SuaraJogja.id - Jajaran unit reskrim Polres Gunungkidul bakal menindaklanjuti adanya dugaan bullying melibatkan siswa disabilitas yang terjadi di SMPN 3 Wonosari Gunungkidul. Kendati demikian, polisi menyarankan agar peristiwa dugaan perundungan tersebut untuk diselesaikan di internal sekolah.
Kapolres Gunungkidul, AKBP Edi Bagus Sumantri menambahkan sampai saat ini memang belum ada laporan berkaitan dengan dugaan bullying di SMP N 3 Wonosari. Namun pihaknya bakal menindaklanjuti dugaan aksi bullying tersebut.
"Jumat [23/2/2024] ini, Unit Perlindungan Perempuan dan Anak [UPPA] Polres bakal mendatangi sekolah tersebut," tutur dia.
Edy menambahkan karena dugaan aksi bullying tersebut melibatkan pelaku dan juga korban yang masih berusia di bawah umur maka akan dilakukan penanganan secara khusus. Meskipun belum diketahui apakah akan ada konsekuensi hukum atau tidak dalam peristiwa itu.
Pihaknya masih mendalami dugaan perundungan tersebut apakah verbal ataupun non verbal. Kalau perundungan secara verbal maka bisa ada unsur pidananya namun jika non verbal maka ada upaya lain untuk menyelesaikan.
Kendati demikian pihaknya tetap menyerahkan kepada sekolah untuk melakukan penyelesaian secara internal antara korban dengan terduga pelaku. Karena sesungguhnya pihak sekolah lah yang memiliki seharusnya menyelesaikannya.
"Kita sarankan memang penyelesaiannya di internasional sekolah terlebih dahulu," tambahnya.
Edy menambahkan sebenarnya Polres Gunungkidul sendiri secara rutin berupaya melakukan tindakan preventif agar tidak terjadi aksi bullying di lingkungan sekolah. Cara periodik mereka datang ke sekolah-sekolah untuk memberi pemahaman terhadap para siswa berkaitan dengan bahaya bullying.
Kasat Reskrim Polres Gunungkidul, AKP Andika Arya Pratama mengatakan, berdasarkan informasi yang mereka terima dalam kasus tersebut awalnya terjadi saling ejek dan kemudian terjadi perkelahian antara dua siswa. Hingga akhirnya ada salah satu siswa yang mengalami cedera jari kelingkingnya patah.
Kendati belum ada laporan berkaitan dengan peristiwa tersebut Namun unit PPA Polres Gunungkidul bakal mendatangi SMPN 3 Wonosari. Mereka bakal menggali informasi lebih jauh berkaitan dengan dugaan aksi bullying ini
"Kami akan datangi sekolah untuk mengumpulkan informasi," tambahnya.
Agar peristiwa tersebut tidak terulang kembali maka pihaknya menghimbau kepada semua sekolah untuk meningkatkan pengawasan terhadap para siswanya. demikian juga terhadap para orang tua wali murid juga harus meningkatkan pengawasan terhadap anak-anaknya.
Kontributor : Julianto
Berita Terkait
-
Komisi VIII DPR RI Rapat dengan KBIHU, Serap Aspirasi Soal Layanan Haji bagi Lansia dan Disabilitas
-
Pramono Gratiskan Wisata untuk Disabilitas dan Lansia
-
Fakta Miris: Kekerasan Terhadap Anak dengan Disabilitas Lebih Banyak Terjadi di Ruang Publik
-
RUU KUHAP Tanpa Perspektif Disabilitas: Mimpi Buruk Bagi Keadilan!
-
Heboh Guru 'Bully' Murid SD, Wali Murid Ungkap Fakta Mengejutkan
Terpopuler
- Tahta Bambang Pacul di Jateng Runtuh Usai 'Sentilan' Pedas Megawati
- Putrinya Bukan Darah Daging Ridwan Kamil, Lisa Mariana: Berarti Anak Tuyul
- 5 Sepatu Onitsuka Tiger Terbaik untuk Jalan Kaki Seharian: Anti Pegal dan Tetap Stylish
- Bukan Dean Zandbergen, Penyerang Keturunan Ini akan Dampingi Miliano Jonathans di Timnas Indonesia?
- Elkan Baggott Curhat ke Jordi Amat: Saya Harus Seperti Apa?
Pilihan
-
Menko Airlangga: Tidak Ada Negara yang Bisa Tumbuh Konsisten di 5 Persen
-
Anggaran MBG vs BPJS Kesehatan: Analisis Alokasi Jumbo Pemerintah di RAPBN 2026
-
Sri Mulyani Disebut Pihak yang Restui Tunjangan Rumah DPR Rp50 Juta Per Bulan
-
Sri Mulyani Berencana Naikkan Iuran BPJS Kesehatan 4 Bulan Lagi
-
Viral Noel Ebenezer Sebut Prabowo Ancaman Demokrasi dan Kemanusiaan
Terkini
-
Damkar Jogja Minta Maaf Gagal Temukan Kunci di Selokan: Sudah Keluarkan Ilmu Debus!
-
Waspada Macet Total! Ring Road Utara Jogja Bakal Ditutup Malam Hari, Ini Skenario Pengalihan Arusnya
-
Waspada Warga Jogja! Proyek Tol Jogja-Solo Masuki Ring Road Utara, Pemasangan Girder Dimulai
-
Protes Kenaikan Tunjangan, Aktivis Jogja Kirim Korek Kuping dan Penghapus ke DPR RI
-
Sleman Diterjang Cuaca Ekstrem: Joglo Rata dengan Tanah, Kerugian Ratusan Juta!