SuaraJogja.id - Usai mendapat pujian dari Luis Milla, kini Shin Tae-yong memberikan penilaian terhadap sosok eks pelatih Timnas Indonesia yang sedang menangani Persib Bandung.
Pelatih asal Korea Selatan tersebut mengaku tidak tahu mengenai Luis Milla, hal itu ia ungkapkan saat sesi jumpa pers jelang pertandingan Timnas Indonesia vs Curacao (23/9/2022).
"Jujur saya tidak tahu mengenai Luis Milla," ucapnya.
Ia mengaku sempat mendengar cerita tentang Luis Milla saat melatih Indonesia. Namun Shin Tae-yong menilai jika Luis Milla merupakan sosok pelatih yang gentlemen dan baik karena telah memberikan penilaian secara baik kepada pelatih asal Korea Selatan itu.
Baca Juga: Prtama Arhan dan Yakob Sayuri Catatkan Statistik Mentereng di Laga Timnas Indonesia vs Curacao
"Ketika saya menjadi pelatih kepala Timnas memang ada banyak cerita-cerita mengenai Luis Milla, tetapi saya menilai Luis Milla adalah sosok yang gentle dan baik, dia menilai secara baik," ujar Shin Tae-yong.
"Dari pengalaman saya di Piala Dunia Rusia 2018, orang Spanyol memang sangat baik dan gentle. Jadi, sebagai sesama pelatih memang mesti menghormati dan menghargai pelatih lain," imbuhnya.
Pernyataan Shin Tae-yong terhadap sosok Luis Milla tak luput dari penggemar sepak bola tanah air dan para netizen Indonesia. Banyak dari mereka yang memberikan pujian terhadap kedua pelatih. Bahkan tak sedikit dari mereka yang memberikan sindiran kepada beberapa pelatih lokal yang dinilai tidak memiliki respect.
"Kelihatan emang kalo pelatih yg levelnya Dunia pasti saling respect, bukan pelatih yg cuma dapet piala u16 aja udah bangga seakan-akan dia bisa mengalahkan semua negara didunia ini, hey kau Fakhri Husaini dan Markus horizon," ungkap salah seorang netizen.
"Sesama pelatih kelas dunia aja saling respect, ga kayak... Ahh sudahlah," ucap netizen yang lain.
Baca Juga: Big Match BRI Liga 1 Persib vs Persija, Luis Milla Mengaku Senang dengan Kehadiran Pemain Ini
"Yang pernah menangani pemain dunia saling respect . Yang membawa juara aepp sulit respect," kata netizen lainnya.
"Pelatih top aja menghormati kerja STY,, lah ini gak di kenal di dunia luar udah gaya2an sok paling jago tapi ya sudahlah," ujar netizen satunya.
"Apa sih susahnya memuji dan mengakui kesuksesan seorang pelatih, makanya bener aja hrsnya respek dan sportif antar sesama pelatih," kata netizen lain.
Kontributor : Moh. Afaf El Kurnia
Berita Terkait
-
Marselino Ferdinan Dituduh Biang Kerok Eliano Reijnders Dicoret STY: Kalah Sama Camat...
-
5 Jasa Besar Shin Tae-yong untuk Timnas Indonesia, Yakin Masih Desak untuk Mundur?
-
Perbandingan Giovanni Van Bronckhorst vs Shin Tae-yong, Adu Pantas Jadi Pelatih Timnas Indonesia
-
Erick Thohir Tanggapi Eliano Reijnders yang Dicoret Shin Tae-yong
-
3 Kerugian Timnas Indonesia Pecat Shin Tae-yong, Nomor 2 Dampaknya Luar Biasa
Terpopuler
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- Gibran Tinjau Makan Gratis di SMAN 70, Dokter Tifa Sebut Salah Sasaran : Itu Anak Orang Elit
- Tersandung Skandal Wanita Simpanan Vanessa Nabila, Ahmad Luthfi Kenang Wasiat Mendiang Istri
- Dibongkar Ahmad Sahroni, Ini Deretan 'Dosa' Ivan Sugianto sampai Rekening Diblokir PPATK
- Deddy Corbuzier Ngakak Dengar Kronologi Farhat Abbas Didatangi Densu: Om Deddy Lagi Butuh Hiburan
Pilihan
-
Marselino Ferdinan Dituduh Biang Kerok Eliano Reijnders Dicoret STY: Kalah Sama Camat...
-
Perbandingan Giovanni Van Bronckhorst vs Shin Tae-yong, Adu Pantas Jadi Pelatih Timnas Indonesia
-
Patut Dicontoh! Ini Respon Eliano Reijnders Usai Kembali Terdepak dari Timnas Indonesia
-
Ada Korban Jiwa dari Konflik Tambang di Paser, JATAM Kaltim: Merusak Kehidupan!
-
Pemerintah Nekat Naikkan Pajak saat Gelombang PHK Masih Menggila
Terkini
-
Sororti Penyerapan Susu Peternak Lokal, Pemerintah Didorong Berikan Perlindungan
-
Viral Kegaduh di Condongcatur Sleman, Ternyata Pesta Miras Berujung Keributan
-
Solusi Kerja dan Kreativitas: Janji Harda-Danang Gaet Suara Pemuda Sleman
-
Keluhan Bertahun-tahun Tak Digubris, Pedagang Pantai Kukup Gunungkidul Sengsara Akibat Parkir
-
Dukung Partisipasi Masyarakat, Layanan Rekam KTP Kota Jogja Tetap Buka saat Pilkada 2024