Setelah menemui para korban, pihaknya juga memberikan disaster plan atau bagaimana upaya penanganan pasca bencana. Terutama dalam upaya pemulihan mental. Mulai dari alur, hingga standar penanganan.
Trauma yang dirasakan dalam tragedi Kanjuruhan bukan hanya korban, tetapi juga keluarga korban. Apalagi, beberapa korban juga sebelumnya pernah berada di kelompok rentan, imbuhnya.
Salah satu kerentanan itu yakni ada korban yang sudah memiliki pengalaman depresi hingga mau bunuh diri. Kemudian, mereka mengalami tragedi Kanjuruhan.
"Sehingga, tragedi ini menjadi semacam pukulan besar bagi mereka. Kami lihat, kami saksikan trauma luar biasa," kata Seruni.
Menurut dia, rata-rata yang menjadi korban dalam tragedi ini adalah usia produktif.
"Mereka memendam trauma. Jika trauma ini tidak ditangani dengan tepat bisa berujung pada gangguan jiwa," tuturnya.
Sebelumnya diberitakan, Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman mengirim tim psikologi ke Kabupaten Malang, untuk membantu warga terdampak tragedi Kanjuruhan.
Kepala Dinkes Sleman dr.Cahya Purnama mengungkap, pengiriman tim yang terdiri dari sembilan orang itu merupakan inisiatif dari Pemkab Sleman dan disambut baik oleh pemerintah daerah Kabupaten Malang.
"Sleman datang ke sana untuk membantu mengatasi masalah kesehatan mental yang dialami warga, pascatragedi Kanjuruhan," ungkapnya.
Baca Juga: Terjawab Kapan Jadwal BRI Liga 1 Kembali Akan Dirilis, Hasil Pertemuan 18 Klub dan PT LIB
Cahya menambahkan, tim berada di Malang selama tiga hingga empat hari untuk membentuk jejaring akses layanan Mata Hati (Masyarakat Tangguh Sehat Jiwa) kepada orang-orang yang terguncang akibat tragedi itu.
Setelah Dinkes menyampaikan mengenai program itu dan akses terbangun, orang-orang yang membutuhkan layanan konsultasi psikologis bisa mengakses layanan Mata Hati.
Kabupaten Sleman telah memiliki inovasi layanan Mata Hati dengan layanan psikologi sejak tahun 2004. Layanan ini cukup berpengalaman dalam upaya pemulihan mental pasca bencana, khususnya di Kabupaten Sleman.
Beberapa di antara saat terjadi bencana gunung Merapi, gempa Bantul, tragedi susur sungai Sempor.
Kontributor : Uli Febriarni
Berita Terkait
-
Indonesia Bebas dari Sanksi FIFA Imbas Tragedi Kanjuruhan, Tapi 5 Syarat Ini Harus Dipenuhi
-
Potret-Potret Bos Arema Juragan 99 Gelar Tujuh Harian Korban Tragedi Kanjuruhan, Dihadiri Seribu Anak Yatim
-
Terpopuler: Rizky Billar Bantah Ada KDRT, Lesti Pilih Berangkat Umroh, Video Lama Remaja Tawuran di Bekasi
Terpopuler
- Lagi Jadi Omongan, Berapa Penghasilan Edi Sound Si Penemu Sound Horeg?
- 5 Pemain Timnas Indonesia yang Bakal Tampil di Kasta Tertinggi Eropa Musim 2025/2026
- Kisah Pilu Dokter THT Lulusan UI dan Singapura Tinggal di Kolong Jembatan Demak
- Brandon Scheunemann Jadi Pemain Paling Unik di Timnas Indonesia U-23, Masa Depan Timnas Senior
- Orang Aceh Ada di Logo Kota Salem, Gubernur Aceh Kirim Surat ke Amerika Serikat
Pilihan
-
Harga Emas Antam Terjun Bebas Hari Ini
-
Gaduh Pemblokiran Rekening, PPATK Ngotot Dalih Melindungi Nasabah
-
Siapa Ivan Yustiavandana? Kepala PPATK Disorot usai Lembaganya Blokir Rekening Nganggur
-
Siapa Ratu Tisha? Didorong Jadi Ketum PSSI Pasca Kegagalan Timnas U-23
-
6 Rekomendasi HP dengan Kamera Canggih untuk Konten Kreator 2025
Terkini
-
PSIM Yogyakarta Resmi Perkenalkan Skuad Super League, Usung Semangat 'Sak Sukmamu Sak Jiwamu'
-
Titah Raja Turun: 400 Makam di Tanah Sultan Ground Dibongkar Demi Tol Jogja-Solo
-
Keluarga Arya Daru Akui Pertimbangkan Opsi Cari Kuasa Hukum
-
Soal Temuan Obat di Tubuh Diplomat Arya Daru, Keluarga Ungkap Hal Ini
-
Keluarga Besar Arya Daru: Kami Percaya Kebenaran akan Terungkap!