SuaraJogja.id - Kemenag Kota Yogyakarta meminta jemaah haji saling bahu membahu dalam penyelenggaraan haji tahun ini. Hal itu mengingat jemaah haji yang didominasi oleh lansia.
"Jadi memang untuk kebijakan penyelenggaraan haji tahun 2023 ini dengan tagline 'Haji Berkeadilan dan Ramah Lansia'. Dengan komposisi hampir 30 persen jemaah secara nasional itu adalah lansia. Jadi setiap tiga orang itu pasti satu orang lansia. Itu kalau perbandingan rasionya," ujar Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag Kota Jogja Muhammad Tahrir saat dihubungi, Rabu (7/6/2023).
Tahrir sendiri menyebut bahwa ada 353 calon jemaah haji Kota Yogyakarta berangkat ke tanah suci. Dari jumlah tersebut hampir 30 persen atau 100an orang di antaranya merupakan lansia.
Ia merinci setidaknya ada 20 lebih jemaah haji dari Kota Yogyakarta yang menggunakan kursi roda. Sehingga hal itu perlu menjadi perhatian khusus, tidak hanya kepada petugas tapi jemaah haji lain yang lebih muda atau mumpuni secara fisik.
"Jadi perlu penanganan khusus dalam artian seluruh petugas kloter itu juga harus mengedepankan humanis karena lansia, tidak semua yang muda. Sehingga perlu kesabaran lebih dan penanganan yang khusus petugasnya," tuturnya.
Selain petugas, jemaah juga perlu mengetahui hak dan kewajiban mereka. Hal-hal tersebut sudah didapatkan saat pembekalan manasik haji.
Dengan tentu saja, semua jemaah perlu bahu membahu membantu jemaah lain. Terlebih kepada jemaah muda memberikan pertolongan kepada jemaah yang lebih tua atau sepuh.
"Jadi memang saya contohkan dalam 3 orang, karena 30 persen, maka dua orang ini bahu membahu membantu kelengkapan petugas kloter mendampingi jemaah lansia. Sebab dalam satu rombongan itu kan ada 45 orang itu maka kita perlu mengoptimalkan jemaah-jemaah yang relatif muda itu bisa bersinergi bersama," terangnya.
Apalagi menurutnya membantu sesama dalam hal ini jemaah lansia saat beribadah haji juga menjadi amalan bagi orang tersebut. Sebab beribadah tidak hanya melulu soal ritual tapi juga perlakukan kepada sesama.
Baca Juga: Baru Nikah, Sahrul Gunawan Boyong Istri dan 7 Orang Naik Haji
"Nah dalam hal ini jemaah haji saling bahu membahu. Jangan kemudian yang merasa muda kemudian mengutamakan ibadahnya sendiri tanpa menggubris teman-temannya atau jemaah lain yang sepuh yang membutuhkan pertolongan," ucapnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Nomor 13 di Timnas Indonesia: Bisakah Mauro Zijlstra Ulangi Kejayaan Si Piton?
-
Dari 'Sepupu Raisa' Jadi Bintang Podcast: Kenalan Sama Duo Kocak Mario Caesar dan Niky Putra
-
CORE Indonesia: Sri Mulyani Disayang Pasar, Purbaya Punya PR Berat
-
Sri Mulyani Menteri Terbaik Dunia yang 'Dibuang' Prabowo
-
Surat Wasiat dari Bandung: Saat 'Baby Blues' Bukan Cuma Rewel Biasa dan Jadi Alarm Bahaya
Terkini
-
Rp4 Miliar untuk Jembatan Pucunggrowong: Kapan Warga Imogiri Bisa Bernapas Lega?
-
2000 Rumah Tak Layak Huni di Bantul Jadi Sorotan: Solusi Rp4 Miliar Disiapkan
-
Malioboro Bebas Macet? Pemkot Yogyakarta Siapkan Shuttle Bus dari Terminal Giwangan untuk Turis
-
Tunjangan DPRD DIY Bikin Melongo, Tunjangan Perumahan Lebih Mahal dari Motor Baru?
-
KPKKI Gugat UU Kesehatan ke MK: Komersialisasi Layanan Kesehatan Mengancam Hak Warga?