SuaraJogja.id - Aktris dan pebisnis Prilly Latuconsina mengaku memang bercita-cita sejak kecil untuk menjadi seorang pengajar. Saat ini ia tengah mempersiapkan diri untuk melanjutkan studi S-2 guna melancarkan cita-citanya tersebut.
Hal itu diungkapkan Prilly seusai memberikan kuliah perdana kepada mahasiswa tentang kajian selebritas di Ilmu Komunikasi UGM.
"Amin ya (jadi dosen). Kebetulan kan saya jadi dosen kan banyak yang tanya karena saya baru lulusan S1 kok bisa jadi dosen, akhirnya terjawab bahwa saya mengikuti program praktisi mengajar," ujar Prilly kepada awak media, Kamis (29/9/2022).
"Apakah saya akan menjadi dosen? Berarti saya harus S2 dulu ya. Dan memang kebetulan saya S2 ingin konsentrasinya di pendidikan," sambungnya.
Perempuan kelahiran 1998 itu mengaku bahwa menjadi pengajar merupakan impiannya sejak kecil. Ia berharap cita-citanya itu bisa terlaksana.
"Jadi ya semoga bisa terlaksana karena memang saya punya passion untuk mengajar dan cita-cita saya dari kecil ingin banget jadi guru. Jadi semoga bisa terlaksana," ucapnya.
Diketahui bahwa sebelumnya Prilly mengambil jurusan Ilmu Komunikasi di London School of Public Relation (LSPR).
Sedangkan dalam kegiatan di UGM kali ini, Prilly sendiri mengikuti program Praktisi Mengajar yang merupakan alah satu program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). Program ini membuka kesempatan bagi praktisi handal di berbagai bidang untuk mengajar di kelas dan membagikan keterampilan serta pengalaman riil dari dunia industri.
Baca Juga: Kesan Pertama Jadi Dosen Praktisi di UGM, Begini Kata Prilly Latuconsina
Program Praktisi Mengajar diluncurkan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) pada tahun 2022. Hal itu bertujuan untuk mengatasi problem kesenjangan antara keahlian lulusan dan kebutuhan dunia kerja.
Dalam program praktisi mengajar itu si praktisi sendiri yang mengajukan diri atau mendaftar program tersebut. Nanti yang bersangkutan akan memilih untuk mengajar mata kuliah tertentu sesuai bidangnya di sebuah perguruan tinggi.
Kemudian oleh sistem akan dipertemukan oleh universitas yang sesuai dari pengajuan parktisi tersebut. Program tersebut yang membawa Prilly ke UGM untuk menyumbangkan ilmunya selama ini.
Berita Terkait
-
Kesan Pertama Jadi Dosen Praktisi di UGM, Begini Kata Prilly Latuconsina
-
Usai Ikuti Kelas Prilly di UGM, Mahasiswa Bilang Begini
-
Prilly Mengajar di UGM, Mahasiswa Antre Nunggu di Luar Kelas
-
Gus Muhaimin Ajak Seluruh Masyarakat Berpartisipasi Ciptakan Pemilu Berkualitas
-
Sebut Konflik Pemilu 2019 Masih Ada, Cak Imin: Pendukung Jokowi dan Prabowo Masih Berantem
Terpopuler
- Sehat & Hemat Jadi lebih Mudah dengan Promo Spesial BRI di Signature Partners Groceries
- Sahroni Blak-blakan Ngaku Ngumpet di DPR saat Demo 25 Agustus: Saya Gak Mungkin Menampakan Fisik!
- Baru Sebulan Diterima, Bantuan Traktor untuk Petani Cianjur Malah Dijual Ketua Gapoktan
- Dilakukan Kaesang dan Erina Gudono, Apa Makna Kurungan Ayam dalam Tedak Siten Anak?
- Senang Azizah Salsha Diceraikan, Wanita Ini Gercep Datangi Rumah Pratama Arhan
Pilihan
-
Ledakan Followers! Klub Eropa Raup Jutaan Fans Berkat Pemain Keturunan Indonesia
-
Demo Hari Ini 28 Agustus: DPR WFH, Presiden Prabowo Punya Agenda Lain
-
Dikuasai TikTok, Menaker Sesalkan PHK Massal di Tokopedia
-
Thom Haye Gabung Persib Bandung, Pelatih Persija: Tak Ada yang Salah
-
Bahas Nasib Ivar Jenner, PSSI Sebut Pemain Arema FC
Terkini
-
ITF Bawuran Genjot Kapasitas: Bakar Sampah Lebih Banyak, Biaya Juga Naik?
-
Profil Salsa Erwina, Perempuan Muda dari UGM yang Berani Tantang Debat Ahmad Sahroni
-
Guru Jadi 'Korban' Pertama? Terungkap Alasan Guru SMPN 3 Berbah Ikut Terpapar Keracunan Makanan Gratis
-
Trans Jogja Terancam? Subsidi Dipangkas, Bus Jadi Billboard Berjalan
-
Tragis! Warga Sleman Temukan Mayat Bayi di Bawah Pohon Beringin, Tali Pusar Belum Terpotong