Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Ilham Baktora
Kamis, 03 Agustus 2023 | 13:25 WIB
Ilustrasi pencurian motor (curanmor). [Shutterstock]

SuaraJogja.id - Aksi pencurian yang terjadi di Kapanewon Semin, Gunungkidul ini bikin geleng-geleng kepala.

Bukan tanpa sebab, motor yang baru saja berhasil digondol ternyata ditinggalkan di lokasi pencurian. Terduga pelaku diduga membiarkan motor untuk mencuri sebuah mobil jenis Pick Up L 300 di Manyaran Jawa Tengah.

Kapolsek Semin, AKP Suharyanto melalui Kanit Reskrim, Iptu Sumiran mengungkapkan aksi pencurian sepeda motor tersebut menimpa Sunjata, Kakek berumur 78 tahun asal Dusun Keringan Kidul Rt 005 / Rw 005, Kalurahan Bulurejo Kapanewon Semin Kabupaten Gunungkidul. Sunjata kehilangan sepeda motor Honda Supra X nopol AB 3616 TD

"Motor itu terparkir di samping rumah," ujar dia Kamis (3/8/2023).

Baca Juga: Akting Cari Indekos, Aksi Pak RT Lawan Komplotan Maling di Kembangan Jakbar: Saya Paranin, Dia Ngeluarin Senpi

Hilangnya sepeda motor korban itu diketahui tanggal 27 Juli 2023 yang lalu sekira pukul 04.00 WIB.

Pada waktu sore hari, yaitu hari Rabu (26/7/2023) sekira pukul 18.20 WIB, korban pulang dari masjid mengendarai sepeda motor Honda Supra X nopol AB 3616 TD, dan memarkirnya di samping rumah.

Korban yang sudah pikun kemungkinan lupa mencabut kunci dan masih tergantung tidak dilepas. Korban meninggalkan begitu saja sepeda motornya di samping rumah. Dan langsung masuk ke dalam rumah untuk beristirahat

"Jarak rumah dengan masjid itu sekitar 100 meter. Jadi korban lupa melepas kunci," ungkap dia.

Kemudian pada hari Kamis, 27 Juli 2023 sekira pukul 04.30 WIB korban hendak pergi ke masjid untuk menjalankan salat subuh. Namun dia terkejut karena mendapati sepeda motor Honda Supra X warna hitam miliknya yang semula di parkir di samping rumah sudah tidak ada.

Baca Juga: Jadi Korban Jambret Sampai Tersungkur ke Aspal, Lisa Nenek di Matraman: Saya Mau ke Pasar

Korban kemudian menanyakan kepada anaknya perihal sepeda motor tersebut. Namun anaknya tidak mengetahui keberadaan sepeda motor korban.

Semula anak korban menduga motor tersebut masih di masjid karena ayahnya lupa membawanya pulang.

"Anaknya mencari ke masjid tetapi juga tidak ada. Atas kejadian tersebut, korban menderita kerugian sekitar Rp2,5," ujarnya.

Polisi sudah mengetahui aksi pencurian tersebut namun korban tak kunjung melapor karena BPKB sepeda motor tak kunjung ditemukan di rumah mereka. Namun polisi tetap menindaklanjuti hilangnya sepeda motor milik korban tersebut

Pada Kamis (27/7/2023) siang, pihaknya mendapat informasi dari Polsek Manyaran jika ada sepeda motor yang ditinggal di pinggir jalan di wilayah Manyaran. Polsek Manyaran menyebut ciri-ciri sepeda motor itu mirip dengan sepeda motor korban.

"Korban diminta untuk datang ke lokasi sepeda motor tersebut karena ciri-cirinya identik dengan milik korban. Dan ternyata benar, sepeda motor tersebut milik korban yang hilang malam sebelumnya," terang dia.

Polisi Manyaran menduga sepeda motor itu dibawa pelaku yang juga mencuri mobil pick up L 300 milik warga Manyaran. Sebab , sepeda motor itu ditemukan sekitar 50 meter dari lokasi hilangnya mobil pick up tersebut.

Dugaan sementara, lanjut Sumiran, sepeda motor hasil curian tersebut dibawa pelaku untuk melakukan pencurian mobil L 300 di Manyaran. Pelaku kemudian meninggalkan begitu saja sepeda motor hasil curian tersebut di pinggir jalan.

Sampai saat ini, Polsek Semin bekerjasama dengan Polsek Manyaran dan Polres Wonogiri berusaha memburu pelaku pencurian tersebut. Untuk sementara sepeda motor tersebut berada di Polsek Manyaran guna keperluan pemberkasan.

"Kasus pencurian sepeda motor itu baru dilaporkan oleh korban tanggal 2 Agustus kemarin. Karena BPKB-nya baru ketemu nyelip di lemari," ujar dia.

Polisi masih mendalami kasus ini apakah pelaku pencurian sepeda motor di Semin dan mobil di Manyaran adalah orang yang sama. Saat ini mereka masih menggali keterangan para saksi dan juga CCTV.

Kontributor : Julianto

Load More