SuaraJogja.id - Sesosok jenazah berjenis kelamin laki-laki, ditemukan berada di Jalan Siliwangi, tepat di depan kampus Universitas Teknik Yogyakarta atau UTY, Senin (15/5/2023).
Berinisial K (47), penemuan jenazah itu dilaporkan masuk wilayah padukuhan Jombor Lor, Kalurahan Sendangadi, Kapanewon Mlati, Kabupaten Sleman. K merupakan warga Kalurahan Sinduadi.
Kapolsek Mlati, Kompol Andhies F Utomo, mengatakan korban mengalami luka berupa perdarahan di kepala, punggung kanan robek luka terbuka serta tangan kanan patah.
"Jenazah sudah dibawa ke RS Bhayangkara," kata Andhies.
Korban meninggal dunia di lokasi kejadian.
Andhies mengungkap, kronologi kejadian tabrak lari tersebut bermula ketika korban sedang menyeberang kaki, sekitar pukul 05.30 WIB.
"Korban menyeberang jalan dari arah utara ke selatan. Kemudian, dari arah timur ke barat, atau dari arah Jombor menuju Kronggahan melaju kendaraan lalu menabrak korban yang sedang menyeberang jalan," terangnya.
Andhies mengungkap, usai menabrak korban, kendaraan yang belum diketahui identitasnya itu tidak berhenti untuk menolong korban.
"Kendaraan tancap gas, tetap melanjutkan perjalanan. Sedangkan korban terluka dan meninggal dunia," imbuhnya.
Baca Juga: Sudah Tiga Hari Berlatih Bersama Skuad PSS Sleman, I Nyoman Ansanay: Masih Butuh Adaptasi
Kendaraan yang menabrak korban saat ini masih dalam penyelidikan pihak Kepolisian, lanjut dia.
Kecelakaan yang menyebabkan korban meninggal dunia ini, ditangani Polresta Sleman.
Polisi lakukan pengejaran
Jajaran Polresta Sleman memburu pelaku tabrak lari, yang meninggalkan korbannya dalam kondisi meninggal dunia, di area Jalan Siliwangi, Senin (15/5/2023) pagi tadi.
Kapolresta Sleman, AKBP Yuswanto Ardi, mengatakan bahwa sementara diketahui korban meninggal dunia bernama Krismanto (47). Dari penyelidikan awal lewat CCTV di lokasi, pelaku tabrak lari mengendarai satu unit truk.
Pihaknya melakukan pengejaran tabrak lari yang terjadi pada sekitar pukul 05.30 WIB itu berbekal ciri kendaraan si penabrak.
"Kami juga ke pool-pool truk untuk mencari ciri truk yang terekam di CCTV," lanjutnya, Senin siang.
Belum ada saksi yang bisa dimintai keterangan atas peristiwa itu, imbuh Ardi. Diduga karena kecelakaan berlangsung pada pagi hari saat kondisi jalanan masih sepi.
Ardi menambahkan, dari rekaman juga terlihat truk sempat mengalami sedikit oleng.
"Mungkin ingin menghindar [menghindari korban] tapi sudah tidak sempat," tandasnya.
Kontributor : Uli Febriarni
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Pemain Keturunan yang Menunggu Diperkenalkan PSSI usai Mauro Zijlstra
- 'Ogah Ikut Makan Uang Haram!' Viral Pasha Ungu Mundur dari DPR, Benarkah?
- Usai Kena OTT KPK, Beredar Foto Immanuel Ebenezer Terbaring Dengan Alat Bantu Medis
- Terbukti Tak Ada Hubungan, Kenapa Ridwan Kamil Dulu Kirim Uang Bulanan ke Lisa Mariana?
- Eks Feyenoord Ini Pilih Timnas Indonesia, Padahal Bisa Selevel dengan Arjen Robben
Pilihan
-
Hasil Super League: Brace Joel Vinicius Bawa Borneo FC Kalahkan Persijap
-
Persib Bandung Siap Hadapi PSIM, Bojan Hodak: Persiapan Kami Bagus
-
5 Fakta Kekalahan Memalukan Manchester City dari Spurs: Rekor 850 Gol Tottenham
-
Rapper Melly Mike Tiba di Riau, Siap Guncang Penutupan Pacu Jalur 2025
-
Hasil Super League: 10 Pemain Persija Jakarta Tahan Malut United 1-1 di JIS
Terkini
-
Polemik Royalti Lagu: Transparan atau Tidak? Temuan Pakar UGM Bongkar Borok Sistem Distribusi
-
Kuasa Hukum Keluarga Diplomat Arya Daru Tegaskan: 'Tidak Ada Masalah Mental! Keluarga Lebih Tahu!
-
Masa Depan Generasi Jawa Terancam? PKS DIY Siap Perangi Miras Online dan Judi Online
-
Misteri Kematian Diplomat Arya Daru: Keluarga Bandingkan dengan Kasus Sambo! Ada Apa?
-
JATAYU, Investasi Karakter Pemuda dari Jogja untuk Indonesia Emas 2045