SuaraJogja.id - Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Tamanmartani di Sleman akan tutup selama dua hari pada Hari Raya Idul Fitri 2024 mendatang. Pelayanan pengolahan sampah itu akan berhenti beroperasi pada tanggal 10 dan 11 April 2024.
"Pelayanan persampahan tetap dilakukan setiap hari termasuk selama libur cuti bersama kecuali pada Hari Raya Idul Fitri 1445 yakni tanggal 10 dan 11 April 2024," kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Sleman, Epiphana Kristiyani, Minggu (31/3/2024).
Kendati demikian, Epi memastikan kegiatan pelayanan untuk persampahan tetap berjalan. Termasuk penyapuan dan pengangkutan sampah selama libur Lebaran.
"Ya kami tetap akan ngambil, biasa. Masuk ke depo. Kegiatan penyapuan dan dan pengangkutan tetap dilakukan selama libur cuti bersama Hari Raya Idulfitri 1445 H," terangnya.
Selain itu, disampaikan Epi, pihaknya juga akan menyiapkan bantuan kebersihan pada pascasalat Ied esok khususnya di area Lapangan Denggung. Total ada 50 orang dari tim penyapuan yanh akan melayani pembersihan lapangan.
"Tim sapu tetap, nyapu. 30-50 orang tapi kami hanya melayani lapangan yang besar, cuma Denggung. Saya sekaligus titip kepada masyarakat untu minta tolong menjaga kebersihan lapangan masing-masing. Ini harus menjadi perhatian bersama," imbuhnya.
Disinggung mengenai prediksi produksi sampah selama libur Lebaran, kata Epi, justru dimungkinkan tidak akan mengalami kenaikan. Hal itu berkaca pada pengalaman libur Lebaran tahun-tahun sebelumnya.
"Kalau tadi 4 juta orang yang masuk Sleman prediksi, ya mungkin naik tapi waktu Lebaran kemarin prediksi kita naik tapi ternyata enggak. Naiknya enggak terlalu signifikan, karena beberapa rumah di Sleman kosong," ujarnya.
"Jadi belum tentu saat lebaran sampah naik berapa persen, sesuai dengan pemudik yang akan masuk ke Sleman belum tentu," imbuhnya.
Jika memang produksi sampah itu naik saat Lebaran, dimungkinkan tidak akan terlalu signifikan. Kendati demikian ia tetap mengimbau masyarakat untuk tidak memproduksi sampah berlebih saat Idulfitri nanti.
"Kalau naik ya tidak terlalu banyak. Tapi saya tetap titip, saat libur Lebaran jangan buat sampah," tegasnya.
Berita Terkait
-
Kawasan Pesisir Jakarta Jadi Primadona Wisata Selama Libur Lebaran 2025, Ini Daya Tariknya
-
Kucing Ikut Mudik Lebaran, 5.492 Hewan Peliharaan Diangkut Kereta Api ke Kampung Halaman
-
Zonasi Sampah Regional, Terobosan Ahmad Luthfi Atasi Keterbatasan TPA di Jawa Tengah
-
DKI Jakarta Operasikan Truk Listrik MAB untuk Angkut Sampah
-
Angkasa Pura Indonesia Layani 10,67 Juta Penumpang Pesawat Selama Mudik Lebaran
Terpopuler
- Marselino Ferdinan Dicoret Patrick Kluivert! Ini 3 Calon Penggantinya di Timnas Indonesia
- 17 HP Xiaomi Ini Tidak Didukung HyperOS 2.1, Ada Perangkatmu?
- Sebut Pegawai Luhut Sosok Asli di Foto Ijazah UGM, Roy Suryo: Saya Pastikan 99,9 Persen Bukan Jokowi
- 8 Kode Redeem FF Hari Ini 14 April 2025 Masih Aktif Siap Dipakai, Klaim Sekarang!
- Ini Syarat Pemutihan Pajak Kendaraan 2025, Warga Jateng Siap-siap Bebas Denda!
Pilihan
-
Piala Dunia U-17 2025: Perlunya Tambahan Pemain Diaspora di Timnas Indonesia U-17
-
Perhatian! Harga Logam Mulia Diprediksi Akan Terus Alami Kenaikan
-
Baru Masuk Indonesia, Xpeng Diramalkan Segera Gulung Tikar
-
Profil Helmy Yahya yang Ditunjuk Dedi Mulyadi jadi Komisaris Independen Bank BJB
-
Aspirasi Tersampaikan, Ini Momen Aksi TPUA di Rumah Jokowi Dikawal Humanis Polresta Solo
Terkini
-
Waspada Jebakan Kerja di Luar Negeri, Menteri Ungkap Modus PMI Unprosedural Incar Anak Muda
-
Dana Hibah Pariwisata Sleman Dikorupsi? Bupati Harda Kiswaya Beri Klarifikasi Usai Diperiksa Kejari
-
Empat Kali Lurah di Sleman Tersandung Kasus Tanah Kas Desa, Pengawasan Makin Diperketat
-
Guru Besar UGM: Hapus Kuota Impor AS? Petani Lokal Bisa Mati Kutu
-
Pengukuran 14 Rumah di Lempuyangan Batal, Warga Pasang Badan