SuaraJogja.id - DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Sleman segera membuka penjaringan untuk bakal calon bupati (cabup) dan calon walil bupati (cawabup) pada Pilkada Sleman 2024 mendatang. Rencananya pembukaan penjaringan itu akan dilakukan pada pekan depan.
"Mungkin pekan-pekan depan kita mau pembukaan, kemungkinan besar pekan depan kita buka penjaringan," kata Ketua DPC PKB Sleman, R. Agus Choliq, Selasa (7/5/2024).
Diungkapkan Choliq, kendati belum dibuka sejumlah tokoh sudah mulai menjalin komunikasi dengan PKB. Namun ia belum mau membeberkan nama-nama tersebut.
"Semua calon yang mungkin sudah banyak beredar itu juga komunikasi dengan PKB," cetusnya.
Sedangkan untuk kader atau dari internal partai sendiri, kata Choliq masih akan digodok lebih lanjut. Termasuk untuk menentukan kursi bakal calon bupatu atau wakil bupati yang akan diambil.
Meskipun mengaku sudah ada beberapa kader potensial yang akan maju pada Pilkada Sleman nanti. Dia masih belum menyebutkan secara gamblang siapa saja tokoh-tokoh tersebut.
"Belum [untuk kader internal] nanti, karena banyak, beberapa orang. Nanti kalau sudah saatnya kita sampaikan. Ada yang wakil bupati, ada yang bupati. Karena kita belum fokus mau yang bupati atau wakilnya," terangnya.
Rencananya, kata Choliq, penjaringan bakal calon bupati dan bakal calon wakil bupati oleh PKB itu akan berlangsung selama dua pekan. Kemudian nama-nama yang mendaftar akan melewati proses fit and proper tes terlebih dulu dari DPC PKB Sleman.
"Ada fit dan proper di DPC, habis itu baru kita kirim ke DPP setelah kita memberikan rekomendasi-rekomendasi. Nanti ada seleksi juga, lalu yang sebagian yang kita anggap layak untuk kita ajukan ke DPP," ujarnya.
Baca Juga: Kurangi Pengangguran, Pemkab Sleman Siapkan Dana Sebesar Rp19 Miliar
Terkait kemungkinan koalisi sendiri, Choliq tak menutup kemungkinan dengan partai-partai lain. Saat ini pintu koalisi masih terbuka untuk seluruh partai politik.
Kini komunikasi masih terus dilangsungkan antar partai politik gang ada. Prinsipnya PKB Sleman, terbuka untuk membentuk koalisi dengan partai manapun dalam Pilkada 2024 nanti.
"Kita komunikasi dengan teman-teman di PKS, dengan teman-teman yang lain juga mulai membuka peluang-peluang untuk komunikasi," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
Terkini
-
Rusunawa Gunungkidul Sepi Peminat? Ini Alasan Pemkab Tunda Pembangunan Baru
-
Kominfo Bantul Pasrah Tunggu Arahan Bupati: Efisiensi Anggaran 2026 Hantui Program Kerja?
-
Miris, Siswa SMP di Kulon Progo Kecanduan Judi Online, Sampai Nekat Pinjam NIK Bibi untuk Pinjol
-
Yogyakarta Berhasil Tekan Stunting Drastis, Rahasianya Ada di Pencegahan Dini
-
Tangisan Subuh di Ngemplak: Warga Temukan Bayi Ditinggalkan di Kardus