SuaraJogja.id - Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Amikom Yogyakarta melepas ratusan mahasiswa untuk mengikuti program Magang Belajar Kampus Merdeka (MBKM). Melalui program tersebut, pembelajaran mahasiswa di bangku kuliah selama satu semester dikonversi untuk dapat belajar langsung secara profesional di industri tempat magang.
Ada total 129 mahasiswa yang mengikuti program MBKM. Mereka tersebar di MBKM Mitra Program Studi dan Program Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB). Keduanya sama- sama memberikan kesempatan pada mahasiswa untuk belajar di luar program studi dengan melakukan konversi sistem satuan kredit semester (SKS), tetapi memiliki pendekatan yang berbeda.
Pada MBKM Mitra Program Studi merupakan hasil kerjasama langsung Program Studi Ilmu Komunikasi Amikom Yogyakarta dengan berbagai industri, sedangkan MSIB adalah industri yang bekerjasama dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan untuk menggelar program persiapan karier.
Ketua Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Amikom Yogyakarta Erik Hadi Saputra berkomitmen untuk membuka lebar kesempatan pada mahasiswa untuk mengikuti MBKM. Oleh karenanya, pada semester genap tahun ajaran 2023/2024, program studi berusaha menambah mitra untuk dapat bekerjasama.
“Kami berharap industri dan lembaga pendidikan dapat bersinergi, sehingga sama- sama dapat meningkatkan profesionalitas dalam memenuhi kompetensi mahasiswa di dunia kerja,” ujarnya.
Beberapa mitra prodi tersebut, diantaranya Radio MQFM, RBTV, media online suara.com, media massa Harian Jogja, Republika, dan Radar Jogja. Selain itu, ada juga perusahaan yang bergerak di bidang kreatif, yakni MSV Studio Animasi, Centra Digital Agency, dan CV Yumeda Pangan Sejahtera (Sweet Sundae Ice Cream), serta lembaga pemerintahan Dinas Sosial Pemerintah Daerah DIY.
Adapun pelepasan ratusan mahasiswa MBKM digelar di Ruang Citra II Universitas Amikom Yogyakarta, Senin (29/1/2024). Sejumlah mitra tersebut hadir untuk mengikuti bimbingan teknis.
Rendy Adrikni Sadikin, Kepala Biro Suara.com Jogja dan Nugroho Nurcahyo, Wakil Pemimpin Redaksi Harian Jogja menyambut positif kerjasama MBKM. Ini merupakan kerjasama MBKM pertama kali yang dilakukan kedua redaksi tersebut. Menurut Rendy, kerjasama MBKM ini merupakan langkah baik dalam mendekatkan dunia industri dengan lembaga pendidikan.
“Mahasiswa adalah pembaca masa depan, sehingga kehadiran mereka yang datang dengan membawa kreatifitas masing- masing membuat produksi media lebih berwarna,” tuturnya.
Sementara Nugroho menjelaskan Harian Jogja merupakan media cetak yang terbit perdana pada 20 Mei 2008. Seiring perkembangannya, Harian Jogja mengelola media online, beserta media sosial Instagram dan YouTube.
“Harapan kami dari mahasiswa magang MBKM nantinya muncul ide- ide menarik dalam mengelola media digital,” ungkapnya.
Koordinator Tim MBKM Program Studi Ilmu Komunikasi Amikom Yogyakarta Alvian Alrasid Ajibulloh mengatakan pihaknya juga menyiapkan agar peserta mahasiswa MBKM nantinya dapat lulus tepat waktu. Kerjasama antar mahasiswa dan mitra diharapkan dapat sekaligus berlanjut dalam membuat tugas akhir.
"Misalnya saja mereka bermitra dalam membuat karya, karena prodi memiliki jalur skripsi non reguler yang memungkinkan karya film, dokumenter, konten kreator menjadi tugas akhir,” katanya.
Berita Terkait
-
Suara.com Raih MAW Talk Awards 2025 Sebagai Media Berpengaruh
-
Bareskrim Tangkap Operator Situs Judol yang 'Dirugikan' Pemain di Yogyakarta, Bandar Masih Lolos?
-
Rusuh Suporter Persib vs PSIM di Yogyakarta, PSSI Lepas Tangan
-
Ketua Terpilih DPD IPSPI Gandeng Kepala Dinsos DIY Menjadi Penasehat
-
3 Pemain yang Paling Bersinar pada Pekan Ketiga BRI Super League 2025/2026
Terpopuler
- Sahroni Blak-blakan Ngaku Ngumpet di DPR saat Demo 25 Agustus: Saya Gak Mungkin Menampakan Fisik!
- Sehat & Hemat Jadi lebih Mudah dengan Promo Spesial BRI di Signature Partners Groceries
- Dilakukan Kaesang dan Erina Gudono, Apa Makna Kurungan Ayam dalam Tedak Siten Anak?
- Senang Azizah Salsha Diceraikan, Wanita Ini Gercep Datangi Rumah Pratama Arhan
- Apa Isi Alkitab Roma 13? Unggahan Nafa Urbach Dibalas Telak oleh Netizen Kristen
Pilihan
-
Ledakan Followers! Klub Eropa Raup Jutaan Fans Berkat Pemain Keturunan Indonesia
-
Demo Hari Ini 28 Agustus: DPR WFH, Presiden Prabowo Punya Agenda Lain
-
Dikuasai TikTok, Menaker Sesalkan PHK Massal di Tokopedia
-
Thom Haye Gabung Persib Bandung, Pelatih Persija: Tak Ada yang Salah
-
Bahas Nasib Ivar Jenner, PSSI Sebut Pemain Arema FC
Terkini
-
ITF Bawuran Genjot Kapasitas: Bakar Sampah Lebih Banyak, Biaya Juga Naik?
-
Profil Salsa Erwina, Perempuan Muda dari UGM yang Berani Tantang Debat Ahmad Sahroni
-
Guru Jadi 'Korban' Pertama? Terungkap Alasan Guru SMPN 3 Berbah Ikut Terpapar Keracunan Makanan Gratis
-
Trans Jogja Terancam? Subsidi Dipangkas, Bus Jadi Billboard Berjalan
-
Tragis! Warga Sleman Temukan Mayat Bayi di Bawah Pohon Beringin, Tali Pusar Belum Terpotong