SuaraJogja.id - Pemkot Yogyakarta bersama Polresta Yogyakarta melakukan penertiban parkir liar sisi selatan Stasiun Tugu Yogyakarta, Selasa (30/05/2023). Petugas memasang water road barrier berwarna orange, garis polisi dan spanduk larangan parkir sepanjang 400 meter kawasan Pasar Kembang tersebut. Bahkan kendaraan yang nekat parkir di sepanjang jalan digemboskan ban dan dipasang stiker tanda pelanggaran parkir.
Penjabat (pj) Walikota Yogyakarta, Singgih Raharjo disela penertiban mengungkapkan, penertiban dilakukan karena banyaknya keluhan masyarakat akan adanya parkir liar di kawasan Stasiun Tugu. Kemacetan sering terjadi karena banyak kendaraan, terutama dari luar kota yang parkir sembarangan meski ada larangan garis berbiku.
"Karena di sisi utara [jalan pasar kembang] kan dilarang parkir ya, kemudian parkir [liar] mengganggu lalulintas sehingga kita lakukan penegakan penertiban," ungkapnya.
Menurut Singgih, kendaraan yang melanggar larangan parkir dipastikan mendapatkan sanksi sesuai aturan yang berlaku. Selain dipasang stiker, kendaraan bisa ditindak petugas seperti diangkut dengan alat derek.
Baca Juga: Motor Parkir Sembarangan, Dishub Kebayoran Baru Berikan Ganjaran Cabut Pentil
Pemkot akan memasang CCTV di sejumlah titik di kawasan Jalan Pasar Kembang untuk melakukan pengawasan kendaraan yang lalulalang. Hal ini dilakukan mengingat keterbatasan petugas yang harus melakukan pengawasan setiap harinya.
"Smart cctv segera kita pasang untuk kita pantau kondisinya sekaligus mengingatkan masyarakat agar memiliki kesadaran tidak parkir sembarangan," tandasnya.
Sementara Kasi Pengendalian dan Operasi Dishub Kota Yogyakarta Ari Agus mengungkapkan parkir liar di sepanjang Pasar Kembang cukup banyak. Apalagi saat weekend ataupun hari libur.
"Yang paling banyak kalo weekend kendaraan dari luar kota, kebanyakan sepeda motor. Karena ketidaktahuan mereka," jelasnya.
Sebelum diberi sanksi tegas, lanjut Ari, petugas akan melakukan sosialisasi secara persuasif kepada pengendara motor. Sebab dimungkinkan mereka tidak tahu kawasan parkir karena diarahkan tukang parkir liar.
Baca Juga: Modus Kejahatan di Depok: Parkir Sembarangan, Motor BeAT Jadi Rezeki Nomplok Si Maling
"Kita lakukan cara-cara persuasif dulu dan akan lakukan pembinaan dulu. Karena sebenarnya kan tidak sepenuhnya salah mereka, kadang ada oknum tertentu yang mengarahkan parkir disini," jelas Ari.
Kasat Lantas Polresta Yogyakarta AKP Maryanto menambahkan kawasan tersebut cukup ramai pada sore dan malam hari. Bahkan banyak juga ojol yang menarikturunkan penumpang di sepanjang jalan tersebut.
"Jadi kami akan selalu menjaga kawasan ini sambil memberikan sosialisasi kepada masyarakat bahwa kawasan ini benar-benar steril parkir," imbuhnya.
Kontributor : Putu Ayu Palupi
Berita Terkait
-
Kalau Saja Tukang Parkir Lebih Profesional, Rp2.000 Tidak Akan Jadi Soal
-
Viral Minimarket Pakai Pengeras Suara Tegaskan 'Parkir Gratis', Kang Parkir Liar Ketar-ketir?
-
Parkir Liar: Pelanggaran yang Dianggap Remeh tapi Berdampak Besar
-
Buat Penonton Konser Bruno Mars yang Parkir Mobil Sembarangan, Dishub DKI: Kami Derek!
-
Aksi Parkir Liar Jelang Pertandingan Timnas Vs Australia Masih Banyak di Sekitar GBK Senayan
Terpopuler
- Penampilan Happy Asmara Saat Manggung Jadi Omongan Warganet: Semakin Hari Kelihatan Perutnya...
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Daftar Petinggi Ikatan Keluarga Minangkabau (IKM), Viral Usai Video Razia RM Padang
- Kecurigaan Diam-diam Paula Verhoeven sebelum Digugat Cerai Baim Wong: Kadang Chat Siapa Sih?
- Daftar 7 Artis Indonesia dan Selebgram Terseret Kasus Judi Online: Dari Wulan Guritno hingga Gunawan Sadbor
Pilihan
-
Trump Menang Pilpres AS, Beli Saham Ini Sejak 6 Bulan Lalu Bisa Cuan 191 Persen
-
Ini Kriteria UMKM yang Utangnya di Bank Bisa Dihapus
-
Anak Buah Pimpinan MPR Dikabarkan Jadi Direktur Utama Garuda Indonesia
-
Derbi Indonesia! Duel Samuel Silalahi vs Julian Oerip di UEFA Youth League
-
Buku Gibran The Next President Bikin Geger Publik, Said Didu: Ini Keinginan yang Sedang Dipersiapkan
Terkini
-
Diduga Lakukan Politik Uang Jelang Pilkada, Singgih dan Istri Dilaporkan ke Bawaslu Kota Yogyakarta
-
Diminta Tak Tergesa-gesa, DPRD Kota Jogja Minta Wacana Buang Sampah Berbayar Dikaji Lagi
-
DLH Wacanakan Buang Sampah Berbayar di Kota Jogja, Caranya Bagaimana?
-
Perintis Kuliner Mangut Lele Mbah Marto Ijoyo Meninggal Dunia
-
Beberkan Urgensi Wacana Buang Sampah Berbayar, DLH Kota Jogja: Agar Masyarakat Bertanggungjawab