SuaraJogja.id - Plt Kepala Dinas Pertanian, Pangan dan Perikanan (DP3) Kabupaten Sleman Suparmono mengungkapkan ada tiga ekor sapi di wilayahnya yang diajukan ikut seleksi untuk menjadi hewan kurban Presiden Jokowi. Saat ini semua sapi itu masih dalam proses pemeriksaan.
"Sudah tetap kita ajukan kita, teridentifikasi satu yang oke, tapi kan terus harus dicek BBVet, macem-macam, rego [harga] dan sebagainya," kata Suparmono kepada awak media, Selasa (11/6/2024).
Disampaikan Suparmono, sapi-sapi itu diajukan berdasarkan persetujuan dari para pemiliknya. Kendati demikian pihaknya masih enggan membeberkan dari wilayah mana sapi-sapi tersebut.
Dia masih menunggu kepastian semua prosesnya selesai. Terkait apakah memang sapi-sapi itu akan dibeli oleh Jokowi atau tidak untuk Idul Adha nanti.
"Durung [belum] pasti, nanti aku ndak keleru [salah]," ucapnya.
Kendati demikian, Suparmono hanya memastikan sapi-sapi itu tengah melalui pemeriksaan di BBVet. Setelah itu masih akan ada pemeriksaan lainnya dari Provinsi maupun Setneg.
"Iya, pemeriksaan, rego [harga] dan sebagainya, persetujuan banyak kan, nanti yang dari timnya kepresidenan kan mesti turun lewat provinsi dan seterusnya," ucapnya.
Dari tiga ekor sapi yang diusulkan itu, kata Suparmono ada yang bobotnya mencapai hampir satu ton. Sapi tersebut diketahui berjenis Limosin.
"Kemarin ada satu yang kira-kira hampir satu ton beratnya. Limousin [jenisnya]," ujarnya.
Terkait harga sendiri, dia juga belum dapat berbicara lebih banyak. Namun diperkirakan harga sapi-sapi yang diajukan kepada presiden itu ditaksir hingga Rp80 juta lebih.
"Mesti di atas Rp80 juta. Ya kira-kira itu lah beratnya plus minus satu ton," tandasnya.
Diketahui, Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) kembali melakukan kurban dengan membeli sapi dari sejumlah peternak di beberapa provinsi di Indonesia. Sejauh ini setidaknya, sudah ada sapi yang dipilih berasal dari Sulawesi Selatan, Sumatera Selatan, hingga DI Yogyakarta.
Untuk di Yogyakarta sendiri, sapi kurban Jokowi itu berada di wilayah Pedukuhan Depok, Wonolelo, Pleret, Kabupaten Bantul.
Sapi seberat sekitar 934 kilogram itu dimiliki oleh seorang peternak yang juga merupakan anggota Polri di Polres Bantul.
Berita Terkait
Terpopuler
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
Warisan Leluhur di Tangan Anak Muda: Bagaimana Bantul Bangkitkan Pariwisata Budaya?
-
Bupati Sleman Janji Bonus Atlet Porda 2025 Lebih Besar dari Tahun Lalu
-
Dari Sampah Berubah Berkah: Hotel Tentrem Jogja Sulap Limbah Organik jadi Pupuk Cair
-
Danais DIY Triliunan Sia-Sia? Aliansi Gerakan Nasional Minta UU Keistimewaan Dihapus, Ini Alasannya
-
Diskominfo Sleman Gandeng Polisi Usut Peretasan CCTV Kronggahan Berunsur Provokatif