SuaraJogja.id - DPW PKS DIY memastikan telah mendukung Anies Baswedan sebagai Calon Presiden (capres) 2024 mendatang. Hal ini merupakan keputusan bersama dari akar rumput hingga seluruh dewan pimpinan tingkat wilayah.
Ketua DPW PKS DIY Agus Mas'udi menuturkan langkah selanjutnya adalah segera mengirim surat kepada Dewan Pengurus Pusat (DPP) atas deklarasi tersebut. Mengingat keputusan selanjutnya memang merupakan kewenangan dari pimpinan pusat partai.
"Selanjutnya kami akan mengirimkan surat kepada DPP untuk menyampaikan aspirasi kami pencalonan mas Anies ini. Karena yang mempunyai kewenangan pencapresan adalah di DPP. Jadi kami statusnya adalah menyampaikan aspirasi," ujar Agus kepada awak media, Rabu (5/10/2022).
Agus berharap usulan DPW PKS DIY dapat disetujui oleh DPP PKS. Untuk selanjutnya dibawa ke forum tertinggi yaitu Musyawarah Majelis Syuro PKS.
Sehingga nantinya dapat secara resmi PKS satu suara resmi memberikan dukungan kepada Gubernur DKI Jakarta tersebut. Ia menyebut PKS di daerah lain juga telah menyuarakan hal yang sama.
"Bahkan kami lihat sudah lebih dulu menyatakan dukungan kepada Anies Baswedan. Semoga segera ada keputusan membentuk koalisi partai yang solid konstruktif untuk pemenangan pilpres 2024," tuturnya.
Selain itu, kata Agus, DPP PKS sendiri juga masih akan menentukan untuk berkoalisi dengan partai lain. Mengingat tidak cukupnya kursi dari PKS sendiri di Pemilu 2024 mendatang. Namun ia menyerahkan hal itu sepenuhnya kepada DPP.
"Harus berkoalisi dengan partai yang lain. Jadi ini ranah DPP. Setelah itu tentunya kami selaku yang di bawah siap untuk bergerak, siap untuk taat kepada kepengurusan DPP," terangnya.
Selain mendeklarasikan Anies sebagai capres di 2024 mendatang. Dalam kesempatan ini, dipaparkan bahwa dalam hasil Musyawarah Majelis Syuro PKS terakhir juga telah muncul lima nama kader yang akan ditawarkan sebagai calon wakil presiden.
Baca Juga: Andi Sudirman dan Anies Baswedan Teken Kerja Sama Pengembangan Potensi Daerah di Jakarta
Kelima sosok tersebut di antaranya adalah, Mantan Gubernur Sumatera Utara Iwan Prayitno; Mantan Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan; Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid; Presiden PKS, Ahmad Syaikhu; dan Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Mohamad Sohibul Iman.
Berita Terkait
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
Terkini
-
BRI Gelar RUPSLB, Aset Tembus Rp2.123 Triliun Hingga Q3 2025
-
BRI Pastikan Pembayaran Dividen Interim Saham 2025 pada Januari 2026
-
Pohon Tumbang Jadi Momok saat Cuaca Ekstrem, BPBD DIY Waspadai Dampak Siklon Mendekat
-
Antisipasi Scam di Wisata Keraton Jogja saat Nataru, BPPD DIY Perketat Pengawasan
-
100 Tahun Perjuangan Perempuan Masih Jauh dari Keadilan, Stigma Korban KDRT Masih Seputar Pakaian