SuaraJogja.id - Pemain Feyenoord yang punya nama Jawa sepertinya luput dari pantauan PSSI untuk dinaturalisasi demi bela Timnas Indonesia. Adalah Neraysho Kasanwirjo yang berposisi sebagai bek.
Neraysho Kasanwirjo bisa dibilang sebagai pemain keturunan grade A. Menurut data transfermarkt, ia memiliki nilai pasar seharga Rp 43,45 miliar.
Neraysho Kasanwirjo merupakan pemain kelahiran Amsterdam, Belanda yang punya darah Suriname dan Jawa karena terlihat dari namanya.
Saat ini Neraysho Kasanwirjo bermain di liga Austria bersama Rapid Vienna dengan status pinjaman dari Feyenoord. Sebelum dipinjamkan, ia turut membantu Feyenoord meraih gelar juara pada musim lalu.
Saat di Feyenoord, Neraysho Kasanwirjo mengenakan nomor 28 dan mencatat 7 penampilan. Di klub lamanya, Groningen FC, ia sempat menjadi andalan dengan 52 caps dan mencetak 3 gol serta 1 assist.
Disebutkan kalau nama Jawa yang disandangnya berasal dari Suriname. Sebuah negara di Amerika Selatan yang kental kaitannya dengan Jawa.
Dikutip dari Bbc.com, selama periode 1890 hingga 1939, tidak kurang 33.000 orang Jawa didatangkan ke Suriname.
Suriname bisa dibilang adalah tempat pembuangan orang orang Jawa masa kolonial Belanda. Hal ini yang membuat nama Neraysho Kasanwirjo sangat kental berbau Jawa.
Terkait peluang menaturalisasi Neraysho Kasanwirjo, bisa dibilang sangat kecil karena memegang dua kewarganegaraan, yakni Belanda dan Suriname. Selain itu, ia tercatat pernah bermain di Timnas Belanda U-21.
Berita Terkait
-
Mauro Zijlstra Kasih Kabar Buruk saat Lagi Urus Naturalisasi Timnas Indonesia
-
Persiapan Ngeri Jepang, Miliki Semua Data Pemain Timnas Indonesia
-
Striker Berdarah Sunda Mengaku Bakal Dinaturalisasi Setelah Kevin Diks: Digas Setelah Piala Asia U-20
-
Hajime Moriyasu Bongkar Kelemahan Jepang Jelang Lawan Timnas Indonesia
-
Atmosfer GBK Bikin Pemain Jepang Gemetar: Mental Kami Harus Kuat!
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
- Pandji Pragiwaksono Ngakak Denny Sumargo Sebut 'Siri na Pace': Bayangin...
- Jordi Onsu Terang-terangan Ngaku Temukan Ketenangan dalam Islam
- Beda Penampilan Aurel Hermansyah dan Aaliyah Massaid di Ultah Ashanty, Mama Nur Bak Gadis Turki
Pilihan
-
Freeport Suplai Emas ke Antam, Erick Thohir Sebut Negara Hemat Rp200 Triliun
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaik November 2024
-
Neta Hentikan Produksi Mobil Listrik Akibat Penjualan Anjlok
-
Saldo Pelaku UMKM dari QRIS Nggak Bisa Cair, Begini Respon Menteri UMKM
-
Tiket Kereta Api untuk Libur Nataru Mulai Bisa Dipesan Hari Ini
Terkini
-
AI Ancam Lapangan Kerja?, Layanan Customer Experience justru Buat Peluang Baru
-
Dampak Kemenangan Donald Trump bagi Indonesia: Ancaman Ekonomi dan Tantangan Diplomasi
-
Pengawasan Miras di DIY sangat Lemah, Sosiolog UGM Tawarkan Solusi Ini
-
Pakar hukum UGM Usul Bawaslu Diberi Kewenangan seperti KPK
-
Ini Perbedaan Alergi Susu dan Intoleransi Laktosa pada Anak