Scroll untuk membaca artikel
Galih Priatmojo | Hiskia Andika Weadcaksana
Rabu, 18 Januari 2023 | 16:40 WIB
Zat berbahaya yang terkandung dalam ciki ngebul


"Konsumen harus menunggu beberapa menit sampai hidangan berhenti menguap. Hal ini menandakan hidangan telah sesuai dengan suhu kamar sehingga terhindar dari cedera termal," tambahnya.


Selain itu, konsumen juga harus meniup makanan ringan yang dilapisi LN tersebut. Supaya sisa residu itu menguap sepenuhnya dan tidak ada yang tertinggal pada pori-pori makanan sebelum dikonsumsi.


"Konsumen juga tidak boleh menyentuh sisa LN pada dasar wadah, bila ada," tegasnya.


Jika dirasa ada ketidaknyamanan setelah mengkonsumsi makanan yang terpapar LN. Harus segera mencari pertolongan medis dengan datang ke fasilitas kesehatan atau rumah sakit secepatnya. 

Baca Juga: Antisipasi Peredaran Ciki Ngebul di Jawa Timur, Dinkes Bentuk Tim Investigasi


Sementara itu, Kepala Sekolah Dasar (SD) Minggiran Riyati Susilistriastuti menuturkan untuk jajanan di luar sekolah sendiri sejak lama sudah dilarang. Harapannya para siswa sudah membawa bekal atau hanya mengkonsumsi makanan yang dijual di kantin sekolah.


"Akhir-akhir ini kita berikan imbauan kepada siswa dan wali murid untuk tidak mengkonsumsi makanan yang berbahaya seperti makanan yang terlalu manis, asin dan pedas. Sehingga diharapkan siswa selalu sehat tidak mengalami sakit akibat makanan yang di makan dan paham akan bahaya larangan mengkonsumsi makanan tersebut," kata Riyati.

Load More