda DIY Klaim 18 Unjuk Rasa di Oktober Berjalan Lancar, Ini Faktanya