SuaraJogja.id - Kota Jogja akan segera berumur ke-266 pada tahun 2022 ini. Rangkaian agenda menarik sudah disiapkan Pemkot Yogyakarta selama sembilan hari sejak 1-9 Oktober 2022 nanti.
'Sulih Pulih Luwih' diusung menjadi tema utama dalam perayaan HUT kali ini. Tema itu merespon momentum kebangkitan pasca pandemi Covid-19 yang telah berlangsung selama dua tahun terakhir.
Kepala Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) Kota Yogyakarta Yetti Martanti menuturkan bahwa rangkaian kegiatan itu akan diawali dengan seremoni peluncuran logo HUT ke-266 Kota Yogyakarta, pada 1 Oktober 2022. Kegiatan itu akan dilaksanakan di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta bersamaan dengan kegiatan nasional Pesona Budaya Nusantara.
Kemudian khusus untuk agenda kebudayaan sendiri, kata Yetti akan berlangsung pada tanggal 4-5 Oktober 2022 nanti. Pada tanggal 4 Oktober 2022 ada dua kegiatan yang akan digelar oleh Disbud Kota Yogyakarta.
"Pertama kegiatan Sekar Rinonce yang sebenarnya ini menjadi kegiatan yang akan kami rutinkan setiap Selasa dan Sabtu di tiga titik yang ada Malioboro pedestrian sebelah timur," kata Yetti kepada awak media, Selasa (27/9/2022).
Kegiatan Sekar Rinonce itu digelar di tiga titik kawasan Malioboro yakni di depan Teras Malioboro 2 atau di dekat hotel Grand Inna Malioboro, lalu di depan Kepatihan dan Pasar Beringharjo atau dekat Teras Malioboro 1.
"Jadi kami sengaja memang ada tiga titik venue panggung yang itu menyatu dengan pengunjung yang mana aktivitas di sana akan diisi oleh teman-teman seniman Malioboro. Khususnya pengamen dan difabel juga diisi oleh temen-temen sanggar seni budaya yang ada di Kota Jogja bergilir," terangnya.
Secara spesifik, disampaikan Yetti, khusus untuk pertunjukan seni klasik akan berada di panggung Kepatihan. Kemudian pertunjukan yang cukup kontemporer ada di Pasar Beringharjo dan Teras Malioboro 2.
Tempat itu menyesuaikan terkait dengan latar belakang kesejarahan yang ada di sana. Sekar Rinonce tersebut juga menjadi salah satu upaya membangkitkan memori kolektif masyarakat dan pegiat seni di Jogja.
Baca Juga: Puji Kota Jogja, Dubes Norwegia: Banyak Pemimpin Lahir dari Tempat Ini
"Bagaimana kemudian aktivitas seni budaya, kemudian ada di Malioboro sehingga supaya seimbang dengan aktivitas ekonomi yang ada di Malioboro," ungkapnya.
Kemudian selain Sekar Rinonce, diungkapkan Yetti, masih pada tanggal 4 Oktober 2022 akan ada kegiatan Malioboro Seribu Kelir. Dalam acara itu akan diawali oleh flashmob 100 dalang cilik, disusul dengan lomba fotografi wayang.
Ada pula kolaborasi dengan lima jenis wayang dalam satu pagleran atau kelir. Termasuk menampilkan perkembangan wayang yang ada hal-hal terkait dengan wayang dengan media baru khususnya dengan wayang sinema atau sesuatu yang dikolaborasi dengan teknologi.
"Tanggal 5 Oktober akan ada ruang masyarakat ketemu (rumangket). Akan ada kolaborasi antara desainer dengan dalang dan yang direpresentasikan tokoh wayang kemudian di peragakan di Malioboro," ujarnya.
Tak sampai di situ, setelah pagelaran fashion show akam disusul pertunjukan seni. Baik dari tari-tarian hingga musik band-band Jogja.
"Dan juga akan ada band dari Jogja yang mungkin lama banget tidak manggung, nanti akan ada Letto di tanggal 5 Oktober itu," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Siapa Pencipta Sound Horeg? Ini Sosok Edi Sound yang Dijuluki Thomas Alva Edisound dari Jawa Timur
- Jelang Ronde Keempat, Kluivert Justru Dikabarkan Gabung Olympique Lyon
- Duel Mobil Murah Honda Brio vs BYD Atto 1, Beda Rp30 Jutaan tapi ...
- Harga Mitsubishi Destinator Resmi Diumumkan! 5 Mobil Ini Langsung Panik?
- 41 Kode Redeem FF Max Terbaru 24 Juli: Klaim Skin Scar, M1887, dan Hadiah EVOS
Pilihan
-
Fenomena Rojali dan Rohana Justru Sinyal Positif untuk Ekonomi Indonesia
-
5 Rekomendasi HP 5G Xiaomi di Bawah Rp 4 Juta, Harga Murah Spek Melimpah
-
Kisah Unik Reinkarnasi di Novel Life and Death are Wearing Me Out
-
10 Model Gelang Emas 24 Karat yang Cocok untuk Pergelangan Tangan Gemuk
-
Selamat Tinggal Samba? Ini Alasan Gen Z Beralih ke Adidas Campus 00s & Forum Low
Terkini
-
Dampak Larangan Study Tour: Keraton Jogja Ubah Haluan, Tawarkan Wisata yang Bikin Anak Betah
-
Fakta Sebenarnya Jurusan Jokowi di UGM: Bukan Teknologi Kayu? Teman Kuliah Ungkap Ini
-
Misteri Kemeja Putih Jokowi di Reuni UGM: Panitia Angkat Bicara!
-
Gertak Balik! Sahabat Jokowi Geram Dituduh Settingan, Ungkap Sudah Diperiksa Polisi
-
5 Curhatan Jokowi di Depan Alumni UGM: Serangan Tak Cuma Ijazah, Merembet Sampai KKN Fiktif