SuaraJogja.id - Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) masih menunggu pelunasan tahap kedua untuk jemaah haji tahun ini. Pasalnya hingga saat ini kuota haji di DIY sendiri belum terpenuhi.
Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umroh (PHU) Kanwil Kemenag DIY Aidi Johansyah menuturkan bahwa kuota haji di DIY tahun ini sebanyak 3.147 orang. Dari jumlah itu belum belum semua jemaah melunasi pembayaran.
"Jadi kuota Jogja itu kan tahun ini 3.147, kemarin pada saat pelunasan tahap pertama sampai dengan tanggal 5 Mei itu yang melunasi 2.951 orang," ujar Aidi saat dihubungi, Selasa (9/5/2023).
"Kemudian 2.951 ini ada mutasi masuk dari provinsi lain ke kita itu ada 40 orang, kemudian ada juga dari Jogja yang mutasi keluar 5 orang. Itu akhirnya Jogja itu kemarin jemaahnya 2.968 orang sampai pelunasan tahap pertama," sambungnya.
Baca Juga: WHO Cabut Status Darurat Covid-19, Dinkes DIY Tegaskan Masih Tunggu Intruksi Pemerintah Pusat
Disampaikan Aidi, jemaah regular yang tak dapat melakukan pelunasan pembayaran akan digantikan oleh jemaah cadangan. Bahkan sekarang jemaah cadangan pun sudah terhitung masuk dalam kuota yang berangkat haji tahun ini.
Namun tetap saja dari jumlah jemaah haji reguler ditambah dengan cadangan, belum dapat memenuhi kuota haji DIY tahun 2023. Ia berharap para jemaah dapat segera melakukan pelunasan untuk berangkat haji.
"Jadi cadangan kita itu kan kemarin kuotanya 290an. Nah kemarin yang melunasi 245, kemudian yang reguler itu yang melunasi 2.708. Jadi cadangan plus reguler itu sejumlah 2.951 orang. Itu belum memenuhi kuota DIY, karena kuota DIY 3.147," terangnya.
Pihaknya sendiri masih memberikan toleransi waktu pembayaran tahap kedua ini. Jemaah yang belum melunasi dapat melakukan pembayaran kembali sejak Senin (8/5/2023) kemarin hingga Jumat (12/6/2023) mendatang.
"Jadi diberi kesempatan lagi melunasi termasuk tambahan cadangan 5 persen. Jadi kita cadangan ada 15 persen tahun ini. Mudah-mudahan sampai tanggal 12 itu kuota Jogja penuh, 3.147 itu," ucapnya.
Baca Juga: Didemo Korban Istaka Karya di Underpass Kentungan, PPK Satker PJN DIY Buka Suara
Sebenarnya, kata Aidi, perhitungan untuk calon jemaah haji tahun ini akan mencukupi kuota. Namun memang belum semuanya dipastikan melunasi pembayaran itu.
Berita Terkait
-
Visa Haji 2025: 32.000 Sudah Terbit, Kemenag Ngebut Proses Dokumen Jemaah
-
Menteri Agama: Arab Saudi Setujui Tambahan Kuota Petugas Haji Indonesia
-
Wamenag Dorong Pendidikan Kedokteran di PTKIN, FK UIN Walisongo Jadi Bukti Nyata
-
Puncak Haji 2025: Kemenag Siapkan Mitigasi Risiko di Armuzna Demi Kepuasan Jemaah
-
Pengumuman Resmi! 130 Orang Lolos Jadi Petugas Haji 2025, Siap Layani Jemaah di Tanah Suci
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
- 6 Rekomendasi Parfum Indomaret Wangi Mewah Harga Murah
- Kabar Duka, Hotma Sitompul Meninggal Dunia
- HP Murah Oppo A5i Lolos Sertifikasi di Indonesia, Ini Bocoran Fiturnya
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan NFC Terbaik April 2025, Praktis dan Multifungsi
-
LAGA SERU! Link Live Streaming Manchester United vs Lyon dan Prediksi Susunan Pemain
-
BREAKING NEWS! Indonesia Tuan Rumah Piala AFF U-23 2025
-
Aksi Kamisan di Semarang: Tuntut Peristiwa Kekerasan terhadap Jurnalis, Pecat Oknum Aparat!
-
Belum Lama Direvitalisasi, Alun-alun Selatan Keraton Solo Dipakai Buat Pasar Malam
Terkini
-
Pertegas Gerakan Merdeka Sampah, Pemkot Jogja Bakal Siapkan Satu Gerobak Tiap RW
-
Lagi-lagi Lurah di Sleman Tersandung Kasus Mafia Tanah, Sri Sultan HB X Sebut Tak Pernah Beri Izin
-
Rendang Hajatan Jadi Petaka di Klaten, Ahli Pangan UGM Bongkar Masalah Utama di Dapur Selamatan
-
Dari Perjalanan Dinas ke Upah Harian: Yogyakarta Ubah Prioritas Anggaran untuk Berdayakan Warga Miskin
-
PNS Sleman Disekap, Foto Terikat Dikirim ke Anak: Pelaku Minta Tebusan Puluhan Juta