SuaraJogja.id - Mantan Sekda Sleman Harda Kiswaya resmi diusung oleh lima partai politik yang bergabung dalam Koalisi Sleman Bersatu (KSB) untuk maju sebagai calon Bupati Sleman pada Pilkada 2024. Lima parpol itu adalah Golkar, Gerindra, PKS, PPP dan NasDem.
Lantas siapa pendamping atau bakal calon wakil bupati Harda Kiswaya nanti?
Harda yang ditemui di sela deklarasi dukungannya mengaku belum ada nama pasti untuk pasangannya maju pada Pilkada 2024 mendatang. Dia bilang KSB yang akan bergerak menentukan wakil yang tepat.
"Pendampingnya belum, makanya hari ini deklarasi untuk calon bupati. Nanti pendampingnya koalisi akan bekerja untuk menentukan atau memilih wakil yang tepat untuk saya," kata Harda, Kamis (18/7/2024).
Belum adanya bakal calon wakil bupati ini yang membuat partai-partai koalisi juga belum mengeluarkan surat rekomendasi. Namun saat ini Harda telah mengantongi surat tugas dari seluruh partai pengusung di KSB.
"Sekarang ini berkaitan dengan rekomendasi berproses karena partai-partai menghendaki saat sudah ada pasangan [rekomendasi baru turun]," ujarnya.
"Sehingga hari ini memulai agenda untuk itu, saya deklarasi dengan teman partai yang bergabung dengan Koalisi Sleman Bersatu dalam rangka mempercepat proses agar segera bisa jalan siapa yang akan mendampingi saya sebagai wakil bupati," imbuhnya.
Ketua KSB, Sukaptana mengungkap bahwa semua partai yang tergabung dalam KSB sudah memiliki calon wakil bupati masing-masing. Namun semua nama itu masih dalam proses pemilihan lebih lanjut untuk ditentukan bersama.
"Masing-masing partai ini semua punya calon wakil bupati yang diajukan ke KSB. Dan dari KSB sudah muncul calon-calon wakil, salah satunya [Anggota DPR RI dari PKB] itu sudah daftar, Pak Reno (Lurah Condong), Nurcholis, dan lainnya," ujar Sukaptana.
Baca Juga: Koalisi Sleman Bersatu Paparkan Alasan Kompak Dukung Harda Kiswaya Maju Pilkada 2024
Pria yang juga Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Sleman itu mengaku masih akan menggodog nama-nama yang diusulkan. Tentunya dengan melihat segala pertimbangan yakni dapat bekerj sama secara baik.
"Lha siapa nanti yang akan dijodohkan ke Pak Harda. Itu yang nanti pasangannya yang betul-betul bisa kerja sama yang baik untuk memajukan Seman," ucapnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
Pilihan
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
-
Tak Hanya Soal Ekonomi! Celios Ungkap Jejak Tiongkok di Indonesia Makin Meluas, Ini Buktinya
Terkini
-
Rp300 Triliun Diselamatkan, Tapi PLTN Jadi Korban? Nasib Energi Nuklir Indonesia di Ujung Tanduk
-
Penemuan Arca di Sleman: Benarkah Peninggalan Mataram Kuno? Ini Kata Ahli
-
Skandal Internet Sleman: Kejati DIY segera Umumkan Calon Tersangka Korupsi!
-
Mensos Tegaskan Tiga Dosa Besar di Sekolah Rakyat, Siapkan Pengawasan Ketat
-
Dinamika Mengejutkan di Sekolah Rakyat: Dari Rindu Rumah Hingga Rehabilitasi Kecanduan Rokok