SuaraJogja.id - Persoalan sampah di Kota Yogyakarta belum sepenuhnya dapat ditangani dengan baik. Namun siapa yang menyangka tumpukan sampah kertas dan plastik dapat menjadi sebuah kerajinan menarik.
Adalah tangan Iskandar Hardjodimuljo (60) yang menyulap sampah-sampah kertas dan plastik menjadi kerajinan wayang. Tidak hanya memanfaatkan sampah saja, bahkan hasil karyanya tersebut bernilai ekonomi dan bahkan sudah sampai ke luar negeri.
"Kebetulan saya suka wayang dari kecil. Akhirnya timbul ide bikin wayang," kata Iskandar, Sabtu (7/1/2023).
Iskandar sendiri bukan orang baru dalam pembuatan wayang dari sampah atau barang-barang bekas. Ia sudah menggeluti hal tersebut sejak 2013.
Baca Juga: Pertunjukan Wayang Meriahkan Malam Pergantian Tahun di Gedung Sarinah Jakarta
Berawal dari ia yang diajak temannya untuk berkiprah dalam kegiatan Jakarta Biennale namun dengan dana terbatas. Dari situ muncul ide untuk menggunakan bahan baku sampah di Sungai Ciliwung.
Apalagi Iskandar juga tengah menjadi relawan sungai saat itu guna pembenahan lingkungan. Hingga terwujudlah wayang berbahan barang-barang bekas yang dinamakan wayang uwuh (sampah) itu.
Iskandar mengaku belajar secara otodidak dalam membuat wayang dari barang-barang bekas itu. Namun kesukaannya dengan wayang sejak kecil menbuat ide dan kreativitas yang ia miliki terus berjalan.
"Belajar secara otodidak. Mungkin karena dulu ayah saya adalah seniman, mungkin nurun. Melukisnya saya tidak ada yang mengajari. belajar sendiri coba-coba," terangnya.
Untuk bahan baku sampah sendiri, kata Iskandar didapatnya dari lingkungan sekitar. Mulai dari sampah kertas bekas kardus makanan dan lainnya.
Baca Juga: Bukan Anime, Ratusan Pemuda dan Pemudi Bandung Ramai-ramai Pakai Cosplay Wayang Orang
Prosesnya sampah-sampah itu dibersihkan terlebih dulu lalu dijemur. Setelah itu lalu ia membuat gambar pola atau sket karakter wayang pada kertas atau plastik yang telah dibersihkan.
Berita Terkait
-
Pasar Literasi Jogja 2025: Memupuk Literasi, Menyemai Budaya Membaca
-
8 Potret Artis Lebaran di Luar Negeri, Ada Angga Yunanda dan Shenina Cinnamon
-
Idul Fitri di Swiss: WNI di Jenewa Rayakan dengan Nuansa Kampung Halaman
-
Ubah Limbah Jadi Berkah, Inovasi Pengelolaan Sampah Ini Sukses Go International
-
99 Persen Mahasiswa Poltekpar Lombok Incar Kerja di Luar Negeri, Wamenpar Dukung, Tapi...
Terpopuler
- Menguak Sisi Gelap Mobil Listrik: Pembelajaran Penting dari Tragedi Ioniq 5 N di Tol JORR
- Kode Redeem FF SG2 Gurun Pasir yang Aktif, Langsung Klaim Sekarang Hadiahnya
- Dibanderol Setara Yamaha NMAX Turbo, Motor Adventure Suzuki Ini Siap Temani Petualangan
- Daftar Lengkap HP Xiaomi yang Memenuhi Syarat Dapat HyperOS 3 Android 16
- Xiaomi 15 Ultra Bawa Performa Jempolan dan Kamera Leica, Segini Harga Jual di Indonesia
Pilihan
-
Link Live Streaming AC Milan vs Inter Milan: Duel Panas Derby Della Madonnina
-
FULL TIME! Yuran Fernandes Pahlawan, PSM Makassar Kalahkan CAHN FC
-
Libur Lebaran, Polresta Solo Siagakan Pengamanan di Solo Safari
-
Dipermak Nottingham Forest, Statistik Ruben Amorim Bersama MU Memprihatinkan
-
Partai Hidup Mati Timnas Indonesia vs China: Kalah, Branko Ivankovic Dipecat!
Terkini
-
Arus Lalin di Simpang Stadion Kridosono Tak Macet, APILL Portable Belum Difungsikan Optimal
-
Kunjungan Wisatawan saat Libur Lebaran di Gunungkidul Menurun, Dispar Ungkap Sebabnya
-
H+2 Lebaran, Pergerakan Manusia ke Yogyakarta Masih Tinggi
-
Exit Tol Tamanmartani Tidak Lagi untuk Arus Balik, Pengaturan Dikembalikan Seperti Mudik
-
Putra Prabowo Berkunjung ke Kediaman Megawati, Waketum PAN: Meneduhkan Dinamika Politik