SuaraJogja.id - Tempe menjadi makan yang sangat akrab bagi masyarakat Indonesia. Berbagai olahan tempe pun sangat mudah ditemui di restoran berkelas hingga warung kaki lima.
Ternyata tempe juga menjadi santapan para atlet Indonesia. Salah satunya atlet panjat tebing juara dunia asal Grobogan Jawa Tengah, Aries Susanti Rahayu.
Sang juara dunia yang sukses memecahkan rekor dunia panjat tebing nomor speed putri dan dijuluki Spiderwomen itu mengungkapkan kecintaannya terhadap olahan tempe.
"Jadi selama saya jadi atlet di dalam asrama pelatnas itu kita pasti dalam seminggu ada yang namanya tempe. Entah dia yang diolah mendoan, tempe goreng, olahan sayuran, atau pun tumis gitu," kata Aries ditemui awak media dalam acara Tempe & Sustainability from Farm to Plate di Bale Merapi, Ngaglik, Sleman, Kamis (23/11/2023).
Disampaikan Aries, tempe adalah salah satu sumber protein bagi para atlet. Sehingga bermanfaat bagi tubuh untuk menunjang otot dan perform atlet dalam bertanding.
Ia mengungkapkan tempe seolah sudah menjadi menu makanan wajib baginya. Tidak hanya saat bertanding tapi juga ketika berlatih di luar negeri.
"Kalau kita training, kita pernah bawa beras, bawa tempe, bawa pokoknya menu-menu makanan yang agak susah gitu di luar negeri terutama kayak sambel terasi juga sih," ungkapnya.
"Kalau di luar [negeri] gitu kan jarang ya menemui kayak yang selera di Indonesia tempenya. Jadi kita makan menu makanan yang seadaanya di tempat kita event," imbuhnya.
Menurutnya tempe bisa menjadi alternatif olahan untuk mendulang protein. Sehingga tidak hanya sebatas dari daging ataupun susu saja.
Baca Juga: Kisah Arjuna, Atlet Voli Polda DIY yang Berprestasi hingga Naik Pangkat hanya Dalam 11 Bulan
"Iya kalau kita konsumi proteinnya itu yang paling banyak di telur, dada ayam, susu, tempe, dan paling bagus tempe yang direbus sih kan itu kadar protein dan vitaminnya enggak ilang-ilang banget, enggak yang kayak digoreng," ungkapnya.
Kendati begitu, ia secara pribadi mengaku olahan tempe favoritnya adalah tempe goreng.
"Olahan tempe favorit tempe goreng sama sambel tempe," ucapnya.
Ditambahkan Aries, tak hanya dikonsumsi semenjak menjadi atlet. Tempe sudah menjadi menu makannya ketika masih kecil bersama keluarganya.
Ia yang saat itu ditinggal ibunya bekerja keluar negeri sebagai TKI di Arab hanya bersama ayah dan kedua kakaknya. Mereka menikmati olahan tempe bersama-sama.
"Saat itu [tempe] masih murah di desa, waktu kecil Rp2 ribu - Rp3 ribu, bisa buat 4 orang untuk saya, kedua kakak dan ayah. I love tempe lah," kenang Aries.
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
Terkini
-
Geger SPBU Gito Gati Dicurigai Jual Pertamax Tercampur Solar, Pertamina Angkat Bicara
-
'Jangan Main-main dengan Hukum!' Sultan HB X Geram Korupsi Seret Dua Mantan Pejabat di Sleman
-
Rektor UII Pasang Badan: Jamin Penangguhan Penahanan Aktivis Paul yang Ditangkap di Yogyakarta
-
Sisi Gelap Kota Pelajar: Imigrasi Jogja Bongkar Akal-akalan Bule, Investor Bodong Menjamur
-
Jejak Licik Investor Fiktif Yordania di Jogja Terbongkar, Berakhir di Meja Hijau