SuaraJogja.id - Tragedi Kanjuruhan, yang terjadi di Stadion Kanjuruhan Malang pada Sabtu (1/10/2022) malam telah menewaskan setidaknya 125 orang tak bersalah.
Insiden yang terjadi setelah duel derbi Jatim antara Arema FC vs Persebaya Surabaya yang memakan ratusan korban jiwa tersebut telah menyita perhatian semua orang.
Publik banyak yang merasa terpukul atas insiden tersebut, termasuk seluruh suporter sepak bola tanah air. Banyak yang mengatakan bahwa tidak ada sepak bola yang seharha nyawa.
Tragedi di Kanjuruhan telah menyadarkan banyak kalangan suporter untuk menurunkan ego atas nama rivalitas. Baru-baru ini ramai diperbincangkan di media sosial, di mana tiga suporter besar seperti PSIM Yogyakarta, PSS Sleman, dan Persis Solo sepakat untuk berdamai demi menghindari pertumpahan darah terulang lagi.
Baca Juga: Arema FC Bersalah di Tragedi Kanjuruhan, Komdis PSSI: Pembayaran Denda Melalui Transfer
"Kompetisi berhenti sampai waktu yang tidak di tentukan,gimana kalau kita buat suatu hal yang positif, bisa jadi ini warisan untuk anak cucu kita, agendakan match charity perdamaian, dan hasil penjualan tiket kita berikan untuk saudara kita di malang," kata pengelola salah satu akun pendukung PSS Sleman di Instagram, @prideofpss_.
"Saya sudah lama mengimpikan suporter se Indonesia berdamai, mulakno kui aku sangat mendukung gerakan #sepakatdamai Sleman, Jogja, Bantul, Solo, Semarang dan semua elemen suporter se Indonesia mari kita perlahan tapi pasti hilangkan ego dan utamakan rasa kebersamaan dan cinta damai," ucap netizen yang lain.
"Tidak ada biru,merah,hijau,orange dll,sudah saatnya membaur menjadi satu di satu tribun,bersorak sorai bersama,dan membawa tawa kembali kerumah #sepakatdamai," kata netizen lainnya.
"Bayangkan jika bisa saling mendukung , misal PSIM maen slemanfans juga hadir saling support dan sebaliknya setidaknya ciptakan dulu 1DIY1 BISA SALING Berdampingan," ucap netizen satunya.
"Sudah waktunya qta saling support dan menjaga 1 sama laen, hentikan gojekan dan rivalitas yg tak perlu kawan, semoga mulai dari sini qta berlanjut dikehidupan sehari2, semoga disegerakan ada sebuah pertemuan antar qta semua,,, NYAWIJI DADI SIJI jabat erat persaudaraan kawan," kata netizen lain.
Baca Juga: Akui Kena Mental, Valentino Simanjuntak Resmi Hengkang usai Tragedi Kanjuruhan
"Bahagia itu bersaudara.. Menang kalah.. Gak masalah. Mendukung klub kesayangan di divisi manapun yg penting bahagia saat bernyanyi dan bersama2.." ucap netinya yang satunya.
Kontributor : Moh. Afaf El Kurnia
Berita Terkait
-
Geger Kasus Judol, 5 Klub Sepak Bola Ini Justru Sukses Disponsori Rumah Judi
-
Liga Sepak Bola Putri Masih Sekadar Janji, PSSI Kembali Tegaskan Komitmen
-
Kisah Kamal Djunaidi: Striker Persijap Jepara, Tewas Tersambar Petir Usai Cetak Gol Kemenangan
-
Pernah Kejadian di Indonesia, Pemain Peru Tewas usai Tersambar Petir di Lapangan
-
Foto Detik-detik DPR Setujui Naturalisasi Tiga Pemain Timnas
Terpopuler
- Mahfud MD Sebut Eks Menteri Wajib Diperiksa Kasus Judol Pegawai Komdigi, Budi Arie Bilang 'Jangan Kasih Kendor'
- Rocky Gerung Spill Dalang yang Bongkar Kasus Judi Online Pegawai Komdigi
- Kejanggalan Harta Kekayaan Uya Kuya di LHKPN KPK, Dulu Pernah Pamer Saldo Rekening
- Berani Sentil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Segini Harta Kekayaan Melly Goeslaw
- Bak Gajah dan Semut, Beda Citra Tom Lembong vs Budi Arie Dikuliti Rocky Gerung
Pilihan
-
Pindad Segera Produksi Maung, Ini Komponen yang Diimpor dari Luar Negeri
-
Petinggi Lion Air Masuk, Bos Garuda Irfan Setiaputra Ungkap Nasibnya Pada 15 November 2024
-
Profil Sean Fetterlein Junior Kevin Diks Berdarah Indonesia-Malaysia, Ayah Petenis, Ibu Artis
-
Kritik Dinasti Politik Jadi Sorotan, Bawaslu Samarinda Periksa Akbar Terkait Tuduhan Kampanye Hitam
-
Bakal Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siapa yang Dirubah Engga Tahu!
Terkini
-
PR Poros Maritim Prabowo: Belajar dari Ketahanan ala Jenderal Soedirman
-
Fokus Isu Anak dan Perempuan, Calon Bupati Sleman Kustini Bahas Pembangunan Nonfisik dengan DPD RI
-
Dari Rumah Sakit Hingga Penggergajian Kayu: Reka Ulang Pengeroyokan Remaja Bantul Ungkap Fakta Mengerikan
-
Ferry Irwandi vs Dukun Santet: Siapa Surasa Wijana Asal Yogyakarta?
-
Terdampak Pandemi, 250 UMKM Jogja Ajukan Hapus Hutang Rp71 Miliar