SuaraJogja.id - Kehadiran Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan memiliki arti penting untuk membantu masyarakat mendapatkan pelayanan kesehatan dengan layak dan biayanya terjangkau. Cara klaim BPJS Kesehatan juga sangat mudah dan tidak membutuhkan waktu lama.
Untuk bisa melakukan klaim BPJS Kesehatan, Anda harus memastikan bahwa status kepesertaannya aktif. Hal ini dilakukan dengan membayar iuran rutin setiap bulannya dengan nominal yang sudah ditetapkan.
Setidaknya, ada tiga kategori iuran BPJS Kesehatan yang dibedakan berdasarkan kelasnya. Untuk Kelas 1, iurannya sebesar Rp150 ribu per orang, Kelas 2 sebesar Rp100 ribu per orang, dan Kelas 3 sebesar Rp35 ribu per orang.
Ada beberapa alur yang harus dilewati untuk mengakses pelayanan BPJS Kesehatan. Apabila Anda memiliki keluhan, akses pertama yang harus dikunjungi ialah fasilitas kesehatan alias faskes tingkat satu.
Baca Juga: Top! BPJS Kesehatan Sabet Penghargaan 5 Star di Top GRC Awards 2023
Faskes ini bisa terdiri dari klinik maupun puskesmas. Setelah pemeriksaan di faskes 1, hal ini akan menentukan apakah Anda perlu mendapatkan rujukan untuk mengakses faskes tingkat 2.
Berikut sejumlah syarat dan kelengkapan administrasi yang dibutuhkan untuk mengklaim BPJS Kesehatan.
Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP)
Sebagai informasi, Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) merupakan pelayanan kesehatan perorangan yang sifatnya non spesialistik (primer). Kategori ini meliputi pelayanan rawat jalan dan rawat inap yang diberikan oleh FKTP. Cara klaimnya sebagai berikut.
- Formulir pengajuan klaim (FPK) rangkap 3 (tiga)
Baca Juga: Peran RS Terapung Atasi Kasus Jantung Peserta BPJS Kesehatan Asal NTT
- Softcopy data pelayanan bagi Fasilitas Kesehatan yang telah menggunakan aplikasi P-Care/aplikasi BPJS Kesehatan lain (untuk PMI/UTD) atau rekapitulasi pelayanan secara manual untuk Fasilitas Kesehatan yang belum menggunakan aplikasi P-Care.
- Kuitansi asli bermaterai cukup
- Bukti pelayanan yang sudah ditandatangani oleh peserta atau anggota keluarga.
- Kelengkapan lain yang dipersyaratkan oleh masing-masing tagihan klaim
Pelayanan Kesehatan Rujukan Tingkat Lanjutan
Pelayanan Kesehatan Rujukan Tingkat Lanjutan adalah upaya pelayanan kesehatan perorangan yang bersifat spesialistik atau sub-spesialistik yang meliputi rawat jalan tingkat lanjutan, rawat inap tingkat lanjutan, dan rawat inap di ruang perawatan khusus, yang diberikan oleh:
1. Klinik utama atau yang setara.
2. Rumah Sakit Umum baik milik Pemerintah maupun Swasta
3. Rumah Sakit Khusus
4. Faskes Penunjang: Apotik, Optik dan Laboratorium
Untuk kategori Pelayanan Kesehatan Rujukan Tingkat Lanjutan, persyaratan untuk melakukan klaim BPJS ialah sebagai berikut:
- Formulir pengajuan klaim (FPK) rangkap 3 (tiga),
- Softcopy luaran aplikasi
- Kuitansi asli bermaterai cukup
- Bukti pelayanan yang sudah ditandatangani oleh peserta atau anggota keluarga.
- Kelengkapan lain yang dipersyaratkan oleh masing-masing tagihan klaim
Kontributor: Muh Faiz Alfarizie
Berita Terkait
-
PPN Naik 12%, Ekonom Core: It's Not a Good Timing
-
BPJS Kesehatan Jadi Syarat Buat SIM, Kapan Aturannya Mulai Berlaku?
-
Jangan Sampai Terlewat! Cara Cek Bansos KIS BPJS Anda Sekarang Juga
-
Kepesertaan BPJS Kesehatan Sebagai Syarat Permohonan SIM Mulai Diuji Coba Secara Nasional
-
Prabowo dan BPJS Kesehatan: Tantangan dan Harapan Atas Kesetaraan Pelayanan
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
-
Masa Tenang Pilkada, Bawaslu Balikpapan: Bukan Masa yang Tenang
Terkini
-
Video Asusila Mirip Anggota DPRD Gunungkidul Tersebar, Begini Respon Ketua DPRD
-
Sidak Pasar Jelang Nataru, Mendag: Harga Minyakita Akan Normal Pekan Ini
-
Imbas Kecurangan Takaran BBM di Sleman, Bupati Perketat Sertifikasi Tera SPBU
-
Mendag Sidak SPBU yang Diduga Curang di Sleman, Rugikan Konsumen Rp1,4 Miliar per Tahun
-
Sunarso Dinobatkan Sebagai The Best CEO untuk Most Expansive Sustainable Financing Activities