SuaraJogja.id - Aksi kekerasan oleh sekelompok pelajar berseragam kembali terjadi, Kamis (30/5/2024) siang. Penyerangan yang terjadi di SMP N 1 Kasihan ini diduga berasal dari SMP Taman Dewasa.
Aksi penyerangan tersebut viral di media sosial setelah diunggah dalam akun X, @merapi_uncover.
"[Video] dapet info satpam SMPN 1 Kasihan kebacok sama anak SMP yang ngedrop sekolahan tsb (30/5/2024) | @strawgetzi" yang dilampiri video penangkapan seorang pelajar oleh sejumlah orang.
Dikonfirmasi terhadap aksi kekerasan itu, Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry Pranda W, membenarkan adanya peristiwa tersebut.
Aksi tersebut terjadi sekitar pukul 12.15 WIB di SMP N 1 Kasihan Jalan Wates Km. 3 Kalurahan Ngestiharjo, Kapanewon Kasihan, Bantul.
"Video itu penangkapan pelajar yang menyerang SMP N 1 Kasihan oleh warga," kata dia Kamis.
Jeffry membenarkan jika SMP N 1 Kasihan telah didatangi oleh sekelompok siswa yang diduga dilakukan oleh pelajar SMP Taman Dewasa Yogyakarta. Sekelompok pelajar tersebut juga melakukan penyerangan dan mengakibatkan satpam sekolah bernama Wahyu Dito Ananda Putra (21) mengalami luka.
Satpam asal dusun Brongkol Rt.095 Kalurahan Argodadi Kapanewon Sedayu Bantul ini cidera, bahkan terluka akibat senjata tajam. Beruntung warga mengetahui peristiwa tersebut dan langsung melakukan pengejaran kepada para pelaku.
"Seorang pelajar diamankan warga. Yang lain kabur," kata dia.
Jeffry menyebut peristiwa tersebut bermula ketika sekitar pukul 12.15 WIB siswa SMP N 1 Kasihan yang pada saat itu sudah selesai istirahat dan akan mengikuti jam belajar ke-7. kemudian di luar gerbang sekolah tiba – tiba datang dari arah barat sebanyak sekitar delapan sepeda motor berboncengan.
"Sekelompok pelajar ini langsung turun dan memukul – mukul gerbang sekolah SMP N 1 Kasihan dengan menggunakan sabuk /gasper," ujarnya.
Karena kejadian tersebut, satpam yang berada di dalam gerbang sekolah selanjutnya melempar kursi ke arah luar untuk menghentikan aksi sejumlah pelajar tersebut. Satpam tersebut keluar gerbang sekolah dan bermaksud menggejar pelaku namun dari arah belakang di sabet dengan menggunakan sajam oleh pelaku lain.
Karena melihat satpam terluka, kemudian warga langsung melakukan pengejaran dan mengamankan 1 orang siswa yang ikut mendatangi SMP N 1 Kasihan.
Warga kemudian membawa korban ke PMI Gamping, selanjutnya menggunakan Ambulance PMI dibawa ke RS PKU Muhammadiyah Gamping
"Atas kejadian tersebut korban mengalami Luka lecet kepala bagian atas dan belakang, lengan kiri belakang. Korban juga luka lecet tekan pada bagian punggung," tambahnya.
Kontributor : Julianto
Berita Terkait
-
5 Daftar Student Exchange Buat Tahun 2025: Syarat, Benefit dan Deadline
-
Kampanye Akbar Pilwalkot Bima Ricuh, Seorang Pelajar Meninggal Ditikam Senjata Tajam
-
Bias Antara Keadilan dan Reputasi, Mahasiswi Lapor Dosen Cabul Dituduh Halusinasi
-
Sadis! Bocah 10 Tahun Disetrum, Dicekoki Miras dan Dibanting di Pabrik Padi, 3 Tersangka Diringkus!
-
Isi Chat WhatsApp Vanessa Nabila Bikin Heboh, Ada Dugaan Kekerasan oleh Ahmad Luthfi?
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
Usai Cuti Kampanye, Basri Rase Gelar Rapat Perdana Bersama OPD, Bahas Apa?
-
Thom Haye hingga Ragnar Oratmangoen Punya KTP DKI Jakarta, Nyoblos di TPS Mana?
-
Awali Pekan ini, Harga Emas Antam Mulai Merosot
-
Ada Marselino Ferdinan! FIFA Rilis Wonderkid Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Desas-desus Shell Mau Hengkang dari RI Masih Rancu, SPBU Masih Beroperasi
Terkini
-
Imbas Kecurangan Takaran BBM di Sleman, Bupati Perketat Sertifikasi Tera SPBU
-
Mendag Sidak SPBU yang Diduga Curang di Sleman, Rugikan Konsumen Rp1,4 Miliar per Tahun
-
Sunarso Dinobatkan Sebagai The Best CEO untuk Most Expansive Sustainable Financing Activities
-
Reza Arap Diam-Diam Tolong Korban Kecelakaan di Jogja, Tanggung Semua Biaya RS
-
Sayur dan Susu masih Jadi Tantangan, Program Makan Siang Gratis di Bantul Dievaluasi