SuaraJogja.id - Beberapa waktu lalu Ketua Majelis Syuro Partai Ummat, Amien Rais mengungkap kemungkinan pihaknya berubah haluan mendukung Prabowo Subianto sebagai calon presiden (capres) dalam Pemilu 2024 mendatang. Diketahui saat ini, Partai Ummat sudah mendeklarasikan untuk mendukung Anies Baswedan.
Namun kekinian, Ketua Umum (Ketum) Partai Ummat Ridho Rahmadi mengatakan bahwa hal tersebut belum mungkin terjadi. Ia justru memberikan konteks lebih luas terkait pernyataan Amien Rais tersebut.
"Oh tidak [pilihan kedua capres Prabowo Subianto]. Kalau itu Pak Amien, Pak Amien itu american style, kalau kita bahasa jawanya ceplas ceplos dalam hal ini ya," ujar Ridho ditemui usai Apel Akbar Pemenangan Ummat di Kantor DPW Partai Ummat, Sabtu (26/8/2023).
"Tapi beliau ini ada konteks loh pertanyaannya, itu doorstop di tengah acara dengan Rizal Ramli [Mantan Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Sumber Daya Indonesia] dan segala macam. Pertanyaan persis, 'seandainya' gitu," sambungnya.
Baca Juga: Wacana Duet Ganjar-Anies Mencuat, Ketum Partai Ummat Soroti Titik Singgung Koalisi Partai
Ditegaskan Ridho, saat ini pihaknya masih dengan bulat dan solid mendukung Anies Baswedan sebagai bacapres untuk Pilpres 2024 mendatang. Ia tak ingin berandai-andai dengan kemungkinan lain untuk sekarang.
"Jadi kalau ditanya sekarang ya kita firm [tegas dukung] Pak Anies. Kalau nanti Pak Anies seperti apa ya nanti kita ketemu lagi, kita jawab. Tapi sekarang kita mantap dengan pilihan tersebut," cetusnya.
Sebelumnya, Amien Rais menjelaskan, sebenarnya Prabowo juga merupakan salah satu tokoh yang bakal didukung sebagai capres bersama Anies. Keduanya diundang hadir dalam acara Musyawarah Nasional (Munas) Partai Ummat tahun lalu.
"Dan kebetulan yang datang pak Anies, rupa-rupanya undangan pak Prabowo tidak disampaikan oleh anak buahnya pak Prabowo. Sehingga waktu itu emang partai Ummat mendukung pencapresan pak Anies," ujar Amien Rais di Kemang, Jakarta Selatan, Minggu (13/8/2023).
Kemungkinan putar haluan mendukung Prabowo disebut Amien Rais masih ada apabila nantinya Anies tak maju dalam Pilpres 2024.
Baca Juga: Polda Sumut Proses Laporan Partai Ummat ke Kamaruddin Simanjuntak Terkait Dugaan Penistaan Agama
"Kalau kemudian (Anies) dihalangi oleh kekuasaan tertentu sehingga tidak bisa, ya tentu kalau begitu saya pasti kembali ke pak Prabowo," tuturnya.
Berita Terkait
-
ICW: Prabowo Lebih Simpati Keluarga Koruptor daripada Korban! Desak Pemerintah Kejar Aset Koruptor
-
Nakba Jilid 2? Pakar Peringatkan Prabowo Soal Evakuasi Warga Gaza ke Indonesia
-
Ini Wanti-wanti DPR ke Prabowo terkait Rencana Tampung Warga Gaza
-
Presiden Prabowo Tegaskan Evakuasi 1.000 Warga Gaza Bukan Relokasi! Ini Misinya...
-
Mardani Ali Sera 'Warning' Presiden Prabowo Soal Evakuasi Warga Gaza: Lebih Baik Bangun RS di Sana
Terpopuler
- Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
- Agama Titiek Puspa: Dulu, Sekarang, dan Perjalanan Spiritualnya
- Lisa Mariana Ngemis Tes DNA, Denise Chariesta Sebut Tak Ada Otak dan Harga Diri
- 6 Perangkat Xiaomi Siap Cicipi HyperOS 2.2, Bawa Fitur Kamera Baru dan AI Cerdas
- Kang Dedi Mulyadi Liburkan PKL di Bandung Sebulan dengan Bayaran Berlipat
Pilihan
-
Profil CV Sentosa Seal Surabaya, Pabrik Diduga Tahan Ijazah Karyawan Hingga Resign
-
BMKG Bantah Ada Anomali Seismik di Bogor Menyusul Gempa Merusak 10 April Kemarin
-
6 Rekomendasi HP Rp 4 Jutaan Terbaik April 2025, Kamera dan Performa Handal
-
5 Rekomendasi HP Rp 2 Jutaan Snapdragon, Performa Handal Terbaik April 2025
-
Hasil BRI Liga 1: Diwarnai Parade Gol Indah, Borneo FC Tahan Persib Bandung
Terkini
-
Pemkot Yogyakarta Gelar Pemeriksaan Kesehatan Lansia Gratis Tiap Bulan, Catat Tanggal dan Lokasinya!
-
Psikolog UGM Soroti Peran Literasi Digital dan Kontrol Diri
-
Pascaefisiensi Anggaran, Puteri Keraton Yogyakarta Pertahankan Kegiatan Budaya yang Terancam Hilang
-
Komunikasi Pemerintah Disorot: Harusnya Rangkul Publik, Bukan Bikin Kontroversi
-
Sehari Dua Kecelakaan Terjadi di Sleman, Satu Pengendara Motor Meninggal Dunia