SuaraJogja.id - Hari kedua masa pendaftaran bakal calon Bupati dan Wakil Bupati di Gunungkidul, pasangan Sutrisna Wibawa-Sumanto mendaftarkan diri ke KPU, Rabu (28/8/2024). Berangkat dari rumah anak pertama Sumanto di Playen, pasangan ini diusung dan didukung lima partai.
Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra Gunungkidul, Purwanto mengatakan pihaknya sengaja mengambil hari kedua untuk mendaftarkan pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Sutrisno Wibawa-Sumanto karena memiliki semangat yang sama ketika memenangkan calon presiden Prabowo Subianto yang bernomor urut 2.
"Makanya kami harap semangatnya sama. Nomor urut 2 menang maka pendaftaran hari kedua menang," kata dia, Rabu.
Purwanto mengatakan pasangan ini diusung 4 partai politik parlementer yaitu partai Gerindra, Nasdem, Demokrat dan PKS. Sementara satu lagi partai non parlemen yang mendukung mereka adalah Partai Prima.
Purwanto menargetkan pasangan ini bakal meraup suara minimal 60 persen dari daftar pemilih tetap (DPT) Pilkada 2024 Gunungkidul ini. Angka tersebut tidak lepas dari perolehan suara pada pemilihan presiden dan wakil presiden yang lalu di mana Prabowo Subianto mampu meraup suara 58 persen.
"Kemarin saya menargetkan 60 persen dan ternyata mampu memperoleh 58 persen. Sekarang juga sama minimal 60 persen suara," tambahnya.
Berbagai strategi mereka lakukan untuk memenangkan pasangan Sutrisna Wibawa- Sumanto ini. Koalisi Gunungkidul maju akan memaksimalkan potensi mereka untuk memenangkan pasangan mantan Rektor UNY bersama dengan ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) partai Gerindra Gunungkidul ini.
Sutrisna Wibawa menambahkan pihaknya yakin bakal memenangkan kontestasi kali ini. Hal itu berdasarkan dengan pengalaman pada pemilihan Bupati sebelumnya tahun 2019 yang lalu. Di mana dirinya hanya kalah tipis dari Sunaryanta.
"Saya sudah punya cara bagaimana mendekati masyarakat," tutur dia.
Baca Juga: Kejutan, Kustini Gandeng Politikus PKB di Pilkada Sleman, Lawan Koalisi Gemuk Harda-Danang
Berbagai program bakal dilaksanakan ketika nanti terpilih menjadi Bupati Gunungkidul. Yang pertama adalah meningkatkan kualitas sumber daya manusia, memaksimalkan sumber daya alam yang ada di Gunungkidul termasuk salah satunya adalah untuk mendorong peningkatan pendapatan di sektor pariwisata.
Selanjutnya adalah peningkatan infrastruktur jalan yang belakangan ini banyak menjadi sorotan di media sosial karena banyak yang rusak.
Pihaknya menargetkan bakal menyelesaikan persoalan infrastruktur jalan dalam 2 tahun dengan melibatkan sektor swasta.
" Kami juga akan ada alokasi anggaran untuk dusun maksimal Rp100 juta per dusun," tambahnya.
Kontributor : Julianto
Berita Terkait
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
BCA Mobile 'Tumbang' di Momen Gajian, Netizen Mengeluh Terlantar Hingga Gagal Bayar Bensin!
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
Terkini
-
UMKM DIY Menjerit, Kebijakan Tak Efektif? DPRD Janji Evaluasi Mendalam
-
Bawaslu Kulon Progo Dorong Peran Perempuan untuk Politik yang Lebih Humanis
-
Penangkapan Aktivis Paul di Jogja: Kronologi Detail, dari Pria Misterius hingga Dugaan Penghasutan
-
Jurnalis CNN Dicekal Gegara Pertanyaan "Di Luar Konteks", PWI Geram
-
Lampu Merah Bebas Pengamen? Jogja Siapkan Jurus Jitu 'Zero Gepeng'