SuaraJogja.id - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Yogyakarta menyebut terjadi kenaikan produksi sampah harian di wilayahnya sejak awal libur Natal dan Tahun Baru (nataru) kemarin. Kenaikan itu ditaksir hingga mencapai 5-10 ton per hari.
Kabid Pengelolaan Sampah Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Yogyakarta, Ahmad Haryoko menuturkan kenaikan itu berlangsung sejak awal libur nataru lalu. Hingga puncaknya pada malam pergantian tahun kemarin.
"Sejak awal libur nataru sampah mengalami kenaikan per hari sekitar 5-10 ton dan pada puncak malam tahun baru diperkirakan 10-12 ton," kata Haryoko saat konfirmasi awak media, Senin (2/1/2023).
Diutarakan Haryoko, jumlah tersebut justru jauh menurun ketika dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya atau saat pandemi Covid-19 belum melanda. Terdapat beberapa faktor yang memengaruhi produksi sampah itu berkurang kali ini.
Salah satunya adalah tidak adanya satu event terpusat di Kota Jogja dalam malam tahun baru kemarin. Sehingga kerumunan cukup terpecah ke sejumlah tempat, tidak hanya di Kota Jogja saja.
"Kalau dibanding tahun kemarin-kemarin jauh menurun karena kmaren tidak ada acara di Kota Jogja yang menjadikan kerumunan. Sehingga sampah tidak melonjak saat malam tahun baru," terangnya.
Haryoko memaparkan bahwa rata-rata timbulan sampah harian di Kota Yogyakarta sendiri mencapai 360 ton per hari. Dari jumlah itu sebanyak 55 persen merupakan sampah organik dan 45 persen anorganik.
Total sampah harian tersebut yang dibuang ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) di Piyungan sebanyak 280 ton. Sedangkan sisanya sudah melalui proses pengurangan sampah.
"Untuk timbulan sampah harian 360 ton. Kalau sampah yang dibuang ke TPA piyungan per hari 280 ton. Jadi ada proses prngurangan sampah baik yang dilakukan oleh bank sampah, pemulung dan pelapak skitar 80 ton per hari," tandasnya.
Baca Juga: Iwan Sumarno, Penculik Malika Dibekuk Polisi Saat Sedang Memulung Sampah di Ciledug
Berita Terkait
Terpopuler
- Kata-kata Elkan Baggott Curhat ke Jordi Amat: Saat Ini Kan Saya...
- Kata-kata Ivar Jenner Usai Tak Dipanggil Patrick Kluivert ke Timnas Indonesia
- 3 Pemain Keturunan yang Menunggu Diperkenalkan PSSI usai Mauro Zijlstra
- Usai Kena OTT KPK, Beredar Foto Immanuel Ebenezer Terbaring Dengan Alat Bantu Medis
- Tangis Pecah di TV! Lisa Mariana Mohon Ampun ke Istri RK: Bu Cinta, Maaf, Lisa Juga Seorang Istri...
Pilihan
-
5 Fakta Kekalahan Memalukan Manchester City dari Spurs: Rekor 850 Gol Tottenham
-
Rapper Melly Mike Tiba di Riau, Siap Guncang Penutupan Pacu Jalur 2025
-
Hasil Super League: 10 Pemain Persija Jakarta Tahan Malut United 1-1 di JIS
-
7 Rekomendasi HP 2 Jutaan dengan Spesifikasi Premium Pilihan Terbaik Agustus 2025
-
Puluhan Siswa SD di Riau Keracunan MBG: Makanan Basi, Murid Muntah-muntah
Terkini
-
Kursi Ketum Golkar Rebutan: Munaslub Bayangi, DIY Kirim Sinyal Ini ke Pusat!
-
Misteri Kematian Diplomat Arya Daru: Ponsel Hilang Mendadak Aktif Kembali, Keluarga Curiga!
-
Misteri Kematian Diplomat Arya Daru: Keluarga Tolak Hasil Penyelidikan, Desak Otopsi Ulang!
-
Sebelum Tewas, Diplomat Arya Daru Panik di Mal GI? Keluarga Tuntut Pengusutan Dua Saksi Kunci!
-
Sambut Liga 2 Musim 2025/2026, PSS Sleman Ditargetkan Kembali ke Kasta Tertinggi