SuaraJogja.id - Gelaran Tour De Merapi 2024 kembali diselenggarakan pada tahun ini. Antusiasme peserta pun meningkat dengan catatan kenaikan keikutsertaan mencapai 50 persen.
Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman, Ishadi Zayid menuturkan acara Tour De Merapi bertujuan untuk mempromosikan keindahan destinasi pariwisata yang ada di Bumi Sembada melalui kegiatan bermotor santai. Pada tahun ini, Tour De Merapi Sleman tercatat berhasil mengumpulkan peserta sebanyak 450 motor atau 900 peserta.
"Dari target peserta yang ditetapkan sebanyak 300 motor, yang regestrasi ulang sebelum start tercatat 450 motor," kata Zayid melalui keterangan tertulisnya, Minggu (21/7/2024).
Sebanyak 450 motor tersebut menempuh jarak sekitar 100 KM dengan melewati pos-pos yang sudah ditentukan. Mulai dari desa wisata dan juga destinasi wisata, dengan destinasi akhir yakni Tlogoputri, Kaliurang.
Baca Juga: Lupa Cabut Kunci, Motor Mahasiswa PKL di RSJ Pakem Raib Digondol Maling
Melalui Tour De Merapi, kata Zayid, Pemkab Sleman ingin lebih mengenalkan secara dekat berbagai destinasi dan desa wisata yang ada di Sleman. Harapannya dengan kegiatan rutin tahunan ini sekaligus dapat meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan.
Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa yang juga ikut bergabung dalam rombongan touring menyampaikan apresiasi atas tingginya antusias peserta pada pelaksanaan Tour De Merapi tahun ini. Dengan keterlibatan peserta dari luar DIY, dia berharap event ini akan semakin berkembang dan dapat menjadi salah satu daya tarik Sleman.
"Nah ini [Tour De Merapi] menjadi daya tarik tersendiri, ternyata pesertanya dari luar Sleman banyak. Berarti ini kan harapannya bisa menjadi event nasional," ujar Danang.
Senada dengan hal tersebut, Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo mengucapkan terima kasih kepada seluruh peserta yang telah mengikuti kegiatan rutin tahunan ini. Dia menilai kegiatan ini mempunyai peran besar dalam meningkatkan kunjungan wisatawan ke wilayahnya.
"Tanpa peran masyarakat maka pariwisata di Kabupaten Sleman tidak akan terwujud. Apalagi ini ditargetkan 300 tapi yang mendaftar 450, artinya naik 50 persen. Untuk tahun depan kita targetkan seribu peserta," ucap Kustini.
Event Tour De Merapi yang kembali dihelat di tahun 2024 ini mengangkat tema Dolan Sleman Marai Tuman. Acara touring kendaraan roda dua ini dibuka dengan flag off oleh Wakil Bupati Sleman, Danang Maharsa, di lapangan Pemda Sleman, Minggu (21/7/2024) pagi.
Sedangkan titik finish berada di objek wisata Tlogo Putri Kaliurang. Kedatangan para peserta disambut oleh Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo. Dalam kesempatan tersebut Kustini sekaligus mengundi pemenang door prize utama yakni berupa dua unit sepeda motor.
Berita Terkait
-
Sekaliber Verza tapi Harga bak Nmax Turbo, Mari Mengenal Yamaha Factor 150
-
Suzuki Bangkit! Inovasi Skutik Retro-Modern 2025 Penantang Fazzio Curi Perhatian
-
BYD Rayakan Perjalanan Tiga Dekade di GJAW 2024
-
Nostalgia Jupiter Z: Motor Bebek yang Lahir di Lintasan Balap, Harga Bekas Tetap Stabil
-
DNA MotoGP Dalam Kemasan 125cc, Intip Pesona Duet Aprilia RS125 dan Tuono 125
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
Terkini
-
Logistik Pilkada Sleman sudah Siap, Distribusi Aman Antisipasi Hujan Ekstrem
-
Seharga Rp7,4 Miliar, Dua Bus Listrik Trans Jogja Siap Beroperasi, Intip Penampakannya
-
Skandal Kredit Fiktif BRI Rp3,4 Miliar Berlanjut, Mantri di Patuk Gunungkidul Mulai Diperiksa
-
Pakar Ekonomi UMY Minta Pemerintah Kaji Ulang Terkait Rencana Kenaikan PPN 12 %
-
DIY Perpanjang Status Siaga Darurat Bencana hingga 2 Januari 2025