SuaraJogja.id - Melanjutkan Festival Generasi Happy yang sukses diselenggarakan di kota Makassar dan Bandung, kini menjadi giliran kota Yogyakarta tempat digelarnya festival Gen Z oleh Tri pada Minggu (20/11/2022).
Sesuai dengan sasarannya, Stadion Maguwoharjo yang menjadi tempat berlangsungnya Generasi Happy ini dipadati oleh ribuan pasang mata untuk menikmati berbagai pertunjukan.
Perhelatan ini dibuka oleh pertunjukan dari Ngatmombilung, dilanjutkan gelak tawa di panggung bersama Yusril Fahriza dan Candra Mukti. Acara dilanjutkan dengan performance spektakuler dari Ziva Magnolya, Endank Soekamti, dan RAN.
Selain itu presenter kenamaan Najwa Shihab juga turut hadir dengan gelaran talkshow Mata Najwa yang bertajuk 'Profesi Masa Depan' bersama BTR Alice, Kevin Aluwi, dan Erix Soekamti.
Baca Juga: Jaringan Tri Hilang Sampai Kapan? Begini Penjelasannya
SVP - Head of Brand Marketing & Communications Tri, Galuh Neftita mengatakan, selain untuk menghibur Gen Z Yogyakarta, Generasi Happy juga memiliki tujuan untuk mengajak anak muda Indonesia untuk memiliki pemahaman lebih terkait pentingnya literasi digital, dan mengajak mereka agar bisa memaksimalkan dunia digital secara positif dan kreatif.
"Terkenal sebagai kota pelajar, kami ingin mengajak generasi muda di Yogyakarta untuk menjadi bagian dari Generasi Happy, dan bersama-sama menciptakan ekosistem digital yang positif. Melalui program ini, kami juga memberikan dukungan nyata bagi Gen Z untuk mengembangkan bakat dan membuka peluang di dunia digital yang tentunya didukung dengan rangkaian produk Happy untuk menunjang kebutuhan digital mereka sehari-hari," kata Galuh Neftita, Minggu (20/11/2022).
Sebagai upaya untuk memperkuat semangat Generasi Happy, Tri juga mengadakan video kompetisi bagi sekolah dan universitas di Yogyakarta dengan tema "Turn Negativity into Positivity". Sebanyak 5 pemenang diumumkan saat acara berlangsung dengan total hadiah puluhan juta rupiah.
Penyanyi muda Ziva Magnolia meluapkan antusiasmenya untuk menghibur Gen Z Yogyakarta. Dalam press conference, ia yang menikmati era digital ini mengungkapkan pengaruh internet yang tidak bisa ia lepaskan dalam kehidupan sehari-hari.
"Sebagai bagian dari Gen Z, kehidupan sehari-hari saya tidak lepas dari internet, karena saya lahir dan tumbuh di tengah perkembangan teknologi. Hari ini saya senang sekali karena saya bisa menjadi bagian dari program Generasi Happy dan mengajak generasi muda di Yogyakarta untuk terus berkarya di dunia digital dan bersama-sama menjadi Generasi Happy, yaitu generasi yang bisa memanfaatkan dunia digital sebagai kesempatan untuk unjuk gigi secara positif," kata Ziva Magnolya.
Baca Juga: 4 Website Quiz yang Bikin Pembelajaran Lebih Asyik dan Seru!
Berita Terkait
-
Hadapi Rendahnya Minat Beli Gen Z, Cemara Trashion Lakukan Ini agar Terus Eksis
-
Ulasan Buku My Home: Myself, Rumah sebagai Kanvas Kehidupan
-
Perilaku Konsumtif, Fenomena Latte Factor dan Efek terhadap Keuangan Gen Z
-
Tri Rismaharini Sebut Akan Tekan Anak Buah Ketika Menerima Penghargaan Agar Tak Puas Diri
-
Deretan Anak Asuh Indra Sjafri yang Dibawa Shin Tae-yong ke Piala AFF 2024
Terpopuler
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Meutya Hafid Copot Prabu Revolusi, Tunjuk Molly Prabawaty Jadi Plt Dirjen Kementerian Komdigi
- Ragnar Oratmangoen ke Media Belanda: Mimpi ke Piala Dunia itu...
- Segini Kekayaan Prabu Revolusi: Dicopot Meutya Hafid dari Komdigi, Ternyata Komisaris Kilang Pertamina
- dr. Oky Pratama Dituding Berkhianat, Nikita Mirzani: Lepasin Aja...
Pilihan
-
Apa Itu Swiss Stage di M6 Mobile Legends? Begini Sistem dan Eliminasinya
-
Bagaimana Jika Bumi Tidak Memiliki Atmosfer?
-
Dirut Baru Garuda Langsung Manut Prabowo! Harga Tiket Pesawat Resmi Turun
-
Pandji Pragiwaksono Sindir Sembako 'Bantuan Wapres Gibran' Pencitraan: Malah Branding Sendirian
-
Bansos Beras Berlanjut Hingga 2025, Siapa Saja yang Dapat?
Terkini
-
Dinsos PPPA Kulon Progo Bentuk Desa Ramah Perempuan dan Anak
-
Tak Persoalkan Sayembara Harun Masiku, Pukat UGM Justru Soroti Pekerjaan Rumah KPK
-
Lazismu Gelar Rakernas di Yogyakarta, Fokuskan Pada Inovasi Sosial dan Pembangunan Berkelanjutan
-
Tergiur Janji Jadi ASN di Dinas Pariwisata Gunungkidul, Warga Ponjong Malah Kehilangan Uang Rp80 Juta
-
Ini Hasil Identifikasi dari BKSDA Yogyakarta Soal Buaya yang Dievakuasi dari Tegalrejo