SuaraJogja.id - Makan cokelat sambil menyaksikan chef melukis makanan di atas meja. Itulah sensasi yang didapatkan dalam The Chocolate Artistry Day Hotel Tentrem Yogyakarta bersama Embassy Chocolate yang digelar pada Kamis (15/8/2024).
Acara ini penuh dengan pengalaman makan cokelat sambil menikmati seni boga. Begitu sampai lokasi di Ebony Bar and Lounge Hotel Tentrem, tim Suara.com disuguhi segelas cokelat hangat sebagai minuman pembuka. Rasanya tentu saja tidak seperti susu rasa cokelat, tapi cokelat yang dilelehkan dengan tambahan susu sehingga kepahitan cokelatnya masih terasa di lidah.
Suguhan selanjutnya adalah beragam camilan kue cokelat yang dibuat oleh beberapa dapur cokelat di kafe-kafe dan bakery di Jogja.
Sambil pengunjung makan kudapan, Chef Hilman yang merupakan Chef de Partie Hotel Tentrem Yogyakarta menunjukkan kemampuannya mengolah cokelat dengan liquid nitrogen yang membuat panggung dipenuhi asap.
Baca Juga: Hotel Tentrem Yogyakarta Raih Penghargaan Siprotek Award 2022
Bersama timnya, Chef Hilman begitu lincah menunjukkan caranya bikin eskrim cokelat yang menarik mata sekaligus menggugah selera.
Hasilnya, ada di menu Crepe chocolate ice cream ini. Paduan manis dan tradisional dari crepe berisi cokelat dan pisang bertemu dengan es krim yang nyaman di lidah. Ditambah lagi dengan sentuhan asamnya saus lemon yang segar membuat cita rasa crepe ini tambah kaya.
Hidangan selanjutnya tak kalah menarik. Ada sebuah pertunjukan gastronomi atau seni kuliner yang langsung dihadirkan di atas meja masing-masing pengunjung. Meja ini dialasi oleh akrilik hitam yang sudah disterilkan sehingga aman untuk makanan.
Kemudian Chef Hayu dari PT Freyabadi Indonesia, perusahaan pemilik merek Embassy Chocolate, datang ke meja kita lalu menorehkan satu per satu tinta cokelat dari batok kelapa. Bak melukis di kanvas, Chef Hayu menunjukkan kebolehannya bersama tim menggambar sebuah galaksi bimasakti di atas meja akrilik hitam kita.
Satu per satu bola-bola cokelat dengan beragam bentuk diletakkan sesuai orbit planet yang mengelilingi matahari. Menariknya, setiap bola planet memiliki bentuk sesuai planet yang mengitari tata surya dan mengandung citarasa cokelat yang berbeda. Mulai dari rasa, buah stoberi, keju, klepon hingga rasa bumbu dapur celery.
Baca Juga: Terlalu Semangat Hias Kue Pakai Cokelat, Malah Berakhir Gagal Estetik
Ketika tatanan tata surya dari cokelat ini sudah tersusun rapi, chef datang lagi membawa sebuah teko berisikan liquid nitrogen yang disiramkan ke bola cokelat matahari. Seketika asap nitrogen itu menyebar ke seluruh meja dan menyelimuti bola-bola planet cokelat lainnya, menambah nyata suasana Milkyway di atas meja.
Bola-bola planet ini tentu saja edible alias bisa dimakan. Bahkan terasa lebih lezat dan tak meninggalkan rasa eneg di pangkal lidah. Kok bisa? Rahasianya adalah Embassy couverture chocolate yang dipakai sebagai bahan utama pembuatan cokelat-cokelat ini.
Cokelat jenis couverture memiliki presentasi cocoa butter lebih tinggi. Bahkan couverture chocolate dari Embassy ini memiliki kandungan cokelat hingga 75 persen, sehingga menciptakan citarasa yang pekat.
Yang lebih membanggakan lagi, meski rasanya premium dan internasional banget, ternyata Embassy Chocolate menggunakan biji kakao lokal asli dari petani-petani Indonesia.
Berita Terkait
-
Dari Nastar hingga Red Velvet, Ini Resep Kue Kering Lebaran Kekinian yang Enak dan Renyah
-
Amplop Cokelat yang Diterima Herman Khaeron saat Rapat Bareng Pertamina Berisi Uang, Komisi VI Beri Penjelasan
-
Wanita Berusia 106 Tahun Ungkap Rahasia Umur Panjangnya: Cokelat dan Pesta!
-
Dicopot Usai Kritik Jokowi, Ubedilah Badrun: PTN-BH Bungkam Kebebasan Akademik
-
Ubedillah Badrun Ungkap Alasan Pemecatannya dari Koordinator Prodi UNJ, Ada Intervensi Partai Cokelat?
Terpopuler
- Full Ngakak, Bio One Komentari Pengangkatan Ifan Seventeen Jadi Dirut PT Produksi Film Negara
- Dukung Penyidik Tahan Nikita Mirzani, Pakar Justru Heran dengan Dokter Reza Gladys: Kok Bisa...
- 3 Alasan yang Bikin Ustaz Derry Sulaiman Yakin Denny Sumargo, Hotman Paris dan Willie Salim Bakal Mualaf
- Ifan Seventeen Tiba-Tiba Jadi Dirut PFN, Pandji Pragiwaksono Respons dengan Dua Kata Menohok
- Media Asing Soroti Pernyataan Maarten Paes Soal Kualitas Emil Audero
Pilihan
-
Septian Bagaskara Ungkap Misi Besar di Timnas Indonesia
-
Harga Kripto PI Network Naik Signifikan dalam 24 Jam, Ini Prospeknya
-
Bojan Hodak Tinggalkan Persib Bandung
-
Catatkan Rekor MURI, Ini Cerita Buka Puasa Bersama Terpanjang di Solo
-
Baru 2 Bulan, Penjualan Denza D9 Sudah Kalahkan Alphard di Indonesia
Terkini
-
Pedagang di Gunungkidul Keluhkan Pasar Kian Sepi, Sebagian Terpaksa Memilih Tutup
-
Sambut Arus Mudik, Terminal Wonosari Gelar Ramp Check dan Siapkan Karpet Lesehan di Ruang Tunggu
-
Batal Dibuat Satu Arah, Plengkung Gading Ditutup Total
-
Papua Global Spices, UMKM Papua Barat yang Sukses Tembus Pasar Dunia Berkat BRI
-
Jogja Masuk 11 Besar, OJK Terima 58 Ribu Lebih Aduan Kejahatan Keuangan