SuaraJogja.id - Makan cokelat sambil menyaksikan chef melukis makanan di atas meja. Itulah sensasi yang didapatkan dalam The Chocolate Artistry Day Hotel Tentrem Yogyakarta bersama Embassy Chocolate yang digelar pada Kamis (15/8/2024).
Acara ini penuh dengan pengalaman makan cokelat sambil menikmati seni boga. Begitu sampai lokasi di Ebony Bar and Lounge Hotel Tentrem, tim Suara.com disuguhi segelas cokelat hangat sebagai minuman pembuka. Rasanya tentu saja tidak seperti susu rasa cokelat, tapi cokelat yang dilelehkan dengan tambahan susu sehingga kepahitan cokelatnya masih terasa di lidah.
Suguhan selanjutnya adalah beragam camilan kue cokelat yang dibuat oleh beberapa dapur cokelat di kafe-kafe dan bakery di Jogja.
Sambil pengunjung makan kudapan, Chef Hilman yang merupakan Chef de Partie Hotel Tentrem Yogyakarta menunjukkan kemampuannya mengolah cokelat dengan liquid nitrogen yang membuat panggung dipenuhi asap.
Bersama timnya, Chef Hilman begitu lincah menunjukkan caranya bikin eskrim cokelat yang menarik mata sekaligus menggugah selera.
Hasilnya, ada di menu Crepe chocolate ice cream ini. Paduan manis dan tradisional dari crepe berisi cokelat dan pisang bertemu dengan es krim yang nyaman di lidah. Ditambah lagi dengan sentuhan asamnya saus lemon yang segar membuat cita rasa crepe ini tambah kaya.
Hidangan selanjutnya tak kalah menarik. Ada sebuah pertunjukan gastronomi atau seni kuliner yang langsung dihadirkan di atas meja masing-masing pengunjung. Meja ini dialasi oleh akrilik hitam yang sudah disterilkan sehingga aman untuk makanan.
Kemudian Chef Hayu dari PT Freyabadi Indonesia, perusahaan pemilik merek Embassy Chocolate, datang ke meja kita lalu menorehkan satu per satu tinta cokelat dari batok kelapa. Bak melukis di kanvas, Chef Hayu menunjukkan kebolehannya bersama tim menggambar sebuah galaksi bimasakti di atas meja akrilik hitam kita.
Satu per satu bola-bola cokelat dengan beragam bentuk diletakkan sesuai orbit planet yang mengelilingi matahari. Menariknya, setiap bola planet memiliki bentuk sesuai planet yang mengitari tata surya dan mengandung citarasa cokelat yang berbeda. Mulai dari rasa, buah stoberi, keju, klepon hingga rasa bumbu dapur celery.
Baca Juga: Hotel Tentrem Yogyakarta Raih Penghargaan Siprotek Award 2022
Ketika tatanan tata surya dari cokelat ini sudah tersusun rapi, chef datang lagi membawa sebuah teko berisikan liquid nitrogen yang disiramkan ke bola cokelat matahari. Seketika asap nitrogen itu menyebar ke seluruh meja dan menyelimuti bola-bola planet cokelat lainnya, menambah nyata suasana Milkyway di atas meja.
Bola-bola planet ini tentu saja edible alias bisa dimakan. Bahkan terasa lebih lezat dan tak meninggalkan rasa eneg di pangkal lidah. Kok bisa? Rahasianya adalah Embassy couverture chocolate yang dipakai sebagai bahan utama pembuatan cokelat-cokelat ini.
Cokelat jenis couverture memiliki presentasi cocoa butter lebih tinggi. Bahkan couverture chocolate dari Embassy ini memiliki kandungan cokelat hingga 75 persen, sehingga menciptakan citarasa yang pekat.
Yang lebih membanggakan lagi, meski rasanya premium dan internasional banget, ternyata Embassy Chocolate menggunakan biji kakao lokal asli dari petani-petani Indonesia.
Berita Terkait
-
Kenikmatan Menyantap Manisnya Aneka Cokelat di Mbanggulo
-
Sensasi Menikmati Rijsttafel Dinner di Hotel Tentrem Yogyakarta, Menu Pamungkas ini Jadi 'Gong'!
-
Hotel Tentrem Yogyakarta Hadirkan All You Can Eat Spesial Ramadan, Siap Menggoyang Lidah dengan Aneka Kuliner Andalan
-
Hotel Tentrem Yogyakarta Raih Penghargaan Siprotek Award 2022
-
Terlalu Semangat Hias Kue Pakai Cokelat, Malah Berakhir Gagal Estetik
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Permintaan Pertamax Turbo Meningkat, Pertamina Lakukan Impor
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
Terkini
-
Ulah Polos Siswa Bikin Dapur SPPG Heboh: Pesanan Khusus Lengkap dengan Uang Rp3.000 di Ompreng!
-
Numpang Tidur Berujung Penjara: Pria Ini Gasak Hp Teman Kos di Sleman
-
Waduh! Terindikasi untuk Judol, Bansos 7.001 Warga Jogja Dihentikan Sementara
-
Dijebak Kerja ke Kamboja: Pemuda Kulon Progo Lolos dari Sindikat Penipuan hingga Kabur Lewat Danau
-
Banding Kasus TKD Maguwoharjo: Jogoboyo Edi Suharjono Lawan Vonis Berat