SuaraJogja.id - Dinas Pariwisata Kabupaten Bantul Daerah Istimewa Yogyakarta mencatat sebanyak 77.824 wisatawan berkunjung ke destinasi wisata daerah ini selama libur Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah sejak hari pertama Lebaran hingga Sabtu (13/4).
"Kunjungan wisatawan ke Bantul dari tanggal 10 sampai 13 April sebanyak 77.824 orang dengan penerimaan pendapatan asli daerah (PAD) sebesar Rp741 juta," kata Kasi Promosi dan Informasi Dinas Pariwisata Bantul Markus Purnomo Aji saat dikonfirmasi di Bantul, Minggu.
Menurut dia, kunjungan wisatawan tersebut yang dihimpun dari semua objek wisata di Bantul, mulai dari kawasan Pantai Parangtritis di sisi timur hingga kawasan pantai wilayah barat hingga Pantai Baru, kemudian sejumlah objek wisata alam yang dikelola pemerintah daerah.
Wisatawan yang datang ke objek wisata Bantul telah terlihat sejak hari pertama hari raya Lebaran, namun semakin bertambah di hari berikutnya, hingga pada Sabtu (13/4) kunjungan tercatat lebih dari 20 ribu orang.
"Kunjungan wisatawan pada Sabtu (13/4) sejak pagi sampai pukul 18.00 WIB sebanyak 26.791 orang dengan penerimaan PAD sebesar Rp254 juta," katanya.
Sementara itu pelaksana tugas (plt) Kepala Dinas Pariwisata Bantul Kwintarto Heru Prabowo mengatakan, mengunggulkan sejumlah objek wisata di kawasan pantai selatan dalam menyambut kunjungan wisatawan selama libur panjang Lebaran.
"Wisata pantai yang masih favorit di Pantai Parangtritis, kemudian Pantai Depok, Pantai Baru, Pantai Gua Cemara dan Cemoro Sewu, paling tidak di lima titik itu masih kita unggulkan untuk wisata di pantai selatan," katanya.
Meski demikian, kata dia, objek wisata Pantai Parangtritis dan sekitarnya masih menjadi destinasi utama para wisatawan yang berkunjung ke Bantul, mengingat juga terdapat kawasan gumuk pasir yang mampu menjadi daya tarik wisatawan.
"Kemudian tidak menutup kemungkinan pantai lain misalnya Pantai Cangkring, Pantai Parangkusumo, akan tetapi lima objek wisata pantai tadi secara keindahan masih relatif bagus, dan layak untuk dinikmati wisatawan," katanya.
Berita Terkait
-
Kunjungan Wisatawan ke Sleman Meningkat Selama Lima Hari Libur Lebaran, Puncaknya Diprediksi Terjadi Besok
-
Sabtu Ini Puncak Wisatawan dari Solo, 250 Ribu Penumpang Commuterline Masuk Jogja
-
Muhammadiyah Bantul Ikut Tanggapi Khutbah Idul Fitri yang Singgung Kecurangan Pemilu: Substansi Betul tapi Salah Tempat
Terpopuler
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!
-
Menkeu Purbaya 'Semprot' Bobby Nasution Cs Usai Protes TKD Dipotong: Perbaiki Dulu Kinerja Belanja!
-
Para Gubernur Tolak Mentah-mentah Rencana Pemotongan TKD Menkeu Purbaya
-
Daftar Harga HP Xiaomi Terbaru Oktober 2025: Flagship Mewah hingga Murah Meriah
-
Kepala Daerah 'Gruduk' Kantor Menkeu Purbaya, Katanya Mau Protes
Terkini
-
Dana Pusat Menyusut, Yogyakarta Pangkas Anggaran: Proyek Jalan dan Gedung Terancam Mandek
-
Yogyakarta Klaim Sukses Program MBG, Hasto Wardoyo: Tak Ada Kasus Keracunan
-
Wali Kota Jogja Ungkap Alasan Program Makan Bergizi Gratis Belum Maksimal, Ini Alasannya
-
Kisah Daffa Lahap 4 Lele di Menu MBG, Titip Pesan ke Prabowo: Mau Mie Ayam!
-
MBG Didera Isu Keracunan, Titiek Soeharto Minta 'Hukum' Dapur Nakal, Bukan Setop Program