SuaraJogja.id - Akun resmi milik Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo diketahui ditangguhkan (suspended).
Kustini menduga akun miliknya itu ditangguhkan pada Kamis (13/4/2023) pukul 00.00 WIB, menuju waktu sahur.
Ia mengaku sempat membuka twitter untuk mengecek ada tidaknya aduan yang masuk lewat akun @KustiniKSP itu.
Hingga saat ini, pihaknya masih mencari tahu penyebab ditangguhkannya akunnya itu. Ia berharap akun tersebut tidak sampai ditangguhkan permanen.
"Beberapa minggu lalu sempat ada percobaan hack akun twitter saya. Soalnya di DM, itu digunakan untuk nyebar pesan broadcast dan pakai bahasa inggris. Sudah dibersihkan kemarin, tapi untuk masalah yang sekarang sedang kami cari masalahnya apa," ujarnya, Kamis pagi.
Kala ditanya apakah ditangguhkannya akun dirinya bakal mengganggu pelayanan, Kustini menyatakan idealnya hal itu tidak terjadi. Pasalnya, akun media sosial lainnya masih berfungsi normal.
Meski demikian ia memohon maaf kepada warga Sleman, aduan tidak dapat disampaikan lewat twitter untuk sementara waktu.
"Jika ingin melaporkan aduan, bisa ke medsos saya yang lain seperti Instagram dan Facebook," kata dia.
Kontributor : Uli Febriarni
Baca Juga: Tersangka Teroris Jaringan ISIS Ditangkap di Sleman, Kustini Minta Peran Jaga Warga Ditingkatkan
Berita Terkait
Terpopuler
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Makna Kebaya Hitam dan Batik Slobog yang Dipakai Cucu Bung Hatta, Sindir Penguasa di Istana Negara?
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP Gaming Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Agustus 2025, Murah Performa Lancar
-
Neraca Pembayaran RI Minus Rp109 Triliun, Biang Keroknya Defisit Transaksi Berjalan
-
Kak Ros dan Realita Pahit Generasi Sandwich
-
Immanuel Ebenezer: Saya Lebih Baik Kehilangan Jabatan
-
Emas Antam Menggila, Harga Naik Kembali ke Rp 1,9 Juta per Gram
Terkini
-
Danais DIY Dipangkas Setengah Miliar! Sultan Tolak Lobi Prabowo
-
Trans Jogja Tabrak Pejalan Kaki Hingga Tewas: Polisi Buru Bukti CCTV, Ada Kelalaian?
-
Sultan Legawa Danais Dipangkas, DPRD DIY Meradang! Apa yang Terjadi?
-
Guru Jadi Garda Depan! Strategi Kemenko Polkam Internalisasi Pancasila di Dunia Pendidikan
-
Korban Tewas Ditabrak Trans Jogja, Polisi: Belum Bisa Simpulkan Siapa yang Lalai