SuaraJogja.id - Pemerintah Kabupaten Gunungkidul melakukan asesmen bangunan rusak dampak gempa bumi berkekuatan magnitudo 6,4 pada Jumat, 30 Juni 2023.
Sekretaris Daerah Gunungkidul Sri Suhartanta di Gunungkidul, Senin, mengatakan pihaknya berkoordinasi lintas instansi dan Pemda DIY untuk penanganan terhadap kerusakan bangunan hingga warga yang terdampak.
"Kami juga berkoordinasi dengan Pemerintah DIY terkait dampak gempa. Salah satunya kerusakan pada bangunan gedung utama Taman Budaya Gunungkidul di Playen," kata Sri Suhartanta.
Ia mengatakan Pemkab Gunungkidul melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) juga melakukan asesmen bangunan yang rusak. Sehingga kerusakan bangunan bisa direhabilitasi.
"Terkait kerusakannya masih perlu diasesmen dulu. Semoga bisa rampung secepatnya," kata Sri.
Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD Gunungkidul Purwono mengatakan BPBD Gunungkidul terus memperbarui data kerusakan akibat gempa.
Data sementara, ada 136 bangunan yang mengalami kerusakan.
"111 di antaranya merupakan rumah warga," katanya.
Menurut Purwono, 106 rumah mengalami rusak ringan. Sedangkan lima lainnya rusak tingkat sedang lantaran tembok yang runtuh, retak, hingga bagian atap yang ambrol.
Baca Juga: Waspada! 48 Kali Gempa Susulan Masih Terjadi di Yogyakarta, Getarannya Sampai ke Jawa Tengah
Bangunan lain yang terdampak adalah gedung kantor, pasar, rumah ibadah, sekolah, kandang ternak, hingga jaringan listrik. Lokasinya menyebar di 14 kapanewon/kecamatan.
"Paling banyak di Semanu dengan 37 bangunan mengalami kerusakan," ujar Purwono.
Adapun korban luka juga bertambah menjadi 7 orang, di mana salah satunya mengalami patah tulang kaki. Seluruhnya sudah mendapatkan penanganan dan dalam status rawat jalan.
Purwono mengaku belum bisa memperkirakan total nilai kerugian akibat kejadian ini. Sebab proses pendataan masih terus dilakukan.
"Rumah yang mengalami rusak sedang sementara diperbaiki secara mandiri oleh warga," katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Cerita Pemain Keturunan Indonesia Tristan Gooijer Tiba di Bali: Saya Gak Ngapa-ngapain
- Review dan Harga Skincare GEUT Milik Dokter Tompi: Sunscreen, Moisturizer, dan Serum
- 5 Motor Matic Bekas Murah: Tampang ala Vespa, Harga Mulai Rp3 Jutaan
- Bareskrim Nyatakan Ijazah S1 UGM Jokowi Asli, Bernomor 1120 dengan NIM 1681/KT
- Harley-Davidson Siapkan Motor yang Lebih Murah dari Nmax
Pilihan
-
6 'Bansos' Disalurkan Pemerintah Mulai Juni 2025, Ini Daftar dan Sasarannya
-
Profil Arkhan Fikri: Anak Emas Shin Tae-yong, Pemain Muda Terbaik BRI Liga 1
-
PSS Sleman Degradasi, Pemain Timnas Brasil dan Australia Ungkap Kesedihan
-
Shayne Pattynama Tulis Prediksi Skor Timnas Lawan China di Sandal
-
7 Rekomendasi HP Kamera 108 MP Terbaik 2025: Layar AMOLED, Harga Rp2 Jutaan
Terkini
-
Detik-detik Kecelakaan Motor di Godean, Korban Cedera Parah
-
Lewat Bola dan Sponsorship di GFL Series 3, BRI Tanamkan Nilai Positif ke Anak Muda
-
Hadiah Digital yang Bangkitkan Solidaritas Sosial, Klaim 3 Link Saldo DANA Kaget Ini
-
Moratorium Hotel Sumbu Filosofi Diberlakukan, PHRI Desak Penertiban 17 Ribu Penginapan Ilegal
-
Kelanjutan Soal Besaran Pungutan Ekspor Kelapa, Mendag Ungkap Hal Ini