Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Ilham Baktora | Hiskia Andika Weadcaksana
Sabtu, 24 Agustus 2024 | 16:48 WIB
Ilustrasi imunisasi kepada anak-anak. (Freepik)

"Sampai saat ini JE belum ada obatnya. Tapi bisa dicegah dengan imunisasi JE," ucap Emma.

Dia menjelaskan infeksi JE pada manusia ditandai dengan gejala ringan, sedang atau bahkan tidak bergejala. Gejala infeksi JE awalnya ditandai dengan demam tinggi, pada anak gejalanya demam, muntah, diare, dan kejang.

Gejala itu biasanya muncul 4-14 hari setelah gigitan nyamuk. Anak-anak menjadi sasaran imunisasi JE karena rentan terkena dan masih bisa dicegah dengan imunisasi.

"Kami mengimbau masyarakat agar ikut imunisasi JE untuk pencegahan karena belum ada obatnya. Tapi memang imunisasi ini tidak menghilangkan atau terus tidak kena. Setidaknya, kalau kena itu menjadi ringan [dampaknya], " tandasnya.

Baca Juga: Kasus Radang Otak Ditemukan di DIY, Dinkes Siapkan 600 Ribu Vaksin

Load More