SuaraJogja.id - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Sleman melantik 51 anggota Panwaslu Kecamatan terpilih untuk Pilkada 2024 mendatang. Keterwakilan perempuan dalam anggota ini pun dipastikan sudah terpenuhi sebesar 30 persen.
Pelantikan itu dilakukan pada Sabtu (25/5/2024) kemarin. Tercatat setidaknya ada 17 orang perempuan dari 51 anggota Panwaslu Kecamatan yang terpilih untuk Pilkada Sleman 2024 nanti.
Ketua Bawaslu Kabupaten Sleman, Arjuna al Ichsan Siregar, menuturkan bahwa keterwakilan perempuan itu sebagai tindaklanjut atas amanat undang-undang, Perbawaslu dan pedoman tentang rekrutmen Panwaslu Kecamatan.
"Hasilnya, dari 51 calon anggota Panwaslu Kecamatan yang akan segera dilantik siang ini, terdapat 17 perempuan yang terpilih yang berarti prosentasi keterwakilan perempuannya mencapai 33,3 persen," kata Arjuna, dikutip Senin (27/5/2024).
Arjuna menilai peran perempuan masih kerap dipinggirkan dalam agenda-agenda Pemilu. Anggapan itu yang coba dihilangkan dengan terus memenuhi dan mengakomodir keterwakilan perempuan dalam setiap seleksinya.
"Selama ini, dunia pengawasan Pemilu dan Pemilihan masih terkesan sangat maskulin dan dianggap kurang cocok untuk perempuan," ujarnya.
"Dengan terpilihnya 17 calon anggota Panwaslu Kecamatan perempuan ini, Bawaslu Kabupaten Sleman ingin menghapus kesan tersebut," imbuhnya.
Sementara itu, Anggota Bawaslu Kabupaten Sleman, Ahmad Sidiq Wiratama, mengungkapkan ada hal yang cukup istimewa pada pelantikan Panwaslu Kecamatan kemarin. Kaitannya dengan melestarikan kebudayaan khas Yogyakarta.
"Untuk menghargai dan melestarikan budaya Mataram khas Yogyakarta, maka pada pelantikan kali ini, calon anggota Panwaslu Kecamatan dan para petugas pelantikan akan memakai pakaian adat Daerah Istimewa Yogyakarta atau bisa juga memakai busana lurik khas Sleman," kata Koordinator Divisi SDM, Organisasi, dan Diklat itu
Dalam pelantikan itu sejumlah pihak pun turut diundang. Mulai dari Ketua Bawaslu DIY, Binda DIY, Bupati, Sekretaris Daerah Kabupaten Sleman, Kabag Pemerintahan Kabupaten Sleman, serta kepala dinas-kepala dinas terkait.
Pria yang akrab disapa Aswi ini juga menambahkan setelah dilantik, Panwaslu Kecamatan dalam pemilihan bupati dan wakil bupati Sleman tahun 2024 ini akan langsung mengikuti bimbingan teknis. Hal itu untuk meningkatan kapasitas tugas kepengawasannya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
Terkini
-
Waspada, Hujan Lebat, Angin Kencang, Hingga Hujan Es Ancam DIY Mulai Oktober 2025
-
Maxride di Yogyakarta Makin Merajalela: Dishub Saling Lempar Tanggung Jawab
-
Korupsi Dana Hibah Pariwisata di Sleman: ARPI Desak Kejaksaan Usut Tuntas hingga Akar-Akarnya
-
Perdana Arie Veriasa Ditangkap Polda DIY, BEM KM UNY Tuntut Pembebasan, Ini Alasannya
-
Dulu Terjerat JI, Kini Keliling Jualan Mi Ayam: Perjalanan Penuh Lika-Liku Warjono Mencari Jalan Lurus