SuaraJogja.id - Erick Thohir membocorkan berapa lama pengurus FIFA akan tinggal dan berkantor di Indonesia untuk ikut serta menata ulang sepak bola tanah air pasca Tragedi Kanjuruhan, Malang, yang telah menewaskan ratusan korban jiwa.
Mantan bos Inter Milan tersebut ditunjuk oleh Presiden Jokowi untuk menjalin komunikasi dengan FIFA usai insiden kelam yang terjadi di Stadion Kanjuruhan, Sabtu (1/10/2022).
Erick Thohir menegaskan keberadaan FIFA untuk membentuk kantor di Indonesia dinilainya tidak main-main. Mereka tergabung dalam gugus tugas transformasi sepak bola Indonesia.
"FIFA ketika membentuk kantor di Indonesia saya rasa ini tidak main-main," ungkap Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) tersebut.
Menurut Erick Thohir, keberadaan FIFA di Indonesia selama waktu yang tidak ditentukan. Ia menyatakan jika FIFA bisa saja hanya 3 bulan di Indonesia, bahkan bisa juga hingga satu tahun.
Menurutnya, induk sepak bola dunia tersebut akan menerapkan program yang cukup keras dalam melakukan transformasi sepak bola Indonesia.
"Bisa 3 bulan, 1 tahun, atau selamanya, saya yakin FIFA akan memakai program yang saya rasa cukup keras," ucap Erick Thohir.
Pernyataan Erick Thohir tersebut lantas mendapat respon positif dari kalangan penggemar sepak bola tanah air dan para netizen Indonesia. Mereka mendukung penuh akan keberadaan FIFA di Indonesia.
"Kalo minat selamanya juga gapapa, biar makin keliatan kalo pas lagi bobrok. Biar bisa liat fenomena yang terus terulang, contohnya swimming area in stadium field," ungkap salah seorang netizen.
Baca Juga: Erick Thohir Imbau Suporter Tak Saling Salahkan atas Rekomendasi TGIPF
"Kalau bisasih lebih lama lebih baik FIFA d Indonesia, biar ngajarin PSSI cara mengelolah persepak bolaan nasional yang baik dan benar klo bisa jga ganti orang-orang d PSSI dengan orang-orang yang profesional di bidangnya," ucap netizen yang lain.
"Gue setuju sih kalo selama nya karena dengan berkantor nya fifa di indonesia mereka akan menerapkan aturan yg mereka buat bukan berpedoman sama aturan fifa tp yg dijalankan aturan PSSI dan gue yakin dengan berkantor nya fifa di indonesia sepakbola indonesia bisa lebih tertata dengan baik baik dari segi SDM sampe fasilitas yg selama ini sudah ada di klub-klub Sepakbola indonesia. yg lebih penting perangkat pertandingan nya bisa lebih dibina lagi terutama yg lisensi fifa tp ga sesuai dengan predikat yg dia dapet," ujar netizen lainnya.
Kontributor : Moh. Afaf El Kurnia
Berita Terkait
Terpopuler
- Ole Romeny Menolak Absen di Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- Tanpa Naturalisasi, Jebolan Ajax Amsterdam Bisa Gantikan Ole Romeny di Timnas Indonesia
- Makna Satir Pengibaran Bendera One Piece di HUT RI ke-80, Ini Arti Sebenarnya Jolly Roger Luffy
- Ditemani Kader PSI, Mulyono Teman Kuliah Jokowi Akhirnya Muncul, Akui Bernama Asli Wakidi?
- Jelajah Rasa Nusantara dengan Promo Spesial BRImo di Signature Partner BRI
Pilihan
-
6 Smartwatch Murah untuk Gaji UMR, Pilihan Terbaik Para Perintis 2025
-
3 Film Jadi Simbol Perlawanan Terhadap Negara: Lebih dari Sekadar Hiburan
-
OJK Beberkan Fintech Penyumbang Terbanyak Pengaduan Debt Collector Galak
-
Tarif Trump 19% Berlaku 7 Agustus, RI & Thailand Kena 'Diskon' Sama, Singapura Paling Murah!
-
Pemerintah Dunia dan Tenryuubito: Antagonis One Piece yang Pungut Pajak Seenaknya
Terkini
-
Analisis Tajam Sabrang Letto: Kasus Tom Lembong Jadi Pertaruhan: Wasit Tak Adil!
-
Target PAD Pariwisata Bantul Terlalu Ambisius? Ini Strategi Dinas untuk Mengejarnya
-
Marak Pembangunan Abaikan Lingkungan, Lanskap Ekosistem DIY Kian Terancam
-
Status Kedaruratan Ditingkatkan Pasca Kasus Leptospirosis, Pemkot Jogja Sediakan Pemeriksaan Gratis
-
Bosan Kerja Kantoran? Pemuda Ini Buktikan Keripik Pisang Bisa Jadi Bisnis Menguntungkan di Kulon Progo