"Tapi ada obat di indonesia yang over the counter (bisa dibeli tanpa resep) yang sebenarnya itu sirup dengan kandungannya berbagai macam. Orang tua di masa-masa ini, sebaiknya berkonsultasi ke dokter bila anak menunjukkan gejala tertentu. Tidak membeli obat yang tidak jelas keamanannya," pinta Iyan.
Apalagi saat ini, setiap dokter mengganti obat sirup dengan puyer, untuk sementara waktu. Kalaupun ada penggunaan obat sirup yang tidak berubah, itupun karena penyakit yang diderita anak adalah penyakit tertentu.
Di Indonesia, BBPOM sedang lakukan penyelidikan terhadap obat yang mengandung EG dan DEG. Daftar obat yang sudah keluar masuk daftar diketahui mengandung dua zat tersebut, masih berupa daftar sementara dan masih akan diperiksa.
"Masih ada banyak obat yang akan diteliti BBPOM. Kita tunggu sampai final," ucapnya.
"Masyarakat diminta tidak melakukan self medicating dengan obat-obatan sirup. Dengan kewaspadaan gagal ginjal akut pada anak, diharapkan orang tua memeriksakan anak ke dokter, agar dokter yang menentukan obatnya apa," tegasnya.
Ia menambahkan, obat memang menjadi salah satu risiko. Namun bukan satu-satunya penyebab gagal ginjal terjadi pada saat itu juga.
Kontributor : Uli Febriarni
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Batik Malessa Mendapatkan Pendampingan dari BRI untuk Pembekalan Bisnis dan Siap Ekspor
-
Dukung Konektivitas Sumatra Barat, BRI Masuk Sindikasi Pembiayaan Flyover Sitinjau Lauik
-
Hidup dalam Bayang Kejang, Derita Panjang Penderita Epilepsi di Tengah Layanan Terbatas
-
Rayakan Tahun Baru di MORAZEN Yogyakarta, Jelajah Cita Rasa 4 Benua dalam Satu Malam
-
Derita Berubah Asa, Jembatan Kewek Ditutup Justru Jadi Berkah Ratusan Pedagang Menara Kopi