SuaraJogja.id - SD Negeri Nglarang di Tlogoadi, Mlati, menjadi satu-satunya sekolah di Kabupaten Sleman yang terdampak proyek pembangunan jalan tol. Kepala Sekolah SD Negeri Nglarang, Sutarti menuturkan hanya satu ruangan saja dari sekolahnya yang tidak terkena proyek tol Jogja-Solo tersebut.
"Ada (terdampak 90 persen lebih) hanya tersisa sedikit, satu ruangan saja, semua kena. Cuma sebelah ini yang enggak kena, ruang PKG (pertemuan kegiatan guru), kalau yang ini semua kena," kata Sutarti saat ditemui, Rabu (19/6/2024).
Berdasarkan koordinasi terakhir dengan Dinas Pendidikan (Disdik) Sleman, sekolah memang menghendaki untuk dipindahkan ke lokasi yang baru. Dalam hal ini dibuatkan gedung sekolah baru.
Tidak ada opsi mengungsi sementara dalam rencana pemindahan tersebut. Sutarti berkata, wali murid pun meminta pemindahan dilakukan setelah gedung sekolah yang baru selesai dibangun.
"Memang saya minta dibangunkan dulu baru kita pindah. Jadi kegiatan kita masih berjalan. Kita malah terlalu repot kalau mau direlokasi (mengungsi). Kita terlalu susah, kan harus penyesuaian, kalau kegiatan KBM tidak dengan kondisi yang nyaman kan malah kita panasnya itu, nanti kan persediaan tempat toilet kalau enggak terpenuhi kan ya (susah)," terangnya.
Meskipun belum mengetahui kapan pembangunan gedung sekolah yang baru itu dikerjakan. Pihaknya mengaku sudah mendapat lokasi untuk perpindahan sekolah tersebut yang masih berada di area Tlogoadi.
"Pastinya (kapan) saya juga belum tahu. Ya mudah-mudahan kita minta secepatnya langsung ke tempat yang baru. Kemarin wali murid pun meminta langsung ke tempat yang baru. Kalau direlokasi kita keberatan," ujarnya.
Terkait pembangunan gedung sekolah yang baru pun, Sutarti berharap dapat dilakukan minimal sesuai dengan gedung sekolah yang lama. Mulai dari ruang kelas 1-6, ruang komputer, ruang kepala sekolah, ruang guru, ruang PKG dan musala.
"Kalau permintaan ya sama seperti ini, kalau ada tambahan ya alhamdulillah minimal seperti ini," tuturnya.
Baca Juga: DWS Disebut Akan Dampingi Sri Kustini di Pilkada Sleman, Ini Kata Gerindra
Disampaikan Sutarti, SDN Nglarang terdiri atas 180 murid dari enam kelas. Selama ini, kegiatan belajar mengajar (KBM) diakui tidak terlalu terganggu dengan proyek pengerjaan tol yang sudah dimulai.
Pasalnya pihak sekolah sudah berkoordinasi dengan kontraktor tol untuk menyiasati hal tersebut. Termasuk pemilihan waktu dalam mengerjakan proyek yang berada di sekitar sekolah.
"KBM berjalan lancar tidak ada masalah, cuma kalau pas habis KBM itu kan tol pas pengerjaan suara bergetar itu, tapi dikerjaan itu setelah KBM, saat KBM ya cuma urug, penimbunan itu saja. Jadi untuk sekarang itu tidak masalah, kalau kemarin pas ASPD pun dihentikan kegiatan tol. Beberapa jam sekali juga disiram biar tidak debu," tandasnya.
Sudah Disiapkan Tanah Pengganti
Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Sleman mencatat hanya ada satu sekolah di wilayahnya yang terdampak proyek jalan tol. Sekolah tersebut adalah SD Negeri Nglarang di kawasan Tlogoadi, Mlati, Sleman.
Informasi ini disampaikan oleh Kepala Dinas Pendidikan Sleman Ery Widaryana. Diketahui SD tersebut terkena dampak dari pembangunan Jalan Tol Jogja-Solo Seksi 2 Paket 2.2 ruas Trihanggo-Junction Sleman.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
- Kompetisi Menulis dari AXIS Belum Usai, Gemakan #SuaraParaJuara dan Dapatkan Hadiah
- Ini 5 Shio Paling Beruntung di Bulan Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Rumah Tangga Deddy Corbuzier dan Sabrina Diisukan Retak, Dulu Pacaran Diam-Diam Tanpa Restu Orangtua
Pilihan
-
Bahlil Vs Purbaya soal Data Subsidi LPG 3 Kg, Pernah Disinggung Sri Mulyani
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Baterai Besar Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
Terkini
-
Ini Kata Kemenag Soal Keamanan Bangunan Ponpes di Jogja Pasca Tragedi Ponpes Al Khoziny Sidoarjo
-
Kerja di Luar Negeri Aman? BP3MI DIY Beri Peringatan Penting Sebelum Tergiur Gaji Tinggi
-
Jalan Sedogan-Balerante 'Dikepung' Portal! Pemkab Sleman Ambil Tindakan Tegas Atasi Truk Galian C yang Meresahkan Warga
-
Siap Taklukkan Menoreh? BiosfeRun 2025 Suguhkan Rute Baru Berstandar Internasional
-
Aliansi Jogja Memanggil Bongkar Kekerasan Aparat, Tuntut Pembebasan Aktivis hingga Reformasi Polri