SuaraJogja.id - Keluarga Diplomat Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Arya Daru Pangayunan (ADP) mengakui tengah mempertimbangkan untuk menunjuk kuasa hukum. Hal ini bertujuan untuk tetap mengawal kasus dan penyelidikan kepolisian yang masih berjalan.
Opsi itu diungkapkan oleh kakak ipar Daru, Meta Bagus. Dia bilang bahwa hal tersebut memang telah menjadi bahan pembicaraan internal keluarga.
"Saat ini opsi itu [mencari kuasa hukum] masih dibicarakan," kata Meta, dikutip Rabu (30/7/2024).
Meta tak berkomentar banyak mengenai hasil penyelidikan yang telah diungkapkan oleh Polda Metro Jaya kemarin.
Adapun kesimpulan polisi saat konferensi pers di Polda Metro Jaya, Selasa (29/7/2025) kemarin menyebut bahwa Arya Daru meninggal dunia akibat bunuh diri, bukan pembunuhan.
Namun keluarga besar tidak percaya bahwa almarhum mengakhiri hidupnya sendiri.
"Kami meyakini bahwa almarhum tidak seperti itu [bunuh diri]," ucapnya.
Keyakinan itu, menurut Meta, bukan tanpa dasar. Ia menyebut keluarga mengenal betul kepribadian Arya Daru selama bertahun-tahun.
"Begini, itu kan kami melihat pengamatan kami terhadap yang bersangkutan [Arya Daru] itu selama bertahun-tahun," ucapnya.
Baca Juga: Misteri Kematian Diplomat Arya Daru: Polisi Sebut Bunuh Diri, Keluarga Bantah Keras!
Saat ditanya apakah keluarga mencurigai adanya unsur kesengajaan dari pihak lain atau unsur pidana, Meta tidak menjawab secara gamblang.
Namun ia menekankan bahwa Daru adalah sosok yang baik dan tidak menunjukkan tanda-tanda akan mengakhiri hidupnya.
"Kalau kita bicara mengenai keyakinan, itu kan kami berkeyakinan bahwa sepanjang hidupnya itu, almarhum baik dengan kita, itu saja yang bisa saya sampaikan," ujarnya.
Ia menekankan pentingnya keterbukaan, profesionalitas, dan integritas dari pihak-pihak yang terlibat dalam kasus ini.
Meta menyampaikan bahwa keluarga tidak ingin ada celah dalam proses penyelidikan ini. Menurutnya, semua pihak berhak mengetahui kebenaran secara utuh dan transparan.
"Kami percaya bahwa setiap orang berhak atas kebenaran, terlebih ketika menyangkut seseorang yang sangat kami cintai. Karena itu, kami sangat berharap agar proses penyelidikan ini dilakukan secara cermat, menyeluruh, dan profesional," tandasnya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Libur Akhir Tahun, Bandara YIA Bersiap Hadapi Lonjakan Ratusan Ribu Penumpang
-
5 Juta Wisatawan Diprediksi Masuk Jogja Saat Nataru, Titik Rawan Kecelakaan Perlu Diwaspadai
-
Menjaga Nada dari Pita: Penjual Kaset Terakhir di Beringharjo yang Bisa Kuliahkan Tiga Anaknya
-
Antisipasi Arus Tersendat saat Nataru, Kontraktor Tol Jogja-Solo Lebarkan Akses dan Tambal Jalan
-
The 101 Yogyakarta Tugu Rayakan Festive Season Lewat Lelana Biruma, Angkat Tema Laut dan Lingkungan