SuaraJogja.id - Deretan pesepak bola yang memegang status sebagai pemain paling bernilai di Asia Tenggara ternyata didominasi nama-nama asing. Indonesia hanya bisa menyumbang satu nama saja.
Setidaknya, ada delapan pemain yang saat ini berstatus sebagai pesepak bola dengan nilai pasar tertinggi di kawasan Asia Tenggara. Dari delapan nama tersebut, enam di antaranya merupakan penggawa impor.
Saat ini, di posisi puncak, pemain yang memegang status sebagai pesepak bola dengan harga pasar termahal di ASEAN ialah Diego Lopes. Pemain asal klub Singapura, Lion City Sailors, itu dibanderol dengan harga 1,6 juta euro.
Bisa dibilang, Lion City Sailors menjadi klub asal ASEAN yang punya banyak pemain mahal. Sebab, di posisi kedua, klub ini masih mengirimkan nama pemainnya, yakni Pedro Henrique yang punya nilai 1,3 juta euro.
Untuk dua nama berikutnya, yakni menduduki posisi ketiga dan keempat, ada pemain asing BG Pathum United, Igor Sergev, dan pemain asing milik Buriram United, Ramil Sheydayev. Keduanya sama-sama punya nilai pasar sebesar 1,2 juta euro.
Untuk tiga nama berikutnya, para pemain ini dibanderol dengan harga pasar sebesar satu juta euro. Mereka adalah Chanathip Songkrasin (BG Pathum United), Maxime Lestienne (Lion City Sailors), dan Goran Causic (Buriram United).
Adapun nama pemain termahal kedelapan dalam daftar ini baru datang dari Indonesia. Dia adalah bek Timnas Indonesia yang kini berkarier bersama Johor Darul Takzim (JDT), yakni Jordi Amat.
Bek tengah keturunan Indonesia-Spanyol ini masuk dalam urutan terakhir karena nilai pasarnya hanya mencapai 900 ribu euro, atau jika dikonversi menjadi rupiah angkanya hanya mencapai Rp15,64 miliar.
Dengan kata lain, daftar ini memang didominasi nama-nama pemain asing. Hanya Jordi amat dan Chanathip Songkrasin saja yang berstatus pemain berpaspor negara Asia Tenggara.
Berikut Bolatimes.com menyajikan deretan pesepak bola yang punya nilai pasar tertinggi di kawasan Asia Tenggara.
1. Diego Lopes (Lion City Sailors): 1,60 juta euro
2. Pedro Henrique (Lion City Sailors): 1,30 juta euro
3. Igor Sergev (BG Pathum United): 1,20 juta euro
4. Ramil Sheydayev (Buriram United): 1,20 juta euro
5. Maxime Lestienne (Lion City Sailors): 1 juta euro
6. Chanathip Songkrasin (BG Pathum United): 1 juta euro
7. Goran Causic (Buriram United): 1 juta euro
8. Jordi Amat (Johor Darul Takzim): 900 ribu euro atau Rp15,64 miliar
Kontributor: Muh Faiz Alfarizie.
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Pede Tingkat Dewa atau Cuma Sesumbar? Gaya Kepemimpinan Menkeu Baru Bikin Netizen Penasaran
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
Terkini
-
Jogja Siaga Banjir, Peta Risiko Bencana Diperbarui, Daerah Ini Masuk Zona Merah
-
DANA Kaget untuk Warga Jogja: Buruan Klaim 'Amplop Digital' Ini!
-
Heboh Arca Agastya di Sleman: BPK Ungkap Fakta Mengejutkan Soal Situs Candi
-
Gus Ipul Jamin Hak Wali Asuh SR: Honor & Insentif Sesuai Kinerja
-
Rp300 Triliun Diselamatkan, Tapi PLTN Jadi Korban? Nasib Energi Nuklir Indonesia di Ujung Tanduk