Scroll untuk membaca artikel
Galih Priatmojo | Hiskia Andika Weadcaksana
Rabu, 17 Mei 2023 | 13:34 WIB
Penanganan kebakaran di sebuah ruko dua lantai di Jalan Herman Yohannes, Nomor 54 Caturtunggal, Depok, Sleman dilalap si jago merah pada Rabu (17/5/2023) dini hari. (Dokumentasi: tim Damkarmat Yogyakarta).

SuaraJogja.id - Sebuah ruko dua lantai di Jalan Herman Yohannes, Nomor 54 Caturtunggal, Depok, Sleman dilalap si jago merah pada Rabu (17/5/2023) dini hari. 

Tim Humas Damkarmat Yogyakarta menuturkan kejadian tersebut pertama kali diketahui oleh seorang warga. Saat itu warga yang melintas melihat api yang sudah menyala di dalam ruko.

"Pengguna jalan melihat api yang sudah besar di dalam ruko yang terkunci, selanjutnya menelepon Damkarmat Yogyakarta," kata Tim Humas Damkarmat Yogyakarta dalam keterangannya, Rabu (17/5/2023).

Kejadian itu tercatat masuk laporan pada sekitar 02.40 WIB dini hari tadi. Dari laporan yang didapatkan ruko yang memiliki dua lantai itu ludes terbakar.

Baca Juga: Kejati DIY Periksa 43 Saksi Terkait Penyalahgunaan Tanah Kas Desa di Sleman, Salah Satunya Raudi Akmal

Bahkan tak hanya membakar ruko dua lantas yang diketahui sebagai tempat usaha itu saja. Api juga sempat menyambar bangunan di sekitarnya.

"Ruko tersebut memiliki 2 lantai yang ludes terbakar. Api sempat menyambar ruko bertingkat di selatan bangunan tersebut," ungkapnya.

Dari data yang berhasil dihimpun luas bangunan itu 20x35 meter persegi. Sedangkan yang terbakar hampir seluruhnya yakni 20x15 meter persegi.

Sebanyak delapan unit ikut terlibat dalam penanganan kebakaran tersebut. Mulai dari Damkarmat Yogyakarta 4 unit, Damkarmat Sleman 2 unit, Damkarmat Bantu 1 unit dan Damkarmat UGM 1 unit.

Ditambah dengan sejumlah personel polsek, linmas dan redkar Kota Jogja dan warga setempat. Api baru berhasil diamankan kurang lebih sekitar 2 jam 35 menit.

Baca Juga: Pelatih Baru PSS Sleman Respons Positif Regulasi Baru soal Pemain di Liga Indonesia 2023/2024

"Penyebab kebakaran masih belum diketahui. Korban jiwa nihil. Kerugian belum tahu," imbuhnya.

Load More