SuaraJogja.id - Gubernur DIY, Sri Sultan HB X melantik tiga pejabat baru di Kompleks Kepatihan Yogyakarta, Senin (22/05/2023). Beny Suharsono dilantik sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) DIY. Beny menggantikan Baskara Aji yang sudah pensiun pada awal Maret 2023 lalu. Beny sebelumnya menjabat Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan (Bappeda) DIY.
Selain Beny, Sultan juga melantik Singgih Raharjo sebagai Penjabat (Pj) Walikota Yogyakarta. Singgih yang menjabat Kepala Dinas Pariwisata (dinpar) DIY menggantikan Sumadi yang menjabat sebagai Pj Walikota selama setahun terakhir.
Ni Made Dwipanti Indrayanti juga dilantik sebagai Pj Bupati Kulon Progo. Kepala Dinas Perhubungan (dishub) DIY ini menggantikan Pj Bupati Kulon Progo sebelumnya, Tri Saktiyana.
Sultan pun menyampaikan pesannya pada para pejabat baru. Sekda baru diminta mengemban tugasnya sebagai komunikator pemerintah, untuk mencerminkan kebijakan Pemda DIY. Apalagi pada November tahun 2023, Indonesia akan memasuki masa kampanye pemilihan umum, yang kemungkinan besar akan diwarnai fluktuasi dinamika sosial-politik.
"Belajar dari masa sebelumnya, pemilihan umum berpotensi menyulut greget saut, baik di dunia maya maupun dunia nyata. Berkenaan dengan hal tersebut, Sekda DIY diperlukan kearifannya, dengan turut menyemai nilai-nilai budaya dan Keistimewaan Yogyakarta, untuk menyejukkan suasana," paparnya.
Sultan juga meminta Sekda berperan dalam mengakselerasi pembangunan, antara lain aktif dalam koordinasi Proyek Strategis Nasional (PSN) Tol dan Jogja-Solo dan Tol Jogja-Bawen, pembangunan wilayah Jogja bagian selatan. Selain itu memperhatikan berbagai pembangunan infrastruktur pemerintah daerah seperti pembangunan jalan, jembatan, rest area, dan revitalisasi jalan.
"Semua itu dilakukan demi sebesar-besarnya kemakmuran masyarakat DIY," tandasnya.
Sri Sultan HB X pun menyinggung RPJPD 2005-2025 yang memberikan tekanan prioritas pada pentingnya pemberian pendampingan, subsidi, dan investasi yang lebih besar dalam upaya merealisir skema Jogja Menghadap ke Selatan. Begitu pula pada pemenuhan hak-hak dasar bagi penduduk miskin melalui peningkatan pemenuhan pelayanan kesehatan, pendidikan, budaya, ekonomi, dan infrastruktur juga menjadi sebuah urgensi.
"Untuk itu Sekda terlantik harus meresapi, dan selanjutnya memobilisasi segala potensi, untuk mendukung tercapainya Visi Gubernur," paparnya.
Baca Juga: Antisipasi Kejadian Penyalahgunaan Tanah Kas Desa, Sri Sultan HB X Akan Ubah Pergub Tentang TKD
Sementara Beny mengungkapkan dirinya akan fokus pengentasan kemiskinan. Sebab berdasarkan data terbaru Badan Pusat Statistik (BPS) DIY, angka kemiskinan di DIY masih 11,04 persen.
Berita Terkait
-
Blak-blakan Budiman Sudjatmiko: dari Kereta Barang hingga Rencana Dahsyat Entaskan Kemiskinan
-
Rp30 Triliun Zakat: Benarkah Cukup untuk Hapus Kemiskinan Ekstrem?
-
Antam Perkuat Peran BUMN dalam Pengentasan Kemiskinan melalui Safari Ramadan dan Pasar Murah
-
5 Rencana Sekolah Rakyat Prabowo: Punya Misi Putus Rantai Kemiskinan
-
Sekolah Rakyat untuk Memutus Mata Rantai Kemiskinan, Prabowo: Anak Tidak Boleh Jadi Pemulung
Tag
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Harga Tiket Pesawat Medan-Batam Nyaris Rp18 Juta Sekali Penerbangan
Pilihan
-
BREAKING NEWS! Daftar Susunan Pemain Timnas Indonesia U-17 vs Yaman
-
Baru Gabung Timnas Indonesia, Emil Audero Bongkar Rencana Masa Depan
-
Sosok Murdaya Poo, Salah Satu Orang Terkaya di Indonesia Meninggal Dunia Hari Ini
-
Prabowo Percaya Diri Lawan Tarif Trump: Tidak Perlu Ada Rasa Kuatir!
-
Magisnya Syawalan Mangkunegaran: Tradisi yang Mengumpulkan Hati Keluarga dan Masyarakat
Terkini
-
Gunungkidul Sepi Mudik? Penurunan sampai 20 Persen, Ini Penyebabnya
-
Kecelakaan KA Bathara Kresna Picu Tindakan Tegas, 7 Perlintasan Liar di Daop 6 Ditutup
-
Arus Balik Pintu Masuk Tol Jogja-Solo Fungsional di Tamanmartani Landai, Penutupan Tunggu Waktu
-
AS Naikan Tarif Impor, Kadin DIY: Lobi Trump Sekarang atau Industri Indonesia Hancur
-
Petani Jogja Dijamin Untung, Bulog Siap Serap Semua Gabah, Bahkan Setelah Target Tercapai