SuaraJogja.id - Bakal calon presiden (bacapres) dari PDIP sekaligus Ketua Umum Keluarga Alumni Universitas Gadjah Mada (Kagama), Ganjar Pranowo batal mengikuti UGM Trail Run 2023 di kawasan Karang Pramuka Kaliurang, lereng Gunung Merapi, Minggu (1/10/2023). Berencana mengikuti trail rain di kategori 10 Km bersama sang istri yang ikut lari di kategori 21 Km, mantan Gubernur Jateng itu membatalkan kehadiran di menit-menit terakhir.
"Sampai kemarin siang masih konfirmasi hadir. Tetapi bersamaan dengan rakernas [pdip] di jakarta dan agenda di surabaya sehingga tadi malam mengabari, pak ganjar sebagai ketua kagama tidak bisa hadir kali ini [dalam trail run]," ungkap Ketua pelaksana UGM Trail Run 2023, Nugroho Dewayanto disela acara.
Sejumlah pejabat negara yang merupakan alumnus UGM, lanjut Nugroho juga batal hadir dalam kompetisi yang sudah digelar untuk ketiga kalinya tersebut. Sejumlah agenda di Jakarta disebut tidak bisa ditinggalkan.
"Pak ganjar datang sebagai tamu undangan karena ketua kagama. Kalau [alumni ugm] lainnya [anies baswedan] tidak mendaftar [trail rain]," jelasnya.
Meski demikian trail run dengan rute dan medan yang cukup berat, lanjut Nugroho, trail run kali ini tetap diikuti sekitar 1.150 pelari. Selain berasal dari Indonesia, para pelari berasal dari 13 negara seperti Maroko, Yaman, Malaysia, Perancis dan banyak dari Eropa lainnya.
Untuk memastikan kenyamanan dan keamanan peserta selama menikmati sensasi lari lintas alam atau trail run di lereng Merapi, panitia penyelenggara juga telah bekerjasama dengan banyak pihak untuk mengetahui situasi terkini Merapi.
"Kategori [peserta] 5km paling banyak sekitar 50 persen, 30 persennya di kategori 10km dan 20 persen di kategori 21km," jelasnya.
Sementara Rektor UGM, Ova Emilia mengungkapkan Ganjar sebagai Ketua Kagama memang membatalkan keikutsertaan trail run kali ini. Namun hal itu tidak menghentikan ribuan peserta untuk antusias mengikuti wisata olahraga tersebut.
"[Ganjar] ada acara di surabaya, tidak memungkinkan waktunya [untuk ikut trail run] meski selalu mendukung acara-acara seperti ini," ungkapnya.
Baca Juga: Kunjungi OLX IMX 2023, Ganjar Pranowo Bicara Soal Legalitas Kendaraan Modifikasi
Ova menambahkan, UGM Trail Run 2023 yang bertajuk Run, Edu, Care tersebut menjadi komitmen bersama untuk senantiasa menjalankan dan mempromosikan hidup sehat. Selain itu memberikan edukasi kepada masyarakat akan kepedulian terhadap lingkungan, dan juga semangat untuk terus berbagi kepada sesama.
"Karenanya dipilih kaliurang karena memenuhi berbagai aspek mulai dari sisi kapasitas, edukasi, budaya hingga wisata sehingga event ini jadi momentum yang luar biasa dalam mempromosikan gaya hidup sehat dan membangun kesadaran akan pentingnya kelestarian lingkungan," paparnya.
Race Director UGM Trail Run 2023, Roostian Gamananda menyebutkan kepindahan lokasi dari Wanagama pada trail run 2022 lalu ke Kaliurang untuk mengakomodasi jumlah peminat yang lebih banyak.
"Lokasi yang baru ini memberikan tantangan dan pengalaman yang baru bagi para peserta," imbuhnya.
Kontributor : Putu Ayu Palupi
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Hoka Ori, Cushion Empuk Harga Jauh Lebih Miring
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Dukung Konektivitas Sumatra Barat, BRI Masuk Sindikasi Pembiayaan Flyover Sitinjau Lauik
-
Hidup dalam Bayang Kejang, Derita Panjang Penderita Epilepsi di Tengah Layanan Terbatas
-
Rayakan Tahun Baru di MORAZEN Yogyakarta, Jelajah Cita Rasa 4 Benua dalam Satu Malam
-
Derita Berubah Asa, Jembatan Kewek Ditutup Justru Jadi Berkah Ratusan Pedagang Menara Kopi
-
BRI Perkuat Pemerataan Ekonomi Lewat AgenBRILink di Perbatasan, Seperti Muhammad Yusuf di Sebatik