SuaraJogja.id - Dua pelajar asal Kapanewon Imogiri Bantul, RBS danTNR terpaksa dilarikan ke rumah sakit usai sepeda motor yang mereka kendarai menghantam tugu batas jembatan (buk). Sepeda motor mereka melaju tak terkendali ketika berupaya melarikan diri dari kejaran klithih.
Ketika dikonfirmasi, Kasi Humas Polres Bantul AKP I Nengah Jeffry Prana Widngya membenarkan peristiwa tersebut. Peristiwa tersebut terjadi pada hari Jum'at (24/7/2024) sekira pukul 16.15 WIB kemarin. Peristiwa itu terjadi di Jl. Kretek-Siluk tepatnya di Padukuhan Ngentak, Seloharjo, Pundong, Bantul telah.
"Iya, telah terjadi kejahatan jalanan terhadap pengendara sepeda motor oleh kelompok pengendara sepeda motor yang tidak dikenal," ujar dia Sabtu (27/7/2024).
Jumat kemarin sekira pukul 16.15 WIB kedua korban dengan mengendarai sepeda motor roda dua jenis Vario berjalan dari arah Siluk ke arah Kretek. setelah sampai di sekitar lapangan Blali, Padukuhan Blali Kalurahan Seloharjo Kapanewon Pundong, Bantul korban berpapasan dengan rombongan pengendara sepeda motor.
Baca Juga: Polisi Cari Dua Orang yang Diduga Sebabkan Mahasiswi UNISA Kecelakaan hingga Meninggal Dunia
Korban, lanjutnya, menyebut rombongan berjumlah kurang lebih 3 (tiga) sepeda motor masing-masing dengan jenis Yamaha N-MAX, honda PCX, Honda BEAt yang tidak dikenal oleh korban. Dan pada saat itu korban hendak di pukul dengan alat semacam pedang,
"Karena kedua korban ketakutan kemudian masuk ke jalan kampung dan pelaku tidak lagi mengejar korban," tambahnya.
Selang beberapa menit, kedua korban yang sudah merasa aman kemudian keluar dari jalan kampung dan kembali masuk ke Jl. Kretek-Siluk. Mereka hendak menuju ke arah Imogiri namun ternyata pelaku masih menghadang korban di dekat lapangan Dusun Blali.
Rombongan kemudian kembali mengejar korban dan setelah korban sampai di Jalan Dusun Ngentak Kalurahan Seloharjo Pundong, korban kembali hendak dipukul dengan benda semacam pedang. namun korban berhasil menghindar dan pada saat yang sama korban juga dilempari bekas botol minuman keras
"Lemparan botol itu tidak mengenai kedua korban akan tetapi sepeda motor korban oleng dan kemudian menabrak bangunan tembok aliran sungai kecil atau yang disebut Buk," terangnya.
Setelah melihat korban terjatuh kemudian beberapa pengendara sepeda motor tersebut hendak berhenti menghampiri korban. Namun korban beruntung karena banyak warga yang keluar sehingga pelaku mengurungkan niatnya dan pergi meninggalkan lokasi kejadian.
- 1
- 2
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas Murah Tipe SUV Mei 2025: Harga Setara Motor, Pajak Murah, Perawatan Mudah
- 10 Mobil Bekas di Bawah Rp100 Jutaan: Kabin Lapang, Keluaran Tahun Tinggi
- Ogah Ikut Demo Besar-besaran Ojol di Jakarta 20 Mei, KBDJ: Kami Tetap Narik Cari Rezeki!
- 27 Kode Redeem FF Terbaru 17 Mei: Klaim Diamond, Token, dan Skin Cobra MP40
- 8 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Vitamin C, Ampuh Hilangkan Noda Hitam
Pilihan
-
PSSI Bongkar Alasan Tak Panggil Elkan Baggott meski Sudah Sampai di Bali
-
Kurator Didesak Penuhi Hak Karyawan PT Sritex, Tagihan Pembayaran Capai Rp 337 Miliar
-
Menelisik Kinerja Emiten Kongsian Aguan dan Salim
-
Mudah Ditebak, Ini Prediksi Starting XI Timnas Indonesia vs China
-
Muhammadiyah dan BSI Rujuk?
Terkini
-
Hujan Badai Hantam Sleman, Pohon Tumbang Timpa Rumah dan Sekolah, Ini Lokasinya
-
Sri Sultan HB II Layak Jadi Pahlawan Nasional, Akademisi Jogja Ini Ungkap Alasannya
-
Punya 517 Posyandu di Jogja yang Sudah Layani Bayi serta Lansia, Target ILP Capai 83 Persen
-
Dilema Pegawai Pasca-PHK, Dosen UGM Soroti Minimnya Jaminan Sosial Pekerja Informal
-
Sleman Siapkan Tempat Sampah Raksasa, Bupati: Mampu Tampung Seluruh Sampah DIY