SuaraJogja.id - PSIM Yogyakarta berambisi untuk kembali memang keempat kalinya saat menjamu Persikab Kabupaten Bandung pada lanjutan Liga 2 2023/2024 di Stadion Mandala Krida, Kota Jogja, Minggu (22/10/2023).
Pelatih PSIM, Kas Hartadi, menekankan sejumlah latihan agar anak asuhnya kembali mengamankan tren positif.
"Kita latihan menyerang, jadi kita memulai dari build up," ujar Kas Hartadi dikutip dari laman resmi klub, Sabtu (21/10/2023).
Lebih lanjut, Kas Hartadi memastikan anak asuhnya dalam kondisi siap tempur menghadapi Persikab. Meski ada beberapa pemain yang cedera.
Baca Juga: Berkaca di Laga Perdana, PSIM Yogyakarta Wajib Waspada, Laga Kandangnya Bisa jadi Petaka
"Siap, semua dalam kondisi prima kecuali Sendri, Wahyu Tri, Bhudiar, dan Purwaka yang masih cederam," ujar dia.
Kas Hartadi tak mempersoalkan dengan cederanya para pemain tersebut. Apalagi Bhudiar Riza yang kerap menjadi pilihannya di lini bertahan.
PSIM Yogyakarta tentu dalam motivasi tinggi untuk memenangkan laga besok sore. Tiga laga sebelumnya dikemas dengan hasil yang membuat mereka puas.
Jika kembali menang, hal ini tentu menjadi kemenangan perdana skuat Laskar Mataram di laga kandang. Bukan tanpa alasan, PSIM tak pernah menang di markas besar selama Liga 2 2023/2024 bergulir.
Dua laga kandangnya, PSIM kalah dari Bekasi City FC di laga perdana dengan skor 2-3. Sementara laga kedunya menghadapi PSKC Cimahi, berakhir seri dengan skor 1-1.
Baca Juga: Sriwijaya FC Panaskan Mesin Jelang Duel Lawan PSMS Medan, Siap Curi Poin di Stadion Teladan
Di atas kertas, performa PSIM dan Persikab saling mendominiasi dan cukup kuat. Tiga laga terakhirnya tak terkalahkan.
Memang Persikab hanya bermain imbang di laga pekan ke-6 kemarin. Tapi hal itu justru jadi motivasinya untuk bisa menang di laga tandang.
Hingga kini PSIM berada di peringkat kedua klasemen Grup B Liga 2 dengan koleksi 10 poin. Sementara Persikab berada di peringak keempat dengan catatan 8 poin.
Berita Terkait
-
Menyingkap Strategi Kas Hartadi Hadapi Persikab di Laga Kandang, PSIM Yogyakarta Diwajibkan Menang
-
Berkaca di Laga Perdana, PSIM Yogyakarta Wajib Waspada, Laga Kandangnya Bisa jadi Petaka
-
PSIM Yogyakarta Butuh Satu Menang Lagi Geser Bekasi City FC di Peringkat Puncak, Kas Hartadi Totalitas Hadapi Persikab
Terpopuler
- Eks Pimpinan KPK: Ustaz Khalid Basalamah Bukan Saksi Ahli, Tapi Terlibat Fakta Kuota Haji
- Jahatnya Sepak Bola Indonesia, Dua Pemain Bidikan Persija Ditikung di Menit Akhir
- 5 Rekomendasi Bedak Tahan Air dan Keringat Murah: Anti Luntur Sepanjang Hari
- Klub Impian Masa Kecil Jadi Faktor Jay Idzes Terima Pinangan Aston Villa
- 6 Mobil Bekas 7 Seater Termurah: Nyaman untuk Keluarga, Harga di Bawah Rp 70 Juta
Pilihan
-
Olahraga Padel Kena Pajak 10 Persen, Kantor Sri Mulyani Buka Suara
-
Sering Kesetrum Jadi Kemungkinan Alasan Ade Armando Dapat Jatah Komisaris PLN Nusantara Power
-
Sosok Chasandra Thenu, Selebgram Ambon Akui Dirinya Pemeran Video Viral 1,6 Menit
-
Harga Emas Antam Kembali Longsor, Kini Dibanderol Rp 1.907.000/Gram
-
Azizah Salsha, Istri Pratama Arhan Dihujat Habis-habisan Promosi Piala Presiden 2025
Terkini
-
Duh! Dua SMP Negeri di Sleman Terdampak Proyek Jalan Tol, Tak Ada Relokasi
-
Cuan Jumat Berkah! Tersedia 3 Link Saldo DANA Kaget, Klaim Sekarang Sebelum Kehabisan
-
Pendapatan SDGs BRI Capai 65,46%, Wujudkan Komitmen Berkelanjutan
-
Kelana Kebun Warna: The 101 Yogyakarta Hadirkan Pameran Seni Plastik yang Unik dan Menyentuh
-
BRI Dukung UMKM Sanrah Food Berkembang dari Warung ke Ekspor Global