Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Ilham Baktora
Sabtu, 24 September 2022 | 21:20 WIB
Prilly Latuconsina [Instagram]

SuaraJogja.id - Kabar Prilly Latuconsina akan mengajar di Universitas Gajah Mada (UGM) Yogyakarta menuai komentar warganet. Beberapa warganet tak percaya, lalu bertanya semudah itukah menjadi dosen di Kampus Biru?.

Dalam tangkapan layar yang diunggah akun Twitter @txtdrmedia, Jumat (23/9/2022) menyebut Prilly Latuconsina akan mengajar kajian selebritas. Unggahan itu diberi captions "Kenapa ga lesti aja?," tanyanya.

Sejumlah warganet pun memberikan komentarnya dengan berbagai pendapat. "Oh God, segampang itu jadi dosen ugm," tulis Budi Setiawan.

"Pliss lah UGM jangan menjatuhkan akreditasi," kata akun bernama Chan.

Baca Juga: Guru Besar FKKMK UGM Meninggal Tergulung Ombak, Rektor: Beliau Sangat Ngopeni yang Muda-muda

Warganet bernama Maurizio pun mencoba menebak-nebak mata kuliah yang akan diajarkan secara kocak.

"Drama gimmick 2 sks, self, branding 2 sks, clickbait 2 sks, teknik menangis 2 sks, metodologi klarifikasi 3 sks, pengantar colab 3 sks, komunikasi gosip 2 sks, pemasaran, endorsement 2 sks, semiotika invoice 2 sks, etika wawancara 2 sks,nestetika dasar 2 sks, membaca trend pasar konten 2 sks,"tulisnya.

"Dia memang ikut program praktisi mengajar punyanya Kemendikbud ristek, syarat untuk gabung menjadi praktisi memang minimal kualifikasi D3, namun sudah terjun di dunia industri min 3 tahun.. saya juga ikut daftar jadi tahu,"tulis Ika Yuliati.

Warganet bernama Lili mencoba untuk memperkirakan bahan mata kuliah yang akan disampaikan Prilly. "Bab 1 pengertian selebritas, maksud dan tujuan selebritas, fungsi dan manfaat menjadi selebritas, dampak positif dan negatif menjadi selebritas, selebritas populer di indonesia," katanya.

Beberapa warganet berkomentar seandainya yang menjadi dosen benar-benar Lesti.

Baca Juga: Bakal Jadi Dosen Tamu di Fisipol UGM, Prilly Latuconsina Mulai Mengajar Pekan Depan

"Kalo Lesti, setiap pelajaran pasti selalu nangis. Diajarin cara menangis yang Aesthetic and Terarah!" tulis warganet lainnya.

"Kalo lesti nanti pas ngajar malah nangis," celetuk Ren.

"Kalo lesti yang ngajar ntar ngasih tanggapan mulu," kata Hapaa.

"Soalnya Lesti bahasanya g ndakik ndakik," sebut Dafa.

"Siapa tau si Prilly minta pendapat Lesti dulu sebelum ngasih kuliah," tulis Dea.

"Kalo lesti ya materinya tentang pendapat doang," tulis warganet lain.

"Lesti bakal jadi dosen penguji," tulis Fahdi Ahmad.

Kontributor Suarajogja.id: Ismoyo Sedjati

Load More