SuaraJogja.id - Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, mengungkapkan jika anak asuhnya bisa menjadi tim yang kuat saat melakoni sebuah pertandingan.
Penilaian tersebut tak lepas dari hasil setelah pelatih asal Korea Selatan memberikan latihan taktikal dan pertandingan internal saat pemusatan latihan di Bali.
"Untuk penilaian internal game kemarin memang tidak bisa dibilang apa-apa karena hanya mau cek pergerakan pemain seperti apa, itu aja,” ungkap Shin Tae-yong dilansir dari laman resmi PSSI.org (17/12//2022).
Kendati demikian Shin Tae-yong menilai jika skuat Garuda bisa menjadi tim kuat jika bisa melakukan transisi permainan lebih cepat.
“Kita bisa menjadi tim kuat, jika transisi permainan lebih cepat,” imbuh pelatih asal Korea Selatan itu.
Namun Shin Tae-yong menggaris bawahi, jika saat ini anak asuhnya masih kurang dalam hal melakukan transisi. Hal itu menurutnya harus segera diperbaiki agar bisa menjadi lebih baik lagi saat bermain.
“Saat ini masih kurang dalam transisi, itu yang harus kita perbaiki supaya menjadi lebih baik," ungkapnya.
Pernyataan Shin Tae-yong tersebut lantas mendapat respon dari kalangan penggemar sepak bola tanah air dan netizen Indonesia. Banyak dari mereka yang percaya kepada pelatih asal Korea Selatan tersebut bisa mengangkat performa anak asuhnya.
“bener kata coach sin tentang fisik pemain, klo badan pemain tinggi2/bagus, tim akan tambah hebat.. contohnya maroko,” ungkap salah seorang netizen.
Baca Juga: Absennya Elkan Baggott Jadi Masalah Buat Timnas Indonesia, Begini Komentar Shin Tae-yong
“Mode vs kuwait gaperlu lama lama pegang bola sekalinya nyerang bkin bek bek lawan ketar ketir,” sambung netizen yang lain.
Berita Terkait
-
Bak Lawakan Stand Up Comedy: Jangankan Lawan Arsenal, MU Lawan Justin Hubner Cs Juga Tak Menang
-
Dilengserkan dari Kursi Pelatih, Nasib Jesus Casas Mirip Shin Tae-yong
-
Top Skor Timnas Indonesia U-17 di Piala Asia U-17 Curi Perhatian Sandy Walsh dan Kevin Diks
-
Romantisme Fans Indonesia dan Uzbekistan: Dulu Menjatuhkan, Kini Saling Menguatkan
-
Bikin Australia Dihukum Penalti Lawan Timnas Indonesia, Rafael Struick Menghilang di Brisbane Roar
Terpopuler
- Marselino Ferdinan Dicoret Patrick Kluivert! Ini 3 Calon Penggantinya di Timnas Indonesia
- 17 HP Xiaomi Ini Tidak Didukung HyperOS 2.1, Ada Perangkatmu?
- Sebut Pegawai Luhut Sosok Asli di Foto Ijazah UGM, Roy Suryo: Saya Pastikan 99,9 Persen Bukan Jokowi
- 8 Kode Redeem FF Hari Ini 14 April 2025 Masih Aktif Siap Dipakai, Klaim Sekarang!
- Ini Syarat Pemutihan Pajak Kendaraan 2025, Warga Jateng Siap-siap Bebas Denda!
Pilihan
-
Gaikindo Peringatkan Prabowo soal TKDN: Kita Tak Ingin Industri Otomotif Indonesia Ambruk!
-
Piala Dunia U-17 2025: Perlunya Tambahan Pemain Diaspora di Timnas Indonesia U-17
-
Perhatian! Harga Logam Mulia Diprediksi Akan Terus Alami Kenaikan
-
Baru Masuk Indonesia, Xpeng Diramalkan Segera Gulung Tikar
-
Profil Helmy Yahya yang Ditunjuk Dedi Mulyadi jadi Komisaris Independen Bank BJB
Terkini
-
Omzet Ratusan Juta dari Usaha Sederhana Kisah Sukses Purna PMI di Godean Ini Bikin Menteri Terinspirasi
-
Waspada Jebakan Kerja di Luar Negeri, Menteri Ungkap Modus PMI Unprosedural Incar Anak Muda
-
Dana Hibah Pariwisata Sleman Dikorupsi? Bupati Harda Kiswaya Beri Klarifikasi Usai Diperiksa Kejari
-
Empat Kali Lurah di Sleman Tersandung Kasus Tanah Kas Desa, Pengawasan Makin Diperketat
-
Guru Besar UGM: Hapus Kuota Impor AS? Petani Lokal Bisa Mati Kutu